Makin Memanas! China Tak Gentar Hadapi Perang Dagang dengan Amerika Serikat

- Redaksi

Sunday, 13 April 2025 - 16:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

China Tak Gentar Hadapi Perang Dagang dengan Amerika Serikat

China Tak Gentar Hadapi Perang Dagang dengan Amerika Serikat

SwaraWarta.co.id – Di tengah meningkatnya tensi perdagangan antara dua ekonomi terbesar dunia, China menunjukkan sikap yang tegas dan tidak gentar dalam menghadapi potensi perang dagang yang lebih luas dengan Amerika Serikat.

Pernyataan-pernyataan pejabat tinggi China dan langkah-langkah kebijakan yang diambil mengindikasikan bahwa Beijing siap untuk membela kepentingan nasionalnya dan tidak akan mundur di bawah tekanan eksternal.

Presiden Xi Jinping dalam beberapa kesempatan menyampaikan bahwa China tidak ingin perang dagang, namun tidak takut untuk menghadapinya jika diperlukan. Retorika ini didukung oleh tindakan nyata di lapangan.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Setelah Amerika Serikat menaikkan tarif secara signifikan terhadap barang-barang impor dari China, Beijing merespons dengan langkah serupa, meningkatkan tarif impor untuk sejumlah produk AS.

Baca Juga :  Apple Pertimbangkan Impor iPhone dari India untuk Hindari Tarif Tinggi AS terhadap China

Kementerian Perdagangan China menyatakan bahwa tindakan AS melanggar aturan perdagangan internasional dan merusak sistem perdagangan multilateral.

Mereka menegaskan bahwa China akan mengambil semua langkah yang diperlukan untuk melindungi hak dan kepentingan sahnya. Selain tarif, China juga mempertimbangkan langkah-langkah non-tarif lainnya sebagai respons terhadap tekanan AS.

Para analis menilai bahwa China memiliki sejumlah opsi untuk melawan dampak perang dagang, termasuk memperkuat pasar domestik, menjalin kemitraan dagang dengan negara lain, dan memanfaatkan instrumen kebijakan fiskal dan moneter.

Ketahanan ekonomi China yang besar dan pasar domestiknya yang luas dianggap sebagai modal penting dalam menghadapi tantangan eksternal.

Meskipun perang dagang diperkirakan akan membawa dampak negatif bagi kedua negara dan ekonomi global, China menunjukkan tekad yang kuat untuk mempertahankan posisinya dan tidak menyerah pada tekanan Amerika Serikat.

Baca Juga :  Jetour Siap Hadirkan 5 Model Baru di 2025, Termasuk Mobil Listrik dan SUV Hybrid

Sikap ini mengindikasikan bahwa perselisihan perdagangan antara kedua negara kemungkinan akan berlangsung dalam jangka waktu yang panjang dan penuh tantangan.

 

Berita Terkait

Arab Saudi Terapkan Sanksi Berat bagi Pelanggar Aturan Izin Haji 2025
KBMI Akan Ikut Aksi May Day di Monas, Sampaikan Aspirasi Langsung ke Presiden Prabowo
Hari Posyandu Nasional 2025: Garda Terdepan untuk Kesehatan Masyarakat
Jelang Konklaf, Romo Ferry Berharap Paus Baru Lanjutkan Visi Paus Fransiskus
Israel Tolak Usulan Gencatan Senjata 5 Tahun dari Hamas
Arab Saudi Terapkan Denda Rp 447 Juta bagi Pelanggar Aturan Haji Tanpa Izin
Mahasiswi Universitas Brawijaya Ciptakan Melon Hitam Pertama di Dunia
Amien Rais Kritisi Respons Prabowo Terhadap Tuntutan Forum Purnawirawan TNI

Berita Terkait

Tuesday, 29 April 2025 - 15:03 WIB

Arab Saudi Terapkan Sanksi Berat bagi Pelanggar Aturan Izin Haji 2025

Tuesday, 29 April 2025 - 15:00 WIB

KBMI Akan Ikut Aksi May Day di Monas, Sampaikan Aspirasi Langsung ke Presiden Prabowo

Tuesday, 29 April 2025 - 11:22 WIB

Hari Posyandu Nasional 2025: Garda Terdepan untuk Kesehatan Masyarakat

Tuesday, 29 April 2025 - 11:04 WIB

Jelang Konklaf, Romo Ferry Berharap Paus Baru Lanjutkan Visi Paus Fransiskus

Tuesday, 29 April 2025 - 10:53 WIB

Israel Tolak Usulan Gencatan Senjata 5 Tahun dari Hamas

Berita Terbaru