SwaraWarta.co.id – Menjelang perayaan Imlek 2025, jumlah penumpang di Bandara Supadio, Pontianak, mengalami peningkatan signifikan.
Kepala Safety Risk and Quality Control Bandara Supadio, Idham Rahadian, menjelaskan bahwa lonjakan ini telah terlihat sejak 24 hingga 26 Januari 2025.
Rata-rata penumpang harian mencapai 9.300 orang, meningkat 50 persen dibandingkan hari biasa yang hanya sekitar 6.500 orang per hari.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Lonjakan ini telah terjadi sejak 24 hingga 26 Januari 2025, dengan rata-rata penumpang harian mencapai 9.300 orang, meningkat 50 persen dibandingkan hari biasa yang hanya sekitar 6.500 penumpang per hari,” kata Head of Safety Risk and Quality Control Bandara Supadio Idham Rahadian di Pontianak, Senin.
Untuk mengakomodasi lonjakan tersebut, sejumlah maskapai penerbangan telah menambah jadwal penerbangan. Wings Air, misalnya, menambah dua penerbangan per hari untuk rute Pontianak-Ketapang dan sebaliknya.
Garuda Indonesia juga menambah dua jadwal penerbangan untuk rute Jakarta-Pontianak. Sementara itu, Super Air Jet melayani rute Denpasar-Pontianak dengan tambahan dua penerbangan setiap harinya.
Sebagai bagian dari persiapan arus mudik Imlek, Bandara Supadio telah mendirikan Posko Liong Kapuas. Posko ini mulai beroperasi pada 27 Januari hingga 13 Februari 2025 dan bertujuan memberikan layanan informasi serta bantuan kepada penumpang.
Idham juga mengimbau penumpang untuk datang lebih awal ke bandara guna mengantisipasi berbagai hambatan, seperti cuaca buruk atau potensi keterlambatan maskapai.
“Selama periode mudik Imlek, kami mengimbau pemudik untuk berangkat lebih awal guna mengantisipasi keterlambatan akibat kondisi cuaca buruk, delay maskapai, atau hambatan lain dalam perjalanan menuju bandara,” katanya.
Langkah ini diharapkan dapat memastikan perjalanan yang nyaman dan lancar bagi masyarakat yang merayakan Imlek. Selain itu, penambahan jadwal penerbangan diharapkan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat selama periode ini.