Warga Trenggalek Mengungsi Akibat Longsor, Petugas Pasang Terpal di Titik Rawan

- Redaksi

Sunday, 20 April 2025 - 09:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rumah warga yang terdampak tanah longsor (Dok. Ist)

Rumah warga yang terdampak tanah longsor (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Bencana tanah longsor terjadi di Desa Ngadimulyo, Kecamatan Kampak, Trenggalek. Tim gabungan dari kepolisian, BPBD, dan TNI langsung turun tangan untuk menangani dampaknya.Salah satu langkah awal yang dilakukan adalah memasang plastik terpal di area longsor untuk mencegah longsor susulan.

Kapolsek Kampak, Iptu Singgih Susilo, menjelaskan bahwa longsor ini cukup berbahaya karena material tanah dan batu masih labil dan berada sangat dekat dengan rumah warga.

“Tidak hanya dua rumah yang ada di bawah tebing yang terkena dampak, namun dua rumah lain yang ada di atas juga rawan longsor. Lihat saja jarak antara rumah dan longsor kurang dari 2 meter,” kata Iptu Singgih, Sabtu (19/4/2025).

Pemasangan terpal dilakukan untuk mengurangi air yang masuk ke dalam tanah, karena jika terus terkena air, tanah akan menjadi semakin lembek dan mudah longsor.

“Kalau dibiarkan terbuka maka tanah akan semakin labil kalau kena air dan potensi longsor susulan semakin tinggi,” ujarnya.

Ketua RT 16 Dusun Sambeng, Slamet Hariadi, mengatakan bahwa karena khawatir akan terjadi longsor lagi, dua keluarga yang rumahnya terdampak memilih mengungsi ke rumah kerabat mereka.

Dari keterangan Slamet, rumah-rumah yang terdampak mengalami kerusakan cukup parah, terutama di bagian dapur dan kamar mandi.

“Yang satu dapurnya hancur, dan satunya lagi kamar mandi tertimbun longsoran. Jadi sama sekali tidak bisa dipakai,” ujarnya.

Baca Juga :  Honorer Damkar yang Cabuli Anak Sendiri Resmi Ditetapkan Tersangka

Pantauan awak media di lokasi menunjukkan bahwa tumpukan material longsor masih belum bisa dibersihkan karena kondisinya yang belum stabil.

Sementara itu, untuk membantu para korban, tim dari Polsek Kampak dan BPBD Trenggalek juga telah menyalurkan bantuan berupa kebutuhan pokok.

Berita Terkait

Mantan Gubernur Sumatera Selatan, Alex Noerdin Diperiksa Kejati Sumsel Terkait Dugaan Korupsi Pasar Cinde
Kenangan Kardinal Suharyo tentang Kesederhanaan Paus Fransiskus
510 Personel Gabungan Terlibat dalam Operasi Pencarian Iptu Tomi Marbun di Papua Barat
Pemkot Bekasi Siagakan Fasilitas Kesehatan Antisipasi Dampak Bau Gas Misterius
15 WNI Terdampak Kebijakan Deportasi AS, Satu Sudah Dipulangkan
Andre Rosiade Usul Wasit Asing Pimpin Laga Tim Papan Bawah Liga 1
Para Kardinal Gelar Pertemuan Usai Wafatnya Paus Fransiskus, Belum Masuk Tahap Konklaf
Paus Fransiskus Meninggal Dunia, Tulis Pesan Ini

Berita Terkait

Tuesday, 22 April 2025 - 13:48 WIB

Mantan Gubernur Sumatera Selatan, Alex Noerdin Diperiksa Kejati Sumsel Terkait Dugaan Korupsi Pasar Cinde

Tuesday, 22 April 2025 - 10:04 WIB

510 Personel Gabungan Terlibat dalam Operasi Pencarian Iptu Tomi Marbun di Papua Barat

Tuesday, 22 April 2025 - 09:53 WIB

Pemkot Bekasi Siagakan Fasilitas Kesehatan Antisipasi Dampak Bau Gas Misterius

Tuesday, 22 April 2025 - 09:45 WIB

15 WNI Terdampak Kebijakan Deportasi AS, Satu Sudah Dipulangkan

Tuesday, 22 April 2025 - 09:41 WIB

Andre Rosiade Usul Wasit Asing Pimpin Laga Tim Papan Bawah Liga 1

Berita Terbaru

Sebutkan dan Jelaskan Teori Masuknya Agama Islam ke Nusantara

Pendidikan

Sebutkan dan Jelaskan Teori Masuknya Agama Islam ke Nusantara

Tuesday, 22 Apr 2025 - 13:37 WIB