Sering Cabuli Murid, Guru Ngaji di Probolinggo Dipolisikan

- Redaksi

Wednesday, 24 July 2024 - 17:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Guru Ngaji  di Probolinggo dipolisikan usai cabuli murid (Dok.ist)

Guru Ngaji di Probolinggo dipolisikan usai cabuli murid (Dok.ist)

SwaraWarta.co.id Seorang guru ngaji di Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, dilaporkan ke polisi karena diduga melakukan pencabulan terhadap muridnya yang masih berusia 8 tahun.

Aksi ini terungkap pada Jumat (19/7) dan keluarga korban langsung melaporkan ke polisi.

Menurut Kasat Reskrim Polres Probolinggo, AKP Putra Adi Fajar Winarsa, pencabulan ini telah terjadi berulang kali, dan yang terakhir dilakukan pada Kamis (18/7). Orang tua korban baru melapor karena ingin mengklarifikasi terlebih dahulu.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pencabulannya sudah berulang kali, tapi yang terakhir dilakukan terduga pelaku ini pada Kamis tanggal 18 kemarin. Alasan orang tua baru melapor, karena masih mau mengklarifikasi,” kata Kasat Reskrim Polres Probolinggo AKP Putra Adi Fajar Winarsa, Selasa (23/7).

Baca Juga :  Tinjau Vila, Perempuan Jaksel jadi Korban Pemerkosaan ABG

Fajar menjelaskan bahwa orang tua korban mengetahui pencabulan ini karena korban tidak mau mengaji lagi.

Setelah ditanya, korban mengaku bahwa ia telah beberapa kali menjadi korban perlakuan tidak senonoh oleh guru ngaji tersebut.

Pencabulan ini tidak hanya terjadi di musala, tetapi juga di tempat lain. Guru ngaji tersebut menggunakan modus dengan menyuruh murid lainnya pulang lebih awal, sedangkan korban disuruh pulang belakangan.

“Informasi yang kami terima saat ini, terduga pelaku ini tidak hanya sekali mencabuli korban, tapi sudah berulangkali dan yang terakhir itu dilakukan di musala pada Kamis kemarin. Perbuatan itu tidak hanya di musala, tapi juga tempat lain,” jelasnya

Baca Juga :  Aktivitas Vulkanik Gunung Raung Meningkat, Masyarakat Diimbau Waspada

Saat ini, guru ngaji tersebut masih belum diperiksa oleh polisi karena telah melarikan diri.

“Saat ini, terduga pelaku masih belum kami periksa, karena melarikan diri,” tandas Fajar

Berita Terkait

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online
Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali
Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini
Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi
Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang
Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan
Hasto Kristiyanto Resmi Ditahan, PDIP Besuk ke Rutan KPK
Ratusan Mahasiswa Gelar Demo Terkait Hasto Kristiyanto, Minta Harun Masiku Segera Ditangkap

Berita Terkait

Saturday, 22 February 2025 - 16:38 WIB

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 February 2025 - 09:32 WIB

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali

Saturday, 22 February 2025 - 09:24 WIB

Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini

Saturday, 22 February 2025 - 09:18 WIB

Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi

Saturday, 22 February 2025 - 09:12 WIB

Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang

Berita Terbaru

Disdukcapil Kota Serang

Advertorial

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 Feb 2025 - 16:38 WIB