Alasan Kenapa Jepang Sering Dilanda Gempa Bumi dan Tips Cara Menyelamatkan Diri

- Redaksi

Tuesday, 2 January 2024 - 01:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Alasan
Kenapa Jepang Sering Dilanda Gempa Bumi dan Tips Cara Menyelamatkan Diri. (Foto: Geotimes)

SwaraWarta.co.id – Jepang merupakan salah satu negara di
dunia yang paling sering mengalami gempa bumi.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut data dari United States Geological Survey (USGS),
Jepang mengalami rata-rata 2.000 gempa bumi setiap tahunnya, dengan sekitar
1.000 gempa bumi yang dapat dirasakan oleh manusia.

Ada beberapa alasan mengapa Jepang sering dilanda gempa bumi. Alasan utama adalah karena lokasi geografisnya.

Jepang terletak di sepanjang zona Cincin Api Pasifik, yang
merupakan jalur sepanjang Samudera Pasifik yang ditandai dengan banyaknya
gunung berapi aktif. Sebanyak 75% gunung berapi di dunia terletak di zona ini.

Baca Juga :  Film Horor Legendaris Final Destination Tayang di Bioskop Trans TV Malam Ini

Pada zona Cincin Api Pasifik, terdapat beberapa lempeng
tektonik yang saling berinteraksi.

Lempeng-lempeng tektonik ini bergerak secara konstan, dan
jika lempeng-lempeng tersebut saling bertabrakan atau bergesekan, maka akan
terjadi gempa bumi.

Selain itu, pulau-pulau di Jepang terletak di tempat
pertemuan empat lempeng tektonik bumi. Lempeng-lempeng tersebut adalah lempeng
Pasifik, lempeng Eurasia, lempeng Filipina, dan lempeng Amerika Utara.

Pertemuan keempat lempeng ini merupakan salah satu sumber
gempa bumi di Jepang.

Gempa bumi di Jepang dapat menimbulkan berbagai dampak
negatif, seperti kerusakan bangunan, korban jiwa, dan kerugian ekonomi.

Oleh karena itu, penting untuk melakukan mitigasi gempa bumi
untuk mengurangi risiko dan dampak negatif dari gempa bumi.

Baca Juga :  Ali Khamenei Janjikan Pembalasan untuk Israel, Teheran Tak Gentar Ancaman AS

Ada beberapa cara
yang dapat dilakukan untuk mitigasi gempa bumi di Jepang, antara lain:

  • Pembangunan infrastruktur yang tahan
    gempa

Pemerintah Jepang telah membangun infrastruktur yang tahan
gempa, seperti gedung-gedung bertingkat, jembatan, dan jalan raya.
Infrastruktur ini dibangun dengan menggunakan teknologi tahan gempa, sehingga
dapat mengurangi kerusakan akibat gempa bumi.

  • Pembentukan rencana kontingensi

Pemerintah Jepang telah membentuk rencana kontingensi untuk
menghadapi gempa bumi. Rencana ini mencakup langkah-langkah yang harus
dilakukan sebelum, saat, dan setelah gempa bumi terjadi.

  • Pendidikan dan pelatihan masyarakat

Masyarakat Jepang telah mendapatkan pendidikan dan pelatihan
tentang bagaimana menghadapi gempa bumi. Pendidikan dan pelatihan ini mencakup
cara menyelamatkan diri saat gempa bumi terjadi.

Baca Juga :  Khofifah Kampanye di Pasar Legi Ponorogo: Sambut Warga dengan Musik dan Layanan Kesehatan Gratis

Berikut adalah
beberapa tips untuk menyelamatkan diri saat gempa bumi di Jepang:

  • Jika
    berada di dalam ruangan, segera cari tempat berlindung di bawah meja atau
    di bawah struktur yang kuat.
  • Jika
    berada di luar ruangan, segera berlindung di bawah atap atau tembok yang
    kuat.
  • Jika
    berada di dalam mobil, segera berhenti di tempat yang aman dan matikan
    mesin.

Dengan melakukan mitigasi gempa bumi, diharapkan dapat
mengurangi risiko dan dampak negatif dari gempa bumi di Jepang.

 

Berita Terkait

Misa Pemakaman Paus Fransiskus Akan Digelar Hari Ini
Penghormatan Terhadap Paus Fransiskus Berakhir, Dihadiri Sekitar 250 Ribu Orang
Komunitas FPM Bali: Bersama, Berkarya, Berdampak
Jemaah Haji Tertua di Jatim Berusia 107 Tahun, Pendampingan Khusus Disiapkan
Polres Ponorogo Ungkap Kasus Narkoba Terbesar di Tahun 2025, 7 Tersangka Ditangkap
Tembok Penampungan Air di Gontor Magelang Roboh, 4 Santri Dilaporkan Tewas
Pekan Sepak Bola Dunia 2025: FIFA Ajak Komunitas Sepak Bola Bersatu Merayakan Olahraga
100 Hari Kematian Uswatun Khasanah: Keluarga Gelar Doa Bersama dan Pengajian

Berita Terkait

Saturday, 26 April 2025 - 10:25 WIB

Misa Pemakaman Paus Fransiskus Akan Digelar Hari Ini

Saturday, 26 April 2025 - 10:22 WIB

Penghormatan Terhadap Paus Fransiskus Berakhir, Dihadiri Sekitar 250 Ribu Orang

Saturday, 26 April 2025 - 10:20 WIB

Komunitas FPM Bali: Bersama, Berkarya, Berdampak

Saturday, 26 April 2025 - 10:19 WIB

Jemaah Haji Tertua di Jatim Berusia 107 Tahun, Pendampingan Khusus Disiapkan

Saturday, 26 April 2025 - 10:14 WIB

Polres Ponorogo Ungkap Kasus Narkoba Terbesar di Tahun 2025, 7 Tersangka Ditangkap

Berita Terbaru

Berita

Misa Pemakaman Paus Fransiskus Akan Digelar Hari Ini

Saturday, 26 Apr 2025 - 10:25 WIB

Portal resmi Komunitas FPM Bali. Tempat berkumpul, berkarya, dan berdampak bagi masyarakat Bali. Kunjungi https://komunitas.fpmbali.org

Advertorial

Komunitas FPM Bali: Bersama, Berkarya, Berdampak

Saturday, 26 Apr 2025 - 10:20 WIB