Heboh! Uang Palsu Marak Beredar di Kota Malang

- Redaksi

Wednesday, 13 March 2024 - 04:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penampakan uang palsu di Kota Batu, Malang (Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.id – Di Kota Malang, kasus peredaran uang palsu menjadi berita yang sedang ramai dibicarakan setelah sebuah video viral di media sosial. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ternyata, bukan hanya di Kota Malang, tetapi juga di Kota Batu, ada korban peredaran uang palsu

Didik Sulistyo, seorang karyawan toko di Kota Apel, mengalami tiga kali kejadian serupa di toko tempatnya bekerja, toko oleh-oleh Buah Tangan Kota Batu. 

Total transaksi palsu yang diterima Didik adalah Rp 250 ribu dengan rincian pertama Rp 100 ribu, kedua Rp 100 ribu, dan ketiga Rp 50 ribu. 

Baca Juga :  Lowongan Assistant Manager Business Partner Bank BNI Kebumen

“Di tempat saja terjadi dengan total transaksi Rp 250 ribu. Nominal itu kita dapat dalam 3 kali pembayaran dengan rincian pertama Rp 100 ribu, kedua Rp 100 ribu dan ketiga Rp 50 ribu,” ujar Didik kepada awak media, Selasa (12/3).

Didik tidak ingat tanggal pastinya, tapi kejadian tersebut terjadi antara satu sampai dua minggu lalu. 

“Kalau tanggal pastinya saya lupa. Sedangkan untuk pelakunya juga kami nggak tahu karena pada saat kejadian kondisi toko lagi ramai,” ungkapnya

Lebih lanjut, Didik menduga uang palsu dicampur dengan uang asli untuk mengelabui petugas kasir yang sedang bertugas saat itu.

Meskipun terlihat hampir sama, namun uang palsu tersebut lebih halus saat diraba dan cahayanya berantakan saat diperiksa dengan sinar UV. 

Baca Juga :  Simak! Hari Ini KPU Bakal Umumkan Hasil Pemilu

“Tahunya palsu itu karena ada perbedaan, kertasnya lebih halus. Saat diperiksa dengan sinar UV tampak tapi cahayanya berantakan. Memang uangnya sangat mirip dengan yang asli,” terangnya

Tidak hanya itu saja, uang palsu juga ditemukan di wisata kuliner Alun-Alun Kota Batudan pelakunya masih belum diketahui.

Berita Terkait

Makin Marak, Menko Polhukam Sebut 10 Ribu Anak Terlibat Aktivitas Judi Online
Jika Abstrak Di Atas Akan Ditambahi Sebuah Simpulan, Bagaimana Simpulan Yang Tepat?
Perkembangan Kecerdasan Buatan: Mengubah Industri Tradisional Menjadi Digital
Bea Cukai Batam Tindak 186 Pelanggaran Selama November: Rokok Ilegal hingga Narkotika
Komnas HAM Pantau Pilkada 2024 di Daerah Rawan Konflik untuk Jamin Hak Asasi
Vladimir Putin Murka, Rusia Serang Ukraina dengan Rudal Balistik Antar Benua
Rendang Khas Sumatera Barat Diusulkan Jadi Warisan Budaya Dunia UNESCO 2025
Ridwan Kamil Dapat Dukungan dari Eks Wakil Gubernur Jakarta untuk Pilgub 2024

Berita Terkait

Saturday, 23 November 2024 - 15:07 WIB

Makin Marak, Menko Polhukam Sebut 10 Ribu Anak Terlibat Aktivitas Judi Online

Saturday, 23 November 2024 - 10:15 WIB

Jika Abstrak Di Atas Akan Ditambahi Sebuah Simpulan, Bagaimana Simpulan Yang Tepat?

Saturday, 23 November 2024 - 09:39 WIB

Perkembangan Kecerdasan Buatan: Mengubah Industri Tradisional Menjadi Digital

Saturday, 23 November 2024 - 09:34 WIB

Bea Cukai Batam Tindak 186 Pelanggaran Selama November: Rokok Ilegal hingga Narkotika

Saturday, 23 November 2024 - 09:30 WIB

Komnas HAM Pantau Pilkada 2024 di Daerah Rawan Konflik untuk Jamin Hak Asasi

Berita Terbaru

Anies Baswedan 
(Dok. Ist)

Berita Terbaru

Anies Baswedan Absen dari Kampanye Akbar Pramono Rano,Ada Apa?

Saturday, 23 Nov 2024 - 15:58 WIB