Legislator Tinjau Lokasi Banjir Jakarta, Minta Gubernur Fokus Benahi Sungai Ciliwung

- Redaksi

Wednesday, 5 March 2025 - 09:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Swarawarta.co.id – Anggota DPRD DKI Jakarta, Ahmad Moetaba, meninjau langsung kawasan yang terdampak banjir di Jakarta Timur.

Dalam kunjungannya, ia meminta Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, agar lebih memprioritaskan pembenahan Sungai Ciliwung daripada hanya melakukan pengerukan sungai.

“Pak Gubernur harus lebih fokus benahi sungai Ciliwung, tidak hanya fokus pada pembenahan fisik seperti pengerukan, tetapi juga membenahi sistem mitigasi, awareness masyarakat, dan juga rencana kedaruratan, agar masyarakat yang rentan terdampak banjir bisa lebih sadar akan resiko yang mereka hadapi,” kata Moetaba, dalam keterangannya, Selasa (4/3/2025).

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kunjungan tersebut dilakukan di RT 04 RW 11, Kelurahan Gedong, Jakarta Timur, di mana Moetaba berdialog dengan warga setempat.

Baca Juga :  8 Tips Rutinitas Perawatan untuk Wajah: Rahasia Kulit Sehat Bercahaya

Ia menekankan pentingnya evaluasi rutin dari pemerintah serta keterlibatan aktif masyarakat dalam pembahasan pencegahan dan penanggulangan banjir.

Moetaba menyoroti bahwa dalam 100 hari kerja pertama, Gubernur Pramono perlu memberikan perhatian penuh pada pengerukan sungai dan waduk di lokasi-lokasi rawan banjir.

Selain itu, ia juga meminta agar nasib warga yang tinggal di bantaran Sungai Ciliwung menjadi perhatian utama pemerintah.

“Jangan menunggu sampai banjir tinggi, baru ada tindakan,” terang politisi PKB tersebut

Dalam kesempatan tersebut, Moetaba memberikan bantuan berupa makanan siap saji untuk para pengungsi. Ia juga melanjutkan peninjauan ke RW 02, Kelurahan Balekambang, Kramat Jati, Jakarta Timur, bersama Lurah Balekambang, Herman Triono.

Baca Juga :  Remaja Tewas Tersambar Kereta Akibat Tawuran di Klender, Jakarta Timur

Di lokasi tersebut, ia melihat langsung dapur umum yang menyediakan makanan berbuka puasa dan sahur bagi para pengungsi.

“Memang banjir ini tidak bisa dipikirkan sendirian oleh Jakarta, makanya sekarang pemerintah pusat telah memasukkan pengendalian banjir Jakarta ke PSN, program strategis nasional,” terang Moetaba.

Setidaknya terdapat 5 ribu warga yang harus mengungsi akibat banjir di kawasan tersebut.

Moetaba menegaskan bahwa kolaborasi antara pemerintah daerah, pemerintah pusat, dan masyarakat sangat dibutuhkan untuk menangani persoalan banjir secara menyeluruh dan berkelanjutan.

Berita Terkait

Adik Nikita Mirzani Nilai Uya Kuya Ikut Campur Atas Penangkapan Kakaknya
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tegur Istri Wali Kota Bekasi yang Mengungsi ke Hotel Saat Banjir
Dorongan Tegas untuk Presiden Prabowo Terkait Dugaan Korupsi Minyak Mentah di Pertamina
Rumah Advokat di Bandar Lampung Diteror Bom Molotov, Polisi Selidiki
Polisi Tangkap Empat Pelaku Pemerasan Modus Teman Kencan di Tanjung Priok
Kejagung Periksa Pebalap Fitra Eri Terkait Dugaan Korupsi PT Pertamina
Pengangkatan CPNS Diundur ke Oktober 2025 untuk Penataan ASN yang Lebih Optimal
Jokowi Jelaskan Gagasan Partai Super Tbk dengan Sistem Terbuka

Berita Terkait

Thursday, 6 March 2025 - 09:34 WIB

Adik Nikita Mirzani Nilai Uya Kuya Ikut Campur Atas Penangkapan Kakaknya

Thursday, 6 March 2025 - 09:26 WIB

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tegur Istri Wali Kota Bekasi yang Mengungsi ke Hotel Saat Banjir

Thursday, 6 March 2025 - 09:20 WIB

Dorongan Tegas untuk Presiden Prabowo Terkait Dugaan Korupsi Minyak Mentah di Pertamina

Thursday, 6 March 2025 - 09:13 WIB

Rumah Advokat di Bandar Lampung Diteror Bom Molotov, Polisi Selidiki

Thursday, 6 March 2025 - 09:09 WIB

Polisi Tangkap Empat Pelaku Pemerasan Modus Teman Kencan di Tanjung Priok

Berita Terbaru