Bejat! Remaja 14 Tahun di Lombok Timur Diperkosa Pacar dan 6 Pria

- Redaksi

Wednesday, 20 March 2024 - 05:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Korban saat berada di kantor polisi (Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.id – Seorang remaja perempuan berusia 14 tahun di Lombok Timur mengalami nasib pilu. Dia diperkosa oleh pacarnya dan enam temannya secara bergilir. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kejadian itu terjadi pada Senin (18/3) dini hari, sekitar pukul 03.00 Wita. Sebelumnya, pacar korban mengajak remaja itu jalan-jalan di malam hari.

“Korban ini awalnya dibawa keluar oleh pacar korban pada Minggu (17/3/2024) malam sekitar pukul 20.00 Wita,” kata Kasatreskrim Polres Lombok Timur AKP I Made Dharma Yulia Putra kepada awak media, Selasa (19/3).

Korban dibawa ke salah satu rumah teman pacarnya di Kecamatan Keruak, Lombok Timur untuk berkumpul. 

Baca Juga :  Kaki Siswa SD Diamputasi, Wakil Kepala Sekolah Bantah Adanya Perundungan

Sesampai di rumah itu, korban dipaksa untuk minum minuman beralkohol bersama dengan pacarnya dan enam temannya. 

Sekitar pukul 02.00 Wita, korban dipaksa untuk berhubungan seks dengan teman pacarnya, tetapi korban menolak untuk melakukannya.

“Sekitar pukul 02.00 Wita korban dipaksa untuk berhubungan seks dengan teman I, tetapi korban menolak untuk melakukan itu,” ucap mantan Kasatreskrim Polres Lombok Barat ini.

Karena menolak, dia dijambak, dan dibekap oleh pacarnya dan temannya hingga tidak sadarkan diri. 

Kemudian mereka memerkosa korban secara bergilir. Orang tua korban melaporkan kejadian ini ke Unit PPA Polres Lombok Timur.

Untuk para pelaku sedang ditangani oleh pihak berwajib dan korban sudah dilakukan visum di RSUD Selong. 

Baca Juga :  Pilkada Ponorogo 2024: Dua Paslon Jalani Tes Kesehatan di RSPAL dr Ramelan Surabaya

“Korban sudah kami lakukan visum di RSUD Selong. Untuk para pelaku sedang kami dalami dan kami akan minta keterangan,” pungkas Dharma.

Berita Terkait

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online
Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali
Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini
Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi
Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang
Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan
Hasto Kristiyanto Resmi Ditahan, PDIP Besuk ke Rutan KPK
Ratusan Mahasiswa Gelar Demo Terkait Hasto Kristiyanto, Minta Harun Masiku Segera Ditangkap

Berita Terkait

Saturday, 22 February 2025 - 16:38 WIB

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 February 2025 - 09:32 WIB

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali

Saturday, 22 February 2025 - 09:24 WIB

Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini

Saturday, 22 February 2025 - 09:18 WIB

Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi

Saturday, 22 February 2025 - 09:12 WIB

Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang

Berita Terbaru

Disdukcapil Kota Serang

Advertorial

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 Feb 2025 - 16:38 WIB