Tagar Indonesia Gelap Ramai di Media Sosial, Luhut: Kau yang Gelap, Bukan RI

- Redaksi

Wednesday, 19 February 2025 - 16:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Luhut (Dok. Ist)

Luhut (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Luhut Binsar Pandjaitan, menanggapi tagar Indonesia Gelap yang digaungkan mahasiswa dalam aksi demonstrasi menolak berbagai kebijakan pemerintah.

Menurutnya, kondisi Indonesia saat ini sudah cukup baik, meskipun masih ada kekurangan di beberapa aspek.

Luhut membandingkan Indonesia dengan negara lain, seperti Amerika Serikat, yang juga menghadapi berbagai masalah, termasuk lapangan kerja.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ada orang bilang di sini lapangan kerja kurang, di mana yang lapangan kerja enggak kurang? Di Amerika juga bermasalah, di mana aja bermasalah,” katanya dalam acara Kumparan The Economic Insights 2025 di Westin Hotel Jakarta, Rabu (19/2).

Ia menambahkan bahwa anak muda Indonesia sebenarnya punya banyak peluang kerja, salah satunya di bidang teknologi pemerintahan (Govtech), yang kini melibatkan sekitar 300 anak muda. Oleh karena itu, menurutnya, anggapan bahwa Indonesia ‘gelap’ tidak tepat.

Baca Juga :  Kasus COVID-19 Varian JN.1 ditemukan di Jakarta dan Batam

“Jadi kalau ada yang bilang itu Indonesia gelap, yang gelap kau bukan Indonesia. Jadi kita jangan terus mengklaim sana-sini,” katanya.

Luhut juga mengklaim bahwa Indonesia saat ini berada di jalur yang baik untuk berkembang.

Ia membandingkan kondisi Indonesia dengan Amerika Serikat, yang menurutnya memiliki banyak tunawisma, sementara di Indonesia hampir tidak ada tunawisma.

“Jadi kadang-kadang kita nggak bangga jadi orang Indonesia, kita hanya lihat kurangnya. Di mana sih yang sempurna? Di Amerika tuh homeless, kita enggak ada homeless di sini.

“Ya kurang banyak yang kurang. Itulah tugas kita semua untuk memperbaiki. Dan kita on the right track sekarang memperbaiki itu semua,” sambungnya.

Baca Juga :  Anak Nikita Mirzani Bakal Diperiksa Hari Ini Terkait Kasus dengan Vadel Badjideh

Meski mengakui masih ada banyak hal yang perlu diperbaiki, ia menegaskan bahwa pemerintah sedang berusaha memperbaiki berbagai masalah yang ada.

Gerakan Indonesia Gelap dan tagar #KaburAjaDulu yang ramai di media sosial dianggap sebagai bentuk kekecewaan masyarakat terhadap kebijakan pemerintah.Beberapa kebijakan yang memicu protes ini antara lain:

  • Pemangkasan anggaran negara hingga Rp306,69 triliun yang berdampak pada layanan publik.
  • Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
  • Revisi Undang-Undang Mineral dan Batu Bara (UU Minerba).

Demonstrasi ini berlangsung di Jakarta dan beberapa daerah lainnya sejak Senin (17/2), dengan aksi puncak yang direncanakan pada Kamis (20/2).

Berita Terkait

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online
Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali
Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini
Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi
Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang
Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan
Hasto Kristiyanto Resmi Ditahan, PDIP Besuk ke Rutan KPK
Ratusan Mahasiswa Gelar Demo Terkait Hasto Kristiyanto, Minta Harun Masiku Segera Ditangkap

Berita Terkait

Saturday, 22 February 2025 - 16:38 WIB

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 February 2025 - 09:32 WIB

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali

Saturday, 22 February 2025 - 09:24 WIB

Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini

Saturday, 22 February 2025 - 09:18 WIB

Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi

Saturday, 22 February 2025 - 09:12 WIB

Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang

Berita Terbaru

Disdukcapil Kota Serang

Advertorial

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 Feb 2025 - 16:38 WIB