Wali Kota Yogyakarta Tolak Mobil Dinas Baru, Alasanya Bikin Terharu

- Redaksi

Tuesday, 4 March 2025 - 09:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Swarawarta.co.idWali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, menunjukkan sikap sederhana dan berpihak kepada masyarakat dengan menolak pengadaan mobil dinas baru untuk dirinya dan Wakil Wali Kota.

Keputusan tersebut didasarkan pada komitmen efisiensi anggaran serta kepedulian terhadap kebutuhan warga.

Alih-alih menggunakan anggaran sekitar Rp 3 miliar untuk membeli mobil dinas baru, Hasto memilih memanfaatkan dana tersebut untuk pengadaan gerobak sampah RW di seluruh wilayah Yogyakarta.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Lebih baik mobil yang mau dibelikan untuk saya dan untuk Pak Wakil itu kan paling enggak anggarannya bisa jadi hampir Rp3 miliar. Itu kan lebih baik kita pakai untuk bikin gerobak sampah. Makanya dengan mekanisme yang ada, anggaran yang untuk beli mobil itu akan saya ‘refocusing’ untuk di (APBD) perubahan, saya pakai untuk bikin gerobak sampah,” kata Hasto dilansir Antara.

Baca Juga :  Mees Hilgers Cedera, Absen Lawan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Menurutnya, kendaraan dinas yang saat ini digunakan masih dalam kondisi baik dan layak pakai, sehingga tidak perlu diganti.

Keputusan ini menunjukkan bahwa Hasto lebih memprioritaskan kebutuhan masyarakat ketimbang kenyamanan pribadi.

“Jadi ngapain saya diberikan mobil dinas, wong mobil dinas yang lama masih bagus. Mau dibelikan mebel baru, tempat tidur baru ya ‘enggak’ usah. Tempat tidur yang lama ada, mebel lama juga ada. Itu kan juga bisa saya pakai untuk beli bikin gerobak sampah, ya,” kata dia.

Ia menilai, pengadaan gerobak sampah akan memberikan manfaat langsung bagi kebersihan lingkungan di setiap RW.

Dengan anggaran Rp 3 miliar, Hasto memperkirakan sekitar 600 gerobak sampah bisa dibeli. Harga satu unit gerobak diperkirakan sebesar Rp 5 juta.

Baca Juga :  Pria Jembara Nekat Jual Sapi Curian Ke Pasar, Hasilnya Buat Judi?

Program ini diharapkan dapat meningkatkan kebersihan dan pengelolaan sampah di tingkat RW, sekaligus memperkuat peran masyarakat dalam menjaga lingkungan.

Selain menolak mobil dinas baru, Hasto juga menolak fasilitas baru lainnya seperti mebel dan tempat tidur untuk keperluan dinas. Menurutnya, seluruh perangkat yang tersedia saat ini masih layak digunakan.

Keputusan ini menunjukkan bahwa pemimpin daerah juga memiliki peran penting dalam menerapkan prinsip efisiensi anggaran.

“Pada prinsipnya di era 2025 ini kan ada semangat untuk perubahan ‘mindset’ ya, bahwa pemerintah daerah itu diselenggarakan dengan cara yang efektif, efisien gitu. Semangat itu saya kira penting untuk kita wujudkan di tahun 2025. Itu yang mendasari dari semua kegiatan,” pungkas Hasto.

Baca Juga :  Pengendara Motor Asal Kediri Tewas di Tempat Usai Nabrak Truk

Sikap Hasto menjadi contoh bahwa penggunaan dana publik harus diutamakan untuk kepentingan masyarakat luas, bukan sekadar fasilitas pribadi.

Langkah ini mendapat apresiasi dari berbagai kalangan masyarakat, yang menilai bahwa kebijakan tersebut sejalan dengan semangat pelayanan publik yang lebih transparan dan berpihak kepada rakyat.

Dengan memilih gerobak sampah daripada mobil dinas baru, Hasto Wardoyo membuktikan bahwa pemimpin yang sederhana mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat.

Berita Terkait

5 Polisi di Thailand Tewas Akibat Kecelakaan Pesawat
Polisi Pastikan Bocah Ilang di Kawasan Cinere Bukan Korban Penculikan
Pencurian Ikan oleh Kapal Asing Masih Terjadi, Kerugian Negara Capai Rp150 Miliar
Mantan Penyidik KPK Harun Al-Rasyid Dilantik Jadi Deputi Pengawasan di BP Haji
Cak Lontong Ditunjuk Jadi Duta Keterbukaan Informasi oleh KI DKI Jakarta
Rahmat Setiawan: Hasto Pernah Bertemu Komisioner KPU Wahyu Setiawan
Timnas Futsal Putri Indonesia Bidik Juara di Kejuaraan Asia 2025
Politikus PDIP Aria Bima Mengkritik Keputusan Presiden Prabowo Mengutus Jokowi ke Pemakaman Paus Fransiskus

Berita Terkait

Friday, 25 April 2025 - 14:20 WIB

5 Polisi di Thailand Tewas Akibat Kecelakaan Pesawat

Friday, 25 April 2025 - 14:15 WIB

Polisi Pastikan Bocah Ilang di Kawasan Cinere Bukan Korban Penculikan

Friday, 25 April 2025 - 14:03 WIB

Pencurian Ikan oleh Kapal Asing Masih Terjadi, Kerugian Negara Capai Rp150 Miliar

Friday, 25 April 2025 - 14:01 WIB

Mantan Penyidik KPK Harun Al-Rasyid Dilantik Jadi Deputi Pengawasan di BP Haji

Friday, 25 April 2025 - 13:59 WIB

Cak Lontong Ditunjuk Jadi Duta Keterbukaan Informasi oleh KI DKI Jakarta

Berita Terbaru

Ilustrasi jenazah 
(Dok. Ist)

Berita

5 Polisi di Thailand Tewas Akibat Kecelakaan Pesawat

Friday, 25 Apr 2025 - 14:20 WIB