Serba-Serbi Ramadan: Jejak Islam di Finlandia antara Kebebasan Beragama dan Tantangan Diskriminasi

- Redaksi

Wednesday, 28 February 2024 - 08:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Muslim Finlandia-SwaraWarta.co.id (Sumber: Suara-Indonesia)

SwaraWarta.co.id – Sejak masuknya Islam ke Finlandia pada abad ke-19 selama masa kependudukan Rusia, negara ini telah mengalami perubahan signifikan dalam keragaman agamanya.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Setelah meraih kemerdekaan, Finlandia menetapkan dirinya sebagai negara netral terhadap agama melalui undang-undang kebebasan beragama.

Undang-undang ini memberikan kebebasan kepada penduduk Finlandia untuk memilih agama yang mereka anut, termasuk agama Islam.

Namun, meskipun kerangka Hukum ini memberikan kebebasan, gelombang diskriminasi dan Islamofobia mulai muncul dan berkembang di Finlandia antara tahun 2013 hingga 2019.

Kehidupan sosial umat Islam di Finlandia sebagai minoritas di tengah kebebasan beragama dan tantangan diskriminasi serta Islamofobia.

Baca Juga :  2 Pria Subang Jual Pestisida KW Ke Petani, Ini Siasat Liciknya!

Dengan menggunakan pendekatan sosio-politik dalam kerangka penelitian sejarah, interaksi masyarakat Muslim dengan masyarakat non-Muslim dan pemerintah Finlandia dianalisis.

Konsep utama yang dipertimbangkan adalah kebebasan beragama dan Islamofobia, sementara teori kontak yang dikemukakan oleh Gordon Allport menjadi dasar untuk memahami interaksi antarindividu dan kelompok.

Sebagai agama minoritas, Islam di Finlandia utamanya diwakili oleh para imigran dari negara-negara Timur Tengah.

Meskipun demikian, perkembangan Islam di Finlandia dapat dianggap cukup pesat, dan hubungan sosial antara kelompok Muslim minoritas dengan mayoritas non-Muslim juga mengalami peningkatan.

Meskipun demikian, keseimbangan ini masih diwarnai oleh beberapa kasus diskriminasi dan Islamofobia yang dihadapi oleh umat Islam.

Penting untuk dicatat bahwa peningkatan ketakutan terhadap gelombang migrasi dan Islamofobia di Eropa memainkan peran kunci dalam munculnya gerakan anti-imigran dan anti-Islam di Finlandia.

Baca Juga :  SpaceX dan Elon Musk: Penilaian Meroket hingga US$350 Miliar

Gerakan ini tidak hanya menciptakan iklim yang kurang mendukung bagi umat Islam, tetapi juga menghasilkan serangkaian tindakan diskriminatif yang mereka alami.

Teori kontak Gordon Allport menjadi relevan dalam membahas interaksi antara kelompok minoritas Muslim dan mayoritas non-Muslim di Finlandia.

Allport menyatakan bahwa interaksi langsung dapat memperbaiki hubungan sosial dan mengurangi prasangka.

Meskipun ada perbaikan dalam beberapa aspek hubungan sosial, beberapa prasangka negatif terhadap umat Islam tetap ada.

Hal ini melibatkan banyak penelitian yang digunakan melibatkan heuristik, verifikasi, interpretasi, dan historiografi.

Pendekatan ini memungkinkan peneliti untuk menggali sejarah Islam di Finlandia, mengkonfirmasi informasi yang ditemukan, menginterpretasikan data, dan memahami narasi sejarah yang telah terbentuk.

Baca Juga :  Warga Gaza Sambut Gencatan Senjata: Harapan Baru Setelah 15 Bulan Konflik

Dengan menguraikan jejak Islam di Finlandia antara 2005 hingga 2019, ini memberikan wawasan mendalam tentang tantangan dan pencapaian umat Islam sebagai minoritas dalam konteks kebebasan beragama yang diakui oleh negara tersebut.***

Berita Terkait

Donald Trump Ancam Serang Iran Jika Perundingan Nuklir Gagal
Balon Udara Tersangkut di Kabel Listrik, Warga Panik dan PLN Lakukan Pemadaman Sementara
Silaturahmi Lebaran 2025, Didit Hediprasetyo dan Puan Maharani Tunjukkan Momen Hangat
Kejam! Ibu di Surabaya Pukuli Anak 7 Tahun Gegara Uang Lebaran Hilang
Pohon Tumbang Tutup Total Jalan Nasional Trenggalek-Ponorogo, Kemacetan Terurai Setelah 1,5 Jam
Jasa Marga Siapkan Jalur Fungsional untuk Lancarkan Arus Balik Lebaran 2025
Perkelahian di Maluku Tengah, Seorang Pria Tewas dan Tiga Lainnya Terluka
Gibran Rakabuming Raka Kunjungi Ayahnya Joko Widodo di Solo

Berita Terkait

Wednesday, 2 April 2025 - 10:40 WIB

Donald Trump Ancam Serang Iran Jika Perundingan Nuklir Gagal

Wednesday, 2 April 2025 - 09:53 WIB

Balon Udara Tersangkut di Kabel Listrik, Warga Panik dan PLN Lakukan Pemadaman Sementara

Wednesday, 2 April 2025 - 09:52 WIB

Silaturahmi Lebaran 2025, Didit Hediprasetyo dan Puan Maharani Tunjukkan Momen Hangat

Wednesday, 2 April 2025 - 09:51 WIB

Kejam! Ibu di Surabaya Pukuli Anak 7 Tahun Gegara Uang Lebaran Hilang

Wednesday, 2 April 2025 - 09:46 WIB

Pohon Tumbang Tutup Total Jalan Nasional Trenggalek-Ponorogo, Kemacetan Terurai Setelah 1,5 Jam

Berita Terbaru

 Cara Mengubah Foto Menjadi Kartun

Teknologi

5 Cara Mengubah Foto Menjadi Kartun dengan Mudah dan Cepat

Wednesday, 2 Apr 2025 - 10:52 WIB

Donald Trump Ancam Serang Iran

Berita

Donald Trump Ancam Serang Iran Jika Perundingan Nuklir Gagal

Wednesday, 2 Apr 2025 - 10:40 WIB

Wihadi Wiyanto (Dok. Ist)

Bisnis

Wihadi Wiyanto: Mudik 2025 Bukti Ekonomi Indonesia Masih Stabil

Wednesday, 2 Apr 2025 - 10:01 WIB