Dukung Makan Bergizi Gratis, Anggaran Infrastruktur Bakal Dipangkas

- Redaksi

Thursday, 16 January 2025 - 09:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Swarawarta.co.id – Wakil Menteri Keuangan, Thomas Djiwandono, menyampaikan bahwa pemerintah berencana mengalihkan sebagian anggaran infrastruktur untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Meski demikian, ia tidak merinci seberapa besar pemangkasan yang akan dilakukan.

Thomas menjelaskan bahwa meskipun terdapat pengurangan anggaran, pembangunan infrastruktur tetap menjadi prioritas utama pemerintah.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Bahwa infrastruktur itu dikurangi dari segi anggaran, itu tidak berarti infrastruktur dinomorduakan, cuma caranya bagaimana, bukan caranya, cuma strateginya adalah bahwa itu akan ke private sector (swasta),” ujar Thomas ditemui di kantor IDN, Rabu (15/1).

Namun, pendanaan proyek-proyek infrastruktur nantinya akan lebih banyak bergantung pada investasi dari pihak swasta.

Baca Juga :  Instagram Disebut Hadirkan Fitur AI Generatif untuk Kreator Video, Rilis 2025

Sementara itu, anggaran negara akan difokuskan untuk mendukung program-program prioritas, termasuk MBG yang tahun ini telah dialokasikan dana sebesar Rp71 triliun.

“Semua hal-hal penting, program-program prioritas tahun ini itu sebenarnya adalah tugas pemerintah. Kalau infrastruktur kita bisa mencari solusi-solusi komersial, bukan bisa, harus,” terangnya.

Ada potensi kebutuhan tambahan anggaran untuk program ini, meski pemerintah belum memberikan konfirmasi resmi terkait hal tersebut.

Dalam APBN 2025, alokasi anggaran untuk sektor infrastruktur ditetapkan sebesar Rp400 triliun.

Angka ini lebih rendah dibandingkan dengan anggaran tahun sebelumnya yang mencapai Rp423 triliun.

Jika pemangkasan anggaran benar terjadi, jumlahnya kemungkinan akan lebih kecil dari Rp400 triliun yang telah direncanakan untuk tahun ini.

Berita Terkait

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online
Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali
Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini
Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi
Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang
Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan
Hasto Kristiyanto Resmi Ditahan, PDIP Besuk ke Rutan KPK
Ratusan Mahasiswa Gelar Demo Terkait Hasto Kristiyanto, Minta Harun Masiku Segera Ditangkap

Berita Terkait

Saturday, 22 February 2025 - 16:38 WIB

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 February 2025 - 09:32 WIB

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali

Saturday, 22 February 2025 - 09:24 WIB

Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini

Saturday, 22 February 2025 - 09:18 WIB

Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi

Saturday, 22 February 2025 - 09:12 WIB

Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang

Berita Terbaru

Disdukcapil Kota Serang

Advertorial

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 Feb 2025 - 16:38 WIB