Remaja di Jember Tewas Usai Ditendang Pelatih Pencak Silat, Begini Kronologinya!

- Redaksi

Tuesday, 20 February 2024 - 12:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Remaja di Jember tewas usai ditendang pelatih pencak silat (Dok. Istimewa)

 SwaraWarta.co.id – Seorang remaja bernama RE (15 tahun) warga Rambipuji, Jember, meninggal saat melakukan latihan silat. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Diduga, pelatihnya sendiri yang berusia 17 tahun dengan inisial DN menendang korban hingga tewas.

Polisi sedang melakukan penyelidikan dan menunggu hasil autopsi untuk menentukan penyebab pasti kematian korban. 

Kasus ini harus ditangani dengan cermat karena jika terbukti, akan dibawa ke ranah pengadilan.

Peristiwa tersebut terjadi pada hari Rabu (14/2) sekitar pukul 22.00 WIB saat korban berlatih silat bersama teman-temannya dan dibimbing oleh pelatihnya, DN. 

Saat latihan, korban diduga melakukan kesalahan dan diberikan hukuman oleh pelatihnya.

Baca Juga :  Kesehatan dan Perawatan Medis untuk Burung Perkutut

Korban mengalami tendangan di bagian ulu hati dan pingsan. Teman-temannya mencoba membangunkannya, namun korban masih tak sadarkan diri. 

Setelah langsung dilarikan ke RSUD Balung, dia dinyatakan meninggal.

Kasus ini dilaporkan ke polisi dan sedang diselidiki. Kita harus ingat bahwa kekerasan dalam latihan bela diri atau olahraga tidak seharusnya terjadi dan harus dihindari. 

“Kami sudah menerima laporannya, dan saat ini masih dilakukan pemeriksaan juga penyelidikan. Kami juga masih menunggu hasil autopsi,” kata Kasat Reskrim Polres Jember AKP Abid Uais Al-Qarni Aziz, Senin (19/2).

“Kami harus cermat dalam proses penyelidikan ini. Terlebih jika nanti, jika kasus ini terbukti dan dibawa ke ranah pengadilan. Mohon waktu untuk proses penyelidikan yang kami lakukan,” imbuhnya.

Berita Terkait

Titiek Puspa Meninggal Dunia di Usia 87 Tahun
Benarkah PNS Mengalami Kenaikan Gaji Sampai 16 Persen? Berikut Penjelasannya!
Telah Ditetapkan Jadi Tersangka, Dokter PPDS UNPAD Pemerkosa Pendamping Pasien Terancam 12 Tahun Penjara
Djoko Tjandra Diperiksa KPK soal Kasus Harun Masiku, Mengaku Tak Kenal
Kemenkes Cabut Izin Praktik Dokter PPDS Unpad Pelaku Pemerkosaan di RSHS
Pemkab Situbondo Anggarkan Rp 3,6 Miliar untuk Mobil Dinas, Bupati Pernah Tolak Sebelumnya
Dedi Mulyadi: Bawa Anak ke Kantor Sah-Sah Saja, Asal Bukan Selingkuhan
Trump Naikkan Tarif Impor Tiongkok Jadi 125 Persen, 75 Negara Lain Dapat Penangguhan

Berita Terkait

Thursday, 10 April 2025 - 19:17 WIB

Titiek Puspa Meninggal Dunia di Usia 87 Tahun

Thursday, 10 April 2025 - 13:24 WIB

Benarkah PNS Mengalami Kenaikan Gaji Sampai 16 Persen? Berikut Penjelasannya!

Thursday, 10 April 2025 - 13:16 WIB

Telah Ditetapkan Jadi Tersangka, Dokter PPDS UNPAD Pemerkosa Pendamping Pasien Terancam 12 Tahun Penjara

Thursday, 10 April 2025 - 09:56 WIB

Kemenkes Cabut Izin Praktik Dokter PPDS Unpad Pelaku Pemerkosaan di RSHS

Thursday, 10 April 2025 - 09:53 WIB

Pemkab Situbondo Anggarkan Rp 3,6 Miliar untuk Mobil Dinas, Bupati Pernah Tolak Sebelumnya

Berita Terbaru

Titiek Puspa Meninggal Dunia

Berita

Titiek Puspa Meninggal Dunia di Usia 87 Tahun

Thursday, 10 Apr 2025 - 19:17 WIB