Bangkai Truk yang Alami Kecelakaan di Bandung Barat-SwaraWarta.co.id (Sumber: Koran Gala) |
SwaraWarta.co.id – Sebuah kecelakaan lalu lintas terjadi pada Jumat, 26 Januari 2024, sekitar pukul 00.30 WIB, di mana sebuah truk engkel yang mengangkut orang-orang mengalami kecelakaan di Jalan Kampung Leuwibudah Bandung Barat, atau tepatnya di Desa Saguling, Kecamatan Saguling, Kabupaten Bandung Barat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kecelakaan tragis ini menyebabkan lima orang meninggal dunia, sementara puluhan korban lainnya mengalami luka-luka dan sedang dirawat di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS), Kota Bandung.
Kejadian ini bermula ketika truk, membawa 28 orang di bak belakangnya, melaju dari arah Rajamandala menuju Cipongkor.
Truk tiba-tiba kehilangan kendali dan terguling ke sebelah kanan saat melintasi turunan.
Meskipun truk kembali berada dalam posisi normal di atas roda menghadap ke arah Barat, kecelakaan ini menimbulkan dampak yang sangat fatal.
Komisaris Besar Ibrahim Tompo, Kabid Humas Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat, menjelaskan bahwa Heri Sudrajat, sopir truk berusia 61 tahun dengan nomor polisi D-8304-WY, mengalami luka dan segera dilarikan ke RSUD Cililin.
Namun, nasib tragis menimpa tiga penumpang yang tewas di tempat kejadian, sementara dua penumpang lainnya meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Sementara itu 23 orang penumpang lainnya ikut menjadi korban meski hanya mengalami luka dan dilarikan ke RS Cahya Kawaluyaan, Padalarang, Klinik Assyifa Cipatat, dan RSHS untuk mendapatkan perawatan.
Meskipun truk tersebut seharusnya digunakan untuk mengangkut barang bukan manusia, terdapat praktik penggunaannya sebagai sarana transportasi manusia di beberapa daerah dengan pengawasan yang kurang ketat.
Polisi saat ini tengah melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti terjadinya kecelakaan tunggal tersebut.
Kejadian ini menjadi peringatan tentang risiko dan konsekuensi ketika kendaraan yang tidak sesuai peruntukannya digunakan untuk membawa manusia.
Keselamatan penumpang harus menjadi prioritas utama, dan pihak berwenang perlu meningkatkan pengawasan terhadap penggunaan kendaraan yang tidak memenuhi standar keselamatan.
Selain itu, perlu dilakukan evaluasi terhadap kebijakan dan aturan yang mengatur penggunaan truk dan kendaraan serupa untuk memastikan keamanan masyarakat yang menggunakan layanan transportasi semacam itu.
Langkah-langkah pencegahan dan penegakan hukum yang lebih ketat dapat membantu mengurangi insiden serupa di masa depan.
Dalam tragedi ini, keluarga korban dan seluruh masyarakat setempat mengalami duka yang mendalam.
Pihak berwenang diharapkan dapat memberikan informasi yang transparan mengenai hasil penyelidikan agar dapat memberikan kejelasan kepada publik dan mencegah terulangnya kejadian serupa.***