Setelah Ditetapkan Sebagai Tersangka, Puluhan Santri Gus Samsudin Mulai Dipulangkan

- Redaksi

Sunday, 10 March 2024 - 04:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Potret Santri Gus Samsudin yang mulai dipulangkan (Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.id – Beberapa waktu lalu, Polda Jatim menetapkan Gus Samsudin sebagai tersangka setelah viralnya video pengajian yang memperbolehkan bertukar pasangan di Padepokan miliknya. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dinyatakan bahwa hari ini saudara Samsudin dinyatakan sebagai tersangka,” kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto di Mapolda Jatim Jalan Ahmad Yani Surabaya, Jumat (1/3

Video tersebut meresahkan masyarakat, dan akibatnya, Forkopimda Kabupaten Blitar mengadakan rapat koordinasi untuk mengambil tindakan.

Setelah rapat koordinasi, Forkopimda memutuskan untuk memulangkan santri-santri yang berada di Padepokan Gus Samsudin

Keputusan tersebut diambil setelah Gus Samsudin ditangkap dan ditahan Polda Jatim, sehingga para santri tidak ada tempat tinggal lagi.

Baca Juga :  Gara-gara Honor Belum dibayarkan, Seorang Pria Tega Habisi Nyawa Majikannya Sendiri

Kasi Humas Kemenag Kabupaten Blitar, Jamil Mashudi, mengatakan bahwa ada sekitar 30 orang lebih santri yang ada di Padepokan tersebut dan mereka berasal dari berbagai daerah seperti Malang, Tuban, Banyuwangi, dan bahkan ada yang datang dari Sumatera. 

“Iya berdasarkan hasil kesepakatan antara kepolisian, Kemenag, Pemkab Blitar bahwa orang-orang (santri) yang ada di Padepokan itu dipulangkan mulai hari ini,” ujarnya saat dikonfirmasi Sabtu (9/3). 

Semua santri akan dipulangkan secara bertahap ke rumah masing-masing. Proses pemulangan ini akan dibantu oleh Dinsos Kabupaten Blitar, sehingga proses akomodasi para santri bisa berjalan dengan baik.

“Kurang lebih ada sekitar 30 orang. Dipulangkan secara bertahap, untuk proses akomodasinya dibantu Dinsos Kabupaten Blitar,” terangnya

Baca Juga :  Mantan Kades Sawah Besar ditangkap Usai Lakukan Pungli Sertifikat Tanah

Selain itu, pemulangan santri juga dilakukan untuk menjaga kondusifitas wilayah Kabupaten Blitar. 

Jamil menambahkan bahwa kejadian ini harus menjadi pelajaran bagi semua pihak agar tidak terulang kembali adanya kegaduhan dan merugikan banyak pihak.

Keputusan Forkopimda untuk memulangkan santri-santri tersebut merupakan tindakan yang tepat untuk menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat, khususnya warga Kabupaten Blitar. 

Berita Terkait

Kementerian Agama Tetapkan 1 Syawal 1446 H Jatuh pada 31 Maret 2025
Banjir di Batang, Perjalanan Kereta Terganggu dan Alami Rekayasa Jalur
Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Masih Terjadi di Tol Cikampek
Ibu Muda Melahirkan di Trotoar Jalan Suromenggolo, Bayi Selamat
Pelaku Pelecehan Anak Dihakimi Warga di Jakarta Timur
Polsek Matraman Gelar Patroli Cegah Kejahatan di Rumah Kosong Saat Mudik
Terjadi Krisis Kesehatan di Gaza, Ribuan Pasien Kehilangan Akses ke Pengobatan
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Fokus Perbaiki Infrastruktur Jalan, Hingga Ungkap Fakta Ini

Berita Terkait

Saturday, 29 March 2025 - 08:39 WIB

Banjir di Batang, Perjalanan Kereta Terganggu dan Alami Rekayasa Jalur

Saturday, 29 March 2025 - 08:34 WIB

Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Masih Terjadi di Tol Cikampek

Saturday, 29 March 2025 - 08:29 WIB

Ibu Muda Melahirkan di Trotoar Jalan Suromenggolo, Bayi Selamat

Saturday, 29 March 2025 - 08:25 WIB

Pelaku Pelecehan Anak Dihakimi Warga di Jakarta Timur

Saturday, 29 March 2025 - 08:21 WIB

Polsek Matraman Gelar Patroli Cegah Kejahatan di Rumah Kosong Saat Mudik

Berita Terbaru

Thom Haye Sarankan Rizky Ridho Berkarier di Eropa

Olahraga

Thom Haye Sarankan Rizky Ridho Berkarier di Eropa

Sunday, 30 Mar 2025 - 14:47 WIB