Pembakaran sepanduk Jokowi dan Anwar usman (Dok. Istimewa |
SwaraWarta.co.id – Ada aksi demonstrasi yang dilakukan oleh sejumlah massa di depan kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Menteng, Jakarta Pusat.
Aksi tersebut berlangsung hingga Senin malam, 18 Maret 2024.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Para pengunjuk rasa melakukan protes atas hasil pemilu yang dianggap curang.
Selama aksi, mereka membakar spanduk besar bergambar Presiden Joko Widodo, Hakim Konstitusi Anwar Usman, Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari, dan Ketua Bawaslu Rahmat Bagja.
“Tolak Pilpres Curang! Perusak Konstitusi, Penjahat Demokrasi. Lengserkan Jokowi! Komplotan penipu ulung, pecat Ketua KPU RI, Ketua Bawaslu RI, dan Hakim MK!” demikian bunyi spanduk yang dibakar tersebut.
Dalam spanduk tersebut terdapat tuntutan agar Jokowi dilengserkan serta pemecatan terhadap Anwar Usman, Hasyim Asy’ari, dan Rahmat Bagja.
Massa aksi tampak berkerumun dan ramai-ramai merekam saat spanduk besar tersebut dibakar.
Para orator terus meneriakkan tuntutan mereka hingga kritik terhadap Pemerintah dan jalannya Pemilu 2024.
“Kepada Joko Widodo untuk segera turun dari jabatan sebagai Presiden Indonesia,” kata orator.
KPU sendiri telah memastikan akan menetapkan hasil Pemilu 2024 usai rekapitulasi suara dari 38 provinsi tingkat nasional selesai dilakukan.
“Begitu rekap nasional selesai, langsung penetapan hasil Pemilu 2024 secara nasional,” kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy’ari dalam keterangannya, Senin (18/3/2024).
Meski batas akhir penetapan hasil Pemilu 2024 adalah 20 Maret 2024, namun ada kemungkinan hasil Pemilu dapat ditetapkan lebih awal jika rekapitulasi suara tingkat nasional rampung lebih cepat.