Perang Melawan Judi Online: Upaya Bersama Menyelamatkan Tatanan Sosial

- Redaksi

Monday, 16 December 2024 - 21:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.id – Diberitakan bahwa Wakil Ketua DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal, menyerukan pentingnya upaya kolektif untuk memerangi praktik judi online (judol) yang semakin marak di Indonesia.

Dalam pernyataan resminya, ia menegaskan bahwa perjudian, dalam bentuk apa pun, merusak tatanan sosial masyarakat dan membawa kerugian besar bagi publik.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Cucun menyampaikan pesan ini saat menghadiri acara reses dan seminar yang diselenggarakan bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Senin.

Seminar tersebut bertajuk “Otoritas Jasa Keuangan Waspada Pinjaman Online Ilegal dan Investasi Bodong.”

Dalam kesempatan itu, ia memberikan apresiasi kepada pihak-pihak yang mendeklarasikan perang terhadap judi online.

Menurutnya, bahaya dari aktivitas ini sudah menjadi pengetahuan umum. Dampak negatifnya dirasakan tidak hanya pada individu, tetapi juga pada sistem keuangan negara.

Baca Juga :  Terkuak, Ini Alasan DPR RI Buat Badan Aspirasi Masyarakat

Ia menyoroti bahwa pemerintah telah berusaha hadir untuk membantu seluruh lapisan masyarakat, namun kenyataan di lapangan menunjukkan adanya tantangan besar berupa maraknya praktik judi online yang menyulitkan realisasi bantuan tersebut.

Cucun juga mengungkapkan bahwa judi online telah menjangkiti berbagai lapisan masyarakat, dari anak-anak hingga orang dewasa.

Berdasarkan data yang dirilis oleh Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), Jawa Barat menjadi wilayah dengan jumlah pemain judi online tertinggi di Indonesia.

Beberapa daerah di bagian barat Jawa Barat, seperti Bogor dan Bekasi, menjadi pusat aktivitas ini.

Melihat situasi yang mengkhawatirkan tersebut, Cucun memutuskan untuk menghadiri langsung seminar bersama OJK.

Dalam acara itu, OJK tidak hanya menyosialisasikan bahaya judi online, tetapi juga memberikan edukasi tentang risiko pinjaman online ilegal.

Baca Juga :  Perdana Tidur di IKN, Ini Kata Puan Maharani

Ia mengimbau masyarakat untuk memulai langkah pencegahan dari diri sendiri, lingkungan keluarga, hingga komunitas sosial.

Menurutnya, efek sosial dari judi online sangat destruktif.

Perjudian jenis ini berkontribusi pada berbagai permasalahan, seperti perceraian, kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), kejahatan sosial, dan meningkatnya kerawanan masyarakat.

Lebih lanjut, Cucun menjelaskan bahwa kecanduan judi online menimbulkan tantangan besar bagi aparat penegak hukum.

Mereka menghadapi kesulitan dalam menangani individu yang sudah terjebak dalam lingkaran kecanduan ini.

Ia menegaskan bahwa efek sosial yang ditimbulkan judi online tidak bisa dianggap remeh, karena dapat mengganggu stabilitas masyarakat secara keseluruhan.

Dalam upaya membangun kesadaran publik, Cucun terus menggaungkan pesan tentang pentingnya membasmi judi online.

Baca Juga :  Terungkap, Dalang Promosi Judol dengan Host Live Porno Ternyata WNA

Ia mengajak masyarakat untuk bersatu dalam perang melawan praktik ini demi menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan aman bagi generasi mendatang.

Seminar yang digelar bersama OJK tersebut menjadi salah satu langkah konkret dalam memerangi berbagai bentuk kejahatan finansial, termasuk judi online dan pinjaman online ilegal.

Dengan kolaborasi antara pemerintah, lembaga keuangan, dan masyarakat, diharapkan bahaya judi online dapat ditekan, sehingga tatanan sosial yang harmonis dapat kembali terwujud.

Melalui pesan ini, Cucun mengingatkan bahwa perjuangan melawan judi online adalah tanggung jawab bersama.

Dengan langkah kecil yang dimulai dari diri sendiri dan lingkungan sekitar, masyarakat diharapkan dapat berkontribusi pada perubahan besar dalam melawan ancaman judi online yang merusak.***

Berita Terkait

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online
Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali
Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini
Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi
Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang
Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan
Hasto Kristiyanto Resmi Ditahan, PDIP Besuk ke Rutan KPK
Ratusan Mahasiswa Gelar Demo Terkait Hasto Kristiyanto, Minta Harun Masiku Segera Ditangkap

Berita Terkait

Saturday, 22 February 2025 - 16:38 WIB

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 February 2025 - 09:32 WIB

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali

Saturday, 22 February 2025 - 09:24 WIB

Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini

Saturday, 22 February 2025 - 09:18 WIB

Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi

Saturday, 22 February 2025 - 09:12 WIB

Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang

Berita Terbaru

Disdukcapil Kota Serang

Advertorial

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 Feb 2025 - 16:38 WIB