Ganjar Pranowo Akan Laporkan Perkara Baliho Hilang di Banten

- Redaksi

Saturday, 16 December 2023 - 05:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Ganjar Pranowo akan laporkan kasus balihonya yang hilang secara misterius
( Dok. Istimewa)


SwaraWarta.co.id
– Calon presiden nomor urut tiga, Ganjar Pranowo, mengatakan bahwa dirinya akan melaporkan kasus dugaan hilangnya puluhan baliho saat kunjungan Mahfud MD di Banten pada hari Rabu (13/12) lalu. 

Menurut Ganjar, setiap tindakan yang bersifat menyimpang harus dilaporkan kepada pihak berwajib.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dirinya menyatakan bahwa pihaknya ingin mematuhi segala peraturan agar demokrasi bisa berjalan dengan baik. 

“Semua yang tidak benar kita akan laporkan karena kami akan mengikuti segala aturan tapi mari kita jaga demokrasi agar bisa berjalan dengan baik,” ujar Ganjar usai menghadiri acara Atkindo di Hotel Sahid.

Sementara itu, Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud merasa menyesal atas hilangnya puluhan baliho mereka di Banten saat kunjungan Mahfud.

Direktur Hukum TPN Ganjar-Mahfud, Ronny Talapessy, mengungkapkan bahwa ada total 70 alat peraga kampanye atau baliho yang hilang secara misterius.

Baca Juga :  Kebakaran Hutan di Tangkuban Perahu, BPBD Bandung Barat Kerahkan 300 Personel Gabungan untuk Pemadaman

Hal ini terungkap saat Mahfud melakukan kunjungan ke beberapa lokasi di Banten. 

Berdasarkan informasi yang didapat dari Tim Pemenangan Daerah Ganjar-Mahfud di Banten, 70 spanduk yang di pasang oleh M3CB semula digunakan untuk menyambut kedatangan Mahfud MD di Cidahu, Banten. 

Cidahu adalah kawasan tempat tinggal ulama kharismatik Banten, KH Abuya Muhtadi Dimyati, yang baru-baru ini memberikan dukungan kepada Ganjar-Mahfud.

 Selain di Cidahu, lokasi kehilangan spanduk juga terjadi di Universitas Falatehan. 

Menurut Tim Kampanye Daerah, spanduk-spanduk itu hilang dini hari sekitar pukul 03.00 WIB.

“Kemarin ada spanduk 70 spanduk untuk menyambut kedatangan Pak Mahfud di Banten di pasang pada siang hari tetapi pada pukul 3 pagi sudah hilang,” ujar Ronny.

“Ini kita bertanya-tanya siapa yang bisa melakukan ini kan karena pada pagi hari dan langsung serentak 70 spanduk kami hilang,” imbuhnya.

Baca Juga :  Penipuan Berkedok Pengobatan di Ponorogo: Korban Rugi hingga Rp 14 Juta

SwaraWarta.co.id – Calon presiden nomor urut tiga, Ganjar Pranowo, mengatakan bahwa dirinya akan melaporkan kasus dugaan hilangnya puluhan baliho saat kunjungan Mahfud MD di Banten pada hari Rabu (13/12) lalu. 

Menurut Ganjar, setiap tindakan yang bersifat menyimpang harus dilaporkan kepada pihak berwajib.

Dirinya menyatakan bahwa pihaknya ingin mematuhi segala peraturan agar demokrasi bisa berjalan dengan baik. 

“Semua yang tidak benar kita akan laporkan karena kami akan mengikuti segala aturan tapi mari kita jaga demokrasi agar bisa berjalan dengan baik,” ujar Ganjar usai menghadiri acara Atkindo di Hotel Sahid.

Sementara itu, Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud merasa menyesal atas hilangnya puluhan baliho mereka di Banten saat kunjungan Mahfud.

Direktur Hukum TPN Ganjar-Mahfud, Ronny Talapessy, mengungkapkan bahwa ada total 70 alat peraga kampanye atau baliho yang hilang secara misterius.

Baca Juga :  Selain Komeng, Inilah Daftar 5 Pesohor yang Ikut Daftar Caleg Beserta Perolehan Suaranya

Hal ini terungkap saat Mahfud melakukan kunjungan ke beberapa lokasi di Banten. 

Berdasarkan informasi yang didapat dari Tim Pemenangan Daerah Ganjar-Mahfud di Banten, 70 spanduk yang di pasang oleh M3CB semula digunakan untuk menyambut kedatangan Mahfud MD di Cidahu, Banten. 

Cidahu adalah kawasan tempat tinggal ulama kharismatik Banten, KH Abuya Muhtadi Dimyati, yang baru-baru ini memberikan dukungan kepada Ganjar-Mahfud.

 Selain di Cidahu, lokasi kehilangan spanduk juga terjadi di Universitas Falatehan. 

Menurut Tim Kampanye Daerah, spanduk-spanduk itu hilang dini hari sekitar pukul 03.00 WIB.

“Kemarin ada spanduk 70 spanduk untuk menyambut kedatangan Pak Mahfud di Banten di pasang pada siang hari tetapi pada pukul 3 pagi sudah hilang,” ujar Ronny.

“Ini kita bertanya-tanya siapa yang bisa melakukan ini kan karena pada pagi hari dan langsung serentak 70 spanduk kami hilang,” imbuhnya.

Berita Terkait

Akhiri Masa Kampanye, Jokowi Dampingi Luthfi Tay Yasin Gelar Doa Bersama di Simpang Lima
Masa Tenang sedang Berlangsung, KPU Himbau Hal Ini
Ngaku Diculik, Santri di Magetan Peras Orang Tuanya Sendiri
PPN Naik Jadi 12% di 2025, Pedagang Tanah Abang Makin Tertekan
Hari Terakhir Kampanye, Relawan Pramono Rano Pindah Haluan ke RIDO
Pilkada 2024: Polres Ponorogo Ajak Jurnalis Wujudkan Suasana Damai
Gunung Dempo Erupsi: PVMBG Imbau Warga dan Wisatawan Jaga Jarak Aman
Banjir dan Banjir Bandang di Sumatera Barat: Satu Korban Meninggal, Ribuan Warga Terdampak

Berita Terkait

Sunday, 24 November 2024 - 09:53 WIB

Akhiri Masa Kampanye, Jokowi Dampingi Luthfi Tay Yasin Gelar Doa Bersama di Simpang Lima

Sunday, 24 November 2024 - 09:46 WIB

Masa Tenang sedang Berlangsung, KPU Himbau Hal Ini

Sunday, 24 November 2024 - 09:22 WIB

PPN Naik Jadi 12% di 2025, Pedagang Tanah Abang Makin Tertekan

Sunday, 24 November 2024 - 09:16 WIB

Hari Terakhir Kampanye, Relawan Pramono Rano Pindah Haluan ke RIDO

Sunday, 24 November 2024 - 09:13 WIB

Pilkada 2024: Polres Ponorogo Ajak Jurnalis Wujudkan Suasana Damai

Berita Terbaru

Berita

Masa Tenang sedang Berlangsung, KPU Himbau Hal Ini

Sunday, 24 Nov 2024 - 09:46 WIB

Ridwan Kamil 
(Dok. Ist)

Berita Terbaru

Masuk Masa Tenang, Ridwan Kamil Pilih Lakukan Hal Ini

Sunday, 24 Nov 2024 - 09:34 WIB

Berita Terbaru

Diguyur Hujan Deras, 4 Orang di Padang Tewas Tertimbun Longsor

Sunday, 24 Nov 2024 - 09:28 WIB