Cuaca Ekstrem, 12 Orang di Bali Tersambar Petir

- Redaksi

Sunday, 28 January 2024 - 01:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Lokasi petani yang tersambar petir (Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.id – Sebuah kejadian yang sangat menyedihkan telah terjadi di Kabupaten Jembrana, Bali. Ada 12 orang yang sedang memetik semangka di persawahan yang tersambar petir. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Satu orang di antaranya meninggal dunia, satu orang kondisinya sangat kritis, dua orang mengalami luka berat, dan delapan orang luka ringan. 

Kepolisian setempat saat ini sedang berada di lokasi untuk menangani kejadian ini.

“Satu orang meninggal dunia, satu orang kritis, dua orang luka berat dan delapan orang luka ringan. Saat ini anggota kami sedang di TKP,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jembrana AKP Agus Riwayanto Diputra di Negara, Jembrana, Sabtu malam.

Baca Juga :  PUBG Mobile Kolaborasi dengan The Lord of the Rings: The War of the Rohirrim, Hadirkan Tantangan dan Skin Eksklusif

Peristiwa ini terjadi di Desa Budeng, Kecamatan Jembrana pada hari Sabtu, sekitar pukul 3 sore. 

Saat itu, para pekerja sedang memanen di persawahan tersebut. Mereka seharusnya mengambil semangka dari lima petak lahan mulai pukul 1.30 siang. 

Namun, hujan gerimis tiba-tiba turun pada pukul 2.30 siang, sehingga para pekerja mencari tempat berteduh. Ada 12 orang yang berlindung di gubuk sawah dan satu orang berada di rumah warga di dekatnya.

Sayangnya, mereka yang berlindung di gubuk sawah tersebut ternyata tersambar petir secara tiba-tiba. Akibatnya, sebagian besar pekerja terpental dan tidak sadarkan diri. 

Ada satu orang yang terjebak di dalam gubuk tersebut. Setelah sadar, para korban langsung meminta pertolongan pada sopir truk yang datang untuk mengangkut semangka.

Baca Juga :  Nikon D7500: DSLR Kompak dengan Kekuatan dan Kemampuan Tinggi

“Yang berteduh di gubuk tengah sawah itulah yang tersambar petir. Mereka tidak tahu persis kejadiannya, karena langsung tidak sadarkan diri,” katanya.

Dari 12 orang yang tersambar petir, satu orang meninggal dunia bernama Ni Wayan Suriati. 

Sedangkan satu orang lagi mengalami kondisi kritis yaitu I Ketut Wiasa dari Dusun Biluk Poh. 

Dua orang mengalami luka berat dan delapan orang luka ringan. Semoga mereka segera pulih dari luka-luka yang mereka derita.

Berita Terkait

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online
Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali
Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini
Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi
Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang
Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan
Hasto Kristiyanto Resmi Ditahan, PDIP Besuk ke Rutan KPK
Ratusan Mahasiswa Gelar Demo Terkait Hasto Kristiyanto, Minta Harun Masiku Segera Ditangkap

Berita Terkait

Saturday, 22 February 2025 - 16:38 WIB

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 February 2025 - 09:32 WIB

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali

Saturday, 22 February 2025 - 09:24 WIB

Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini

Saturday, 22 February 2025 - 09:18 WIB

Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi

Saturday, 22 February 2025 - 09:12 WIB

Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang

Berita Terbaru

Disdukcapil Kota Serang

Advertorial

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 Feb 2025 - 16:38 WIB