2 WNA Tewas Tertimbun Longsor di Vila Bali

- Redaksi

Sunday, 17 March 2024 - 09:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Evakuasi WNA korban longsor di Bali
( Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.idDua turis asing yang menginap di Vila Yeh Baat Jatiluwih oleh The Lavana, di Tabanan, Bali, tertimbun longsor. 

Mereka adalah Kross Luciano WNA  Belanda dan Angelina Smith dari AS yang lahir di Australia. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tabanan, I Nyoman Srinadha Giri, menjelaskan kronologi kejadian ini.

Dua turis ini tiba di vila sekitar pukul 20.00 WITA pada Rabu, 13 Maret 2024. Padahal, pada saat itu listrik padam, mereka masih tetap ingin menginap di sana dan akhirnya menginap di vila tersebut.

Namun, musibah terjadi pada Kamis, 14 Maret 2024, sekitar pukul 04.00 WITA sementara keduanya sedang tidur.

Baca Juga :  Pemkab Ponorogo Berharap Perekonomian disekitar Monumen Reog dan Museum Peradaban Bisa Berkembang Pesat

“Kejadiannya Kamis jam 4 pagi. Korban sudah meninggal. Sudah dievakuasi dan dibawa ke RS Sanglah,” kata Kalaksa BPBD Tabanan Bali Nyoman Srinadha Giri, dilansir detikBali, Minggu (17/3/2024).

Giri mengatakan bahwa dua jam setelah kejadian baru warga dan penjaga vila mengetahui musibah ini dan langsung melakukan evakuasi. 

Proses evakuasi berlangsung pada pukul 07.30 WITA. 

“Jam enam diketahui oleh penjaga vila dan warga. Langsung kami lakukan evakuasi,” kata Giri.

Tim evakuasi menemukan keduanya tewas dengan kondisi masih berada di atas kasur yang tertutup selimut .

Longsor ini terjadi dengan tebal hingga selutut kaki orang dewasa. 

Beberapa warga membantu menyingkirkan material longsor, namun tebalnya longsor membuat warga kesulitan.

Baca Juga :  Kasus Kopi Sianida Jessica Wongso Kembali Viral, Hotman Paris Ikut Soroti dan Ungkap Cara Bebaskan Jessica

Giri menyebutkan bahwa tanah longsor yang menimbun dua turis asing diduga disebabkan oleh saluran irigasi. 

Ada tiga saluran irigasi atau tebabah. Hanya satu saluran yang terbuat dari beton.

Berita Terkait

Hukum Pacaran di Bulan Ramadhan, Putusin Aja Biar Pahala Nggak Terbuang Percuma
Menu Buka Puasa Rumahan yang Bikin Momen Ramadhan Makin Berkesan
Dampak Pergerakan Tanah di Tasikmalaya: 81 Keluarga Mengungsi
Penuh Haru, TKW Arab Saudi Asal Serang Tiba di Tanah Air Usai Sering Dapat Perlakuan Kasar
PHK Massal di PT Sanken Indonesia: 400 Buruh Terancam Kehilangan Pekerjaan
Hasto Kristiyanto Buka Kartu AS, Ada Drama Di balik Revisi UU KPK
55 Kepala Daerah PDI-P Tunggu Keputusan DPP untuk Ikuti Retret di Akmil Magelang
Menteri HAM Tanggapi Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani

Berita Terkait

Sunday, 23 February 2025 - 09:32 WIB

Hukum Pacaran di Bulan Ramadhan, Putusin Aja Biar Pahala Nggak Terbuang Percuma

Sunday, 23 February 2025 - 09:14 WIB

Menu Buka Puasa Rumahan yang Bikin Momen Ramadhan Makin Berkesan

Sunday, 23 February 2025 - 09:13 WIB

Dampak Pergerakan Tanah di Tasikmalaya: 81 Keluarga Mengungsi

Sunday, 23 February 2025 - 09:09 WIB

Penuh Haru, TKW Arab Saudi Asal Serang Tiba di Tanah Air Usai Sering Dapat Perlakuan Kasar

Sunday, 23 February 2025 - 09:06 WIB

PHK Massal di PT Sanken Indonesia: 400 Buruh Terancam Kehilangan Pekerjaan

Berita Terbaru

Prilly Latuconsina (Dok. Ist)

Entertainment

Prilly Latuconsina Kembali ke Film Horor di Danur 4, Akui Sempat Gugup

Sunday, 23 Feb 2025 - 09:15 WIB