Komitmen Presiden Prabowo: Dukung Produk Dalam Negeri, Pejabat Dilarang Gunakan Mobil Mewah Impor

- Redaksi

Monday, 28 October 2024 - 18:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.id – Disebutkan bahwa Wakil Menteri Keuangan, Anggito Abimanyu, mengumumkan kebijakan terbaru Presiden Prabowo Subianto yang melarang penggunaan mobil mewah impor bagi menteri dan pejabat eselon I dalam Kabinet Merah Putih.

Kebijakan ini bertujuan untuk memperkuat kemandirian industri otomotif dalam negeri dan meningkatkan penggunaan produk buatan Indonesia sebagai kendaraan dinas.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dengan adanya aturan ini, pejabat negara diharapkan mulai beralih ke kendaraan produksi nasional mulai pekan depan.

Saat memberikan sambutan pada acara Dies Natalis ke-15 dan Lustrum III Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (UGM) pada 28 Oktober 2024,

Pernyataan ini menegaskan komitmen pemerintah untuk mengurangi ketergantungan terhadap mobil mewah impor, terutama di kalangan pejabat tinggi negara.

Baca Juga :  Warga Bali Menangkap Seorang Bule yang Akan Menculik 2 Anak

Tidak hanya untuk para menteri, kebijakan ini juga berlaku bagi pejabat eselon I.

Presiden Prabowo menginginkan seluruh jajaran pemerintahan menggunakan kendaraan yang diproduksi dalam negeri sebagai wujud dukungan terhadap industri nasional.

Hal ini sejalan dengan upaya untuk membangun kemandirian dalam industri otomotif, sehingga Indonesia mampu memproduksi kendaraan yang kompetitif dan memenuhi kebutuhan kendaraan dinas pejabat negara.

Dalam kebijakan ini, PT Pindad berperan besar sebagai perusahaan milik negara yang fokus pada produksi kendaraan taktis militer dan kini telah menghasilkan beberapa jenis kendaraan sipil.

PT Pindad mencatatkan pencapaian dalam meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) hingga 70 persen pada produknya, sebuah langkah yang penting dalam pengembangan produk otomotif nasional.

Baca Juga :  THR untuk Pengemudi Ojek Online: Pemerintah Susun Regulasi Baru

Mobil-mobil ini dikembangkan oleh Profesor Sigit Santosa dari Institut Teknologi Bandung (ITB) yang saat ini menjabat sebagai Direktur Teknologi dan Pengembangan PT Pindad.

Presiden Prabowo sendiri telah memberikan contoh nyata dalam mendukung produk dalam negeri.

Pada acara pelantikan dirinya dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka pada 20 Oktober 2024 lalu, ia menggunakan Pindad MV3 Garuda Limousine sebagai kendaraan resmi.

Selain itu, pada kegiatan semi militer di Magelang pada 25-27 Oktober 2024, ia kembali memilih menggunakan kendaraan produksi dalam negeri, menekankan komitmennya dalam memperkuat industri otomotif Indonesia.

Saat ini, PT Pindad telah memproduksi beberapa varian mobil penumpang, yaitu MV3 atau yang lebih dikenal dengan nama Maung.

Baca Juga :  Prabowo Pulangkan Mary Jane Veloso: Diplomasi yang Menonjolkan Kemanusiaan

Terdapat tiga pilihan utama dari varian Maung ini, yakni Maung Tangguh, Maung Jelajah, dan Maung Komando.

Maung Tangguh didesain tanpa pintu untuk pengendara maupun penumpang, sementara Maung Komando dilengkapi dengan atap Hard Top, dan Maung Jelajah hadir dengan atap Soft Top.

Kebijakan Presiden Prabowo untuk melarang penggunaan mobil impor dan mendorong penggunaan kendaraan buatan dalam negeri menjadi simbol komitmen kuat pemerintah dalam membangun kemandirian industri otomotif nasional.

Langkah ini juga diharapkan dapat mendorong perkembangan kendaraan taktis dan sipil yang dirancang dan diproduksi sepenuhnya oleh tenaga serta sumber daya Indonesia.***

Berita Terkait

Relawan Jokowi Laporkan Beberapa Orang Termasuk Roy Suryo, Ada Apa?
Harga Ayam di Palembang Anjlok, Pedagang Mulai Pusing
5 Polisi di Thailand Tewas Akibat Kecelakaan Pesawat
Polisi Pastikan Bocah Ilang di Kawasan Cinere Bukan Korban Penculikan
Pencurian Ikan oleh Kapal Asing Masih Terjadi, Kerugian Negara Capai Rp150 Miliar
Mantan Penyidik KPK Harun Al-Rasyid Dilantik Jadi Deputi Pengawasan di BP Haji
Cak Lontong Ditunjuk Jadi Duta Keterbukaan Informasi oleh KI DKI Jakarta
Rahmat Setiawan: Hasto Pernah Bertemu Komisioner KPU Wahyu Setiawan

Berita Terkait

Saturday, 26 April 2025 - 08:07 WIB

Relawan Jokowi Laporkan Beberapa Orang Termasuk Roy Suryo, Ada Apa?

Friday, 25 April 2025 - 17:00 WIB

Harga Ayam di Palembang Anjlok, Pedagang Mulai Pusing

Friday, 25 April 2025 - 14:20 WIB

5 Polisi di Thailand Tewas Akibat Kecelakaan Pesawat

Friday, 25 April 2025 - 14:15 WIB

Polisi Pastikan Bocah Ilang di Kawasan Cinere Bukan Korban Penculikan

Friday, 25 April 2025 - 14:03 WIB

Pencurian Ikan oleh Kapal Asing Masih Terjadi, Kerugian Negara Capai Rp150 Miliar

Berita Terbaru

Harga Ayam di Palembang Anjlok

Berita

Harga Ayam di Palembang Anjlok, Pedagang Mulai Pusing

Friday, 25 Apr 2025 - 17:00 WIB