Bermain Arung Jeram, 2 Santri Klaten Terseret Arus Sungai

- Redaksi

Thursday, 30 May 2024 - 02:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Pencarian korban yang terseret arus sungai 
( Dok. Ist)

Swarawarta.co.id – Dua orang santri asal Klaten terseret arus sungai setelah melakukan arung jeram atau rafting di Kali Elo, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah pada hari Rabu (29/5/2024). 

Sayangnya, satu dari mereka menjadi korban tewas setelah tenggelam selama lebih dari 60 menit. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kedua santri tersebut adalah bagian dari rombongan Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Falah Klaten untuk jenjang IX SMP. 

Baca Juga: Remaja di Tanggerang Tenggelam, Tim Lakukan Pencarian di sekitar Lokasi

Menurut Abu Hasan, salah satu pengurus Ponpes Darul Falah, sebenarnya rafting telah selesai pada sekitar pukul 13.00 WIB dan sebagian besar santri sudah berada di daratan di titik finis di Sikepan, Kelurahan Mendut, Mungkid. 

Baca Juga :  Kapolri Perintahkan Bareskrim Usut Teror Kepala Babi dan Bangkai Tikus ke Kantor Tempo

“Mereka bermainnya agak ke tengah. Sudah diteriaki seorang ustaz untuk ke pinggir. Tapi malah tetap ke tengah, akhirnya ustaz datang bawa pelampung,” katanya. 

Namun, empat santri lainnya masih bermain di bantaran Kali Elo dan sayangnya salah satu santri bernama Alvino Naufal Latif (15) terseret arus sungai.

Baca Juga: Main Hujan, Balita di Bogor Terseret Arus

Beberapa teman korban sempat melakukan upaya penolongan bahkan santri bernama Haikal sempat terseret arus.

“Haikal berhasil diselamatkan dan dirawat di RSUD Muntilan. Kondisinya sudah bagus,” ucap Hasan.

Meskipun demikian pihak pondok pesantren akan bertanggung jawab atas insiden tersebut. 

“Kami sangat sedih dengan kejadian ini. Kami tidak akan lepas tangan begitu saja. Kami akan tindak lanjuti dengan keluarga,” pungkas Hasan.

Berita Terkait

Titiek Puspa Meninggal Dunia di Usia 87 Tahun
Benarkah PNS Mengalami Kenaikan Gaji Sampai 16 Persen? Berikut Penjelasannya!
Telah Ditetapkan Jadi Tersangka, Dokter PPDS UNPAD Pemerkosa Pendamping Pasien Terancam 12 Tahun Penjara
Djoko Tjandra Diperiksa KPK soal Kasus Harun Masiku, Mengaku Tak Kenal
Kemenkes Cabut Izin Praktik Dokter PPDS Unpad Pelaku Pemerkosaan di RSHS
Pemkab Situbondo Anggarkan Rp 3,6 Miliar untuk Mobil Dinas, Bupati Pernah Tolak Sebelumnya
Dedi Mulyadi: Bawa Anak ke Kantor Sah-Sah Saja, Asal Bukan Selingkuhan
Trump Naikkan Tarif Impor Tiongkok Jadi 125 Persen, 75 Negara Lain Dapat Penangguhan

Berita Terkait

Thursday, 10 April 2025 - 19:17 WIB

Titiek Puspa Meninggal Dunia di Usia 87 Tahun

Thursday, 10 April 2025 - 13:24 WIB

Benarkah PNS Mengalami Kenaikan Gaji Sampai 16 Persen? Berikut Penjelasannya!

Thursday, 10 April 2025 - 13:16 WIB

Telah Ditetapkan Jadi Tersangka, Dokter PPDS UNPAD Pemerkosa Pendamping Pasien Terancam 12 Tahun Penjara

Thursday, 10 April 2025 - 09:56 WIB

Kemenkes Cabut Izin Praktik Dokter PPDS Unpad Pelaku Pemerkosaan di RSHS

Thursday, 10 April 2025 - 09:53 WIB

Pemkab Situbondo Anggarkan Rp 3,6 Miliar untuk Mobil Dinas, Bupati Pernah Tolak Sebelumnya

Berita Terbaru

Titiek Puspa Meninggal Dunia

Berita

Titiek Puspa Meninggal Dunia di Usia 87 Tahun

Thursday, 10 Apr 2025 - 19:17 WIB