Kesenian Reog Ponorogo yang masuk daftar KEN 2024 (Dok. Istimewa) |
SwaraWarta.co.id – Festival Nasional Reog Ponorogo (FNRP) kembali masuk daftar Karisma Event Nusantara (KEN) 2024. Hal ini sudah kali ketiga FNRP masuk ke dalam KEN yang digelar oleh Kemenparekraf.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disbudparpora) Ponorogo, Judha Slamet Sarwo Edhi, merasa sangat senang dan bangga dengan prestasi tersebut.
“Alhamdulillah dan luar biasa. Kami (Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga) membawa Festival Nasional Reog Ponorogo masuk dalam KEN 2024,” kata Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disbudparpora) Ponorogo Judha Slamet Sarwo Edhi, Minggu (28/1).
Judha menyebutkan bahwa pada tahun sebelumnya, FNRP masuk dalam jajaran top ten KEN, yang memiliki 110 event yang diselenggarakan di seluruh Nusantara.
Sebanyak 10 event ada di Jawa Timur, termasuk FNRP, East Java Fashion Harmoni, Festival Gandrung Sewu Banyuwangi, Banyuwangi Etcho Carnival, Festival Rontek Pacitan, Eksotika Bromo, Jember Fashion Carnival, dan Parade Surabaya Juang.
“Masuk dalam jajaran 110 event luar biasa. Kami tiga kali berturut-turut, sangat keren kalau menurut saya. Jawa Timur ada 10, kami masuk,” terang Judha.
Judha berharap agar FNRP selalu masuk dalam KEN tahun-tahun selanjutnya. Pasalnya, event ini dapat memberikan manfaat ekonomi bagi Ponorogo, serta meningkatkan kualitas, manajemen, inovasi, dan dampaknya terhadap perekonomian serta kunjungan wisata.
Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyatakan bahwa event berkualitas dapat menjadi media promosi dan penggerak wisata.
Berdasarkan pengalaman KEN 2023, acara ini mampu menghasilkan dampak positif terhadap ekonomi, sosial budaya, dan lingkungan.
“Kami libatkan semua. Agar benar-benar berdampak terhadap sosial budaya, pemberdayaan seniman, UMKM, komunitas, kearifan lokal, dan semua elemen dalam menjaga eksistensi budaya dan pariwisata,” imbuh Judha.
KEN 2023 berhasil menggerakkan 7,3 juta wisatawan, memperdayakan puluhan ribu pekerja dan UMKM lokal, serta mencetak perputaran ekonomi sebesar Rp 12,38 triliun.
“Perputaran ekonomi pada KEN 2023 luar biasa, mencapai Rp 12,38 triliun,” pungkas Sandi saat sambutan launching KEN 2024.
Oleh karena itu, Sandi berharap KEN 2024 akan menjadi ajang yang tak kalah sukses, dan terus membawa manfaat bagi daerah yang menjadi tuan rumah KEN.