Terjadi Krisis Kesehatan di Gaza, Ribuan Pasien Kehilangan Akses ke Pengobatan

- Redaksi

Saturday, 29 March 2025 - 08:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Swarawarta.co.id – Kondisi layanan kesehatan di Gaza semakin memburuk akibat minimnya pasokan obat-obatan dan fasilitas medis.

Menurut Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan Gaza, Dr. Munir Al-Bursh, saat ini 80% pasien di wilayah tersebut tidak dapat mengakses obat-obatan penting yang mereka butuhkan.

Berbicara kepada Kantor Berita Sama, Dr. Al-Bursh menyoroti penurunan drastis dalam sektor perawatan kesehatan, yang berisiko menyebabkan kematian sewaktu-waktu akibat keterbatasan sumber daya medis.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Krisis ini diperburuk oleh serangan yang terus berlanjut terhadap infrastruktur medis dan penghambatan distribusi bantuan kesehatan ke wilayah tersebut.

Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa hingga saat ini telah terjadi 4.500 kasus amputasi di Jalur Gaza.

Baca Juga :  Diterpa Angin Kencang, Pohon Kelor Ambruk hingga Timpa Mobil

Dari jumlah tersebut, sebanyak 800 korban adalah anak-anak, sementara 540 lainnya adalah wanita.

Kondisi ini semakin memperjelas betapa seriusnya dampak konflik terhadap kehidupan masyarakat sipil.

Serangan terhadap fasilitas medis dan rumah sakit juga menjadi ancaman besar bagi kualitas layanan kesehatan di Gaza.

Dr. Al-Bursh menegaskan bahwa tindakan seperti blokade pasokan obat-obatan, penghentian bantuan medis, serta serangan terhadap rumah sakit lapangan semakin memperparah situasi yang ada.

Di tengah kondisi ini, Gaza sangat membutuhkan dukungan dari komunitas internasional untuk memastikan akses terhadap layanan kesehatan yang memadai dan menyelamatkan ribuan nyawa yang saat ini berada dalam kondisi kritis.

Berita Terkait

Windy Idol Belum Ditetapkan Tersangka, KPK ungkap Hal Ini
Pelaku Perampokan dan Pembunuhan Sopir Taksi Online Berhasil Terungkap
Kabar Baik! Pendaftaran Beasiswa Sawit 2025 Resmi Dibuka
Kabar Gembira untuk Para Lansia Jakarta: Pencairan Kartu Lansia Jakarta Tahap Kedua Dimulai Hari Ini
Ketegangan Meningkat: Pakistan dan India di Ambang Konflik Peperangan
Misa Pemakaman Paus Fransiskus Akan Digelar Hari Ini
Penghormatan Terhadap Paus Fransiskus Berakhir, Dihadiri Sekitar 250 Ribu Orang
Komunitas FPM Bali: Bersama, Berkarya, Berdampak

Berita Terkait

Saturday, 26 April 2025 - 16:57 WIB

Windy Idol Belum Ditetapkan Tersangka, KPK ungkap Hal Ini

Saturday, 26 April 2025 - 16:51 WIB

Pelaku Perampokan dan Pembunuhan Sopir Taksi Online Berhasil Terungkap

Saturday, 26 April 2025 - 16:45 WIB

Kabar Baik! Pendaftaran Beasiswa Sawit 2025 Resmi Dibuka

Saturday, 26 April 2025 - 16:34 WIB

Kabar Gembira untuk Para Lansia Jakarta: Pencairan Kartu Lansia Jakarta Tahap Kedua Dimulai Hari Ini

Saturday, 26 April 2025 - 13:09 WIB

Ketegangan Meningkat: Pakistan dan India di Ambang Konflik Peperangan

Berita Terbaru

Berita

Windy Idol Belum Ditetapkan Tersangka, KPK ungkap Hal Ini

Saturday, 26 Apr 2025 - 16:57 WIB

Pendaftaran Beasiswa Sawit 2025 Resmi Dibuka

Berita

Kabar Baik! Pendaftaran Beasiswa Sawit 2025 Resmi Dibuka

Saturday, 26 Apr 2025 - 16:45 WIB