QRIS Tap: Inovasi Pembayaran Cepat dengan Teknologi NFC dari Bank Indonesia

- Redaksi

Saturday, 3 August 2024 - 11:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

QRIS Tap (Dok. Ist)

QRIS Tap (Dok. Ist)

 

SwaraWarta.co.id Bank Indonesia (BI) baru-baru ini memperkenalkan sistem pembayaran baru bernama QRIS tap yang menggunakan teknologi Near Field Communication (NFC).

Sistem ini bertujuan untuk membuat proses pembayaran menjadi lebih cepat dan mudah. QRIS tap bisa digunakan untuk berbagai jenis pembayaran, mulai dari transportasi umum hingga belanja di ritel.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga: Transaksi Semakin Meningkat, Begini Kelebihan Qris

Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI, Dicky Kartikoyono, menjelaskan bahwa QRIS tap adalah pelengkap dari sistem pembayaran QRIS yang sudah ada sebelumnya.

QRIS tap bersifat opsional dan memerlukan smartphone yang mendukung teknologi NFC.

Dicky menegaskan bahwa QRIS tap tidak akan menggantikan QRIS yang ada, karena QRIS tap memerlukan smartphone dengan NFC.

Baca Juga :  Cocok dijadikan Ide Usaha, Ini Cara Budidaya Kentang agar Untung Besar

Sementara itu, Santoso Liem, Ketua Umum Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI), menjelaskan perbedaan antara QRIS tap dan QRIS lama.

Dengan QRIS tap, pengguna tidak perlu membuka kamera ponsel untuk memindai kode QR.

“Sekarang kan yang ada di QRIS itu merchant presented mode, bisa stiker, bisa QRIS yang muncul di EDC, tapi kalau QRIS tap adalah customer presented mode. Customer yang men-generate QR, tapi sama HP langsung dan bisa menghidupkan NFC,” tutur Santoso

Cukup dengan menempelkan ponsel ke alat pembayaran, proses pembayaran bisa langsung dilakukan.

QRIS tap ini menggunakan metode “customer presented mode,” di mana pelanggan yang mengatur pembayaran dengan NFC di ponsel mereka.

Baca Juga :  PDIP Khilaf Ajukan Gibran sebagai Wali Kota Solo

Menurut Dicky, QRIS tap lebih cepat, terutama dalam konteks transportasi umum. Contohnya, saat masuk ke busway, pengguna hanya perlu menempelkan ponsel ke alat pembayaran, tanpa perlu memindai QR Code seperti sebelumnya.

“Misalnya mau masuk ke busway, reader di busway mengenal yang bayar. Kalau yang presented mode kan kita minta dulu dari mereka QR Code, lambangnya, kemudian kita masukkan semua informasinya. Kalau modelnya seperti itu yang antre di busway panjang. Ini keluar tinggal tap, lewat,” bebernya

Saat ini, QRIS tap sudah bekerja sama dengan beberapa pihak, seperti Artajasa, BNI, Bank Permata, Dana, dan Gopay.

Namun, layanan ini hanya tersedia untuk perangkat Android yang mendukung NFC. Menurut Santoso, 98% pengguna di Indonesia menggunakan perangkat Android, sehingga QRIS tap dapat menjangkau banyak orang.

Baca Juga :  Maju dalam Pibup Bandung 2024, Sahrul Gunawan Tunggu Hasil Resmi dari KPU

Baca Juga: Transformasi Pembayaran: Bos BI Sebut Anak Muda Makin Suka Uang Elektronik

“Dalam hal ini mungkin sedikit saya sampaikan bahwa memang yang bisa melakukan QRIS tap sementara adalah Android, dan saya yakin di Indonesia penggunanya 98%,” tutup Santoso

Berita Terkait

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online
Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali
Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini
Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi
Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang
Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan
Hasto Kristiyanto Resmi Ditahan, PDIP Besuk ke Rutan KPK
Ratusan Mahasiswa Gelar Demo Terkait Hasto Kristiyanto, Minta Harun Masiku Segera Ditangkap

Berita Terkait

Saturday, 22 February 2025 - 16:38 WIB

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 February 2025 - 09:32 WIB

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali

Saturday, 22 February 2025 - 09:24 WIB

Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini

Saturday, 22 February 2025 - 09:18 WIB

Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi

Saturday, 22 February 2025 - 09:12 WIB

Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang

Berita Terbaru

Disdukcapil Kota Serang

Advertorial

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 Feb 2025 - 16:38 WIB