Realisasi Belanja Bantuan Sosial Mencapai Rp70,5 Triliun hingga Mei 2024

- Redaksi

Thursday, 27 June 2024 - 10:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sri Mulyani – SwaraWarta.co.id (Bareksa)

SwaraWarta.co.id – Diberitakan kepada publik bahwa Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan bahwa realisasi belanja bantuan sosial (Bansos) telah mencapai Rp70,5 triliun hingga 31 Mei 2024, mencatat kenaikan sebesar 12,7 % dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp62,5 triliun.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut penjelasannya, peningkatan ini terutama didorong oleh penyaluran bansos Kartu Sembako untuk periode Mei dan Juni yang dilakukan secara simultan pada bulan Mei.

Hingga saat ini, Kementerian Sosial berhasil menyalurkan bansos sebesar Rp37,4 triliun, yang mencakup Program Keluarga Harapan (PKH) untuk 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM) dan Kartu Sembako untuk 18,7 juta KPM.

Baca Juga :  Solusi Kreatif Mengatasi Tantangan Pembelajaran Jarak Jauh di Indonesia

Sementara itu, pada hal lain, Kementerian Kesehatan mengalokasikan Rp19,3 triliun untuk Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI JKN) kepada 96,8 juta peserta.

BACA JUGA: Main Masak-masakan, Bocah di Mojokerto Bakar 4 Rumah 1 Gudang

Realisasi bansos melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi mencapai Rp11,9 triliun, yang terdiri dari bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) untuk 8 juta siswa dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah untuk 766,7 ribu mahasiswa.

Kementerian Agama juga menyalurkan bansos sebesar Rp1,6 triliun untuk PIP kepada 1,5 juta siswa dan KIP Kuliah bagi 47 ribu mahasiswa.

Sementara itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyumbangkan Rp100 miliar untuk bantuan sosial.

Secara keseluruhan, realisasi belanja pemerintah pusat (BPP) pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) hingga 31 Mei 2024 mencapai Rp824,3 triliun, yang menunjukkan pertumbuhan sebesar 15,4 % dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Baca Juga :  Heboh Trend #KaburAjaDulu, Menaker Angkat Bicara

BACA JUGA: Minum Miras Oplosan,3 Pria di Sukabumi Tewas

Belanja yang dialokasikan melalui kementerian/lembaga (K/L) mencatatkan angka Rp388,7 triliun atau 35,6 % dari total anggaran.

APBN Mei 2024 mengalami defisit sebesar 0,10 % dengan nilai Rp21,8 triliun.

Pendapatan negara mencatatkan Rp1.123,5 triliun, mengalami perlambatan sebesar 7,1 %, sedangkan belanja negara tumbuh sebesar 14 % mencapai Rp1.145,3 triliun.***

Berita Terkait

Hukum Pacaran di Bulan Ramadhan, Putusin Aja Biar Pahala Nggak Terbuang Percuma
Menu Buka Puasa Rumahan yang Bikin Momen Ramadhan Makin Berkesan
Dampak Pergerakan Tanah di Tasikmalaya: 81 Keluarga Mengungsi
Penuh Haru, TKW Arab Saudi Asal Serang Tiba di Tanah Air Usai Sering Dapat Perlakuan Kasar
PHK Massal di PT Sanken Indonesia: 400 Buruh Terancam Kehilangan Pekerjaan
Hasto Kristiyanto Buka Kartu AS, Ada Drama Di balik Revisi UU KPK
55 Kepala Daerah PDI-P Tunggu Keputusan DPP untuk Ikuti Retret di Akmil Magelang
Menteri HAM Tanggapi Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani

Berita Terkait

Sunday, 23 February 2025 - 09:32 WIB

Hukum Pacaran di Bulan Ramadhan, Putusin Aja Biar Pahala Nggak Terbuang Percuma

Sunday, 23 February 2025 - 09:14 WIB

Menu Buka Puasa Rumahan yang Bikin Momen Ramadhan Makin Berkesan

Sunday, 23 February 2025 - 09:13 WIB

Dampak Pergerakan Tanah di Tasikmalaya: 81 Keluarga Mengungsi

Sunday, 23 February 2025 - 09:09 WIB

Penuh Haru, TKW Arab Saudi Asal Serang Tiba di Tanah Air Usai Sering Dapat Perlakuan Kasar

Sunday, 23 February 2025 - 09:06 WIB

PHK Massal di PT Sanken Indonesia: 400 Buruh Terancam Kehilangan Pekerjaan

Berita Terbaru

Prilly Latuconsina (Dok. Ist)

Entertainment

Prilly Latuconsina Kembali ke Film Horor di Danur 4, Akui Sempat Gugup

Sunday, 23 Feb 2025 - 09:15 WIB