31 Rumah Rusak Akibat Ledakan Gudang Munisi, Ini Upaya Pemkab Bogor

- Redaksi

Wednesday, 3 April 2024 - 05:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kebakaran gudang munisi (Dok.Ist)

SwaraWarta.co.id – Ledakan di Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya, Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat telah merusak 31 rumah di sekitarnya. 

Bupati Bogor Asmawa Tosepu mengatakan pihaknya sedang mengevaluasi kerusakan rumah selama 14 hari sebelum menentukan tindakan selanjutnya. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Akan ditangani oleh pemerintah terhadap 31 rumah warga yang terdampak, saat ini sedang dalam proses asesmen nilai kerusakan dan perbaikannya,” kata Penjabat Bupati Bogor Asmawa Tosepu di Cibinong, Selasa

Pemerintah Kabupaten Bogor bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Pusat untuk mengatasi kerusakan tersebut. 

“Tentu akan didata terlebih dahulu, lalu dikoordinasikan dengan Pemerintah Pusat dan Pemprov Jabar untuk tindak lanjut penanganannya,” ujar Asmawa

Baca Juga :  Transformasi Digital Dimulai dari Integrasi Data

Lebih lanjut, panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto akan memberikan ganti rugi bagi warga yang rumahnya terkena dampak ledakan tersebut. 

“Ya tentunya nanti kami data, akan disisir oleh aparat teritorial yang sekarang sudah bekerja. Apabila ada kerusakan di rumah masyarakat, kami akan ganti,” ungkap Agus.

Sebelumnya, Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur mengungkapkan bahwa proses pendinginan gudang sudah dilakukan.

“Kami menyatakan selesai, karena titik api yang dari semalam, tadi pagi masih di angka 85 derajat. Alhamdulillah sudah kami turunkan sampai titik aman,” kata Kepala Seksi Operasi Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Gatot Sulaeman

Menurutnya, penanggulangan kebakaran di Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya, sudah selesai dan tidak ada ledakan selama pemadaman terjadi.

Baca Juga :  Pemanggilan Pedangdut Nayunda Nabila oleh KPK dalam kasus SYL

“Kalau ledakan tidak ada, karena kami masuk ke dalam sini sudah kondisi tidak ada ledakan,” ujarnya.

Berita Terkait

Rusia Berencana Ingin Menempatkan 2 Pesawat Pengebom Strategis di Bandara Biak, Kemhan: Tegas Bantah Laporan Itu
Atalia Praratya Hadiri Halalbihalal Golkar Tanpa Ridwan Kamil
Libur Lebaran 2025, Telaga Ngebel Raup Pendapatan Hampir Rp400 Juta dan Catat Kenaikan Wisatawan
Lindungi Diri, Jemaah Haji Diwajibkan Vaksin Polio dan Meningitis
Taman Safari Bantah Tuduhan Eksploitasi Mantan Pemain Sirkus, KemenHAM Lakukan Penyelidikan
Semangat Gotong Royong Warnai Penanganan Longsor di Telaga Ngebel Ponorogo
Pengacara Senior Hotma Sitompoel Meninggal Dunia, Indonesia Kehilangan Sosok Pembela Kaum Lemah
Polisi Gerebek Lokasi Pengoplosan Gas Elpiji di Cileungsi, 152 Tabung Disita

Berita Terkait

Thursday, 17 April 2025 - 10:27 WIB

Rusia Berencana Ingin Menempatkan 2 Pesawat Pengebom Strategis di Bandara Biak, Kemhan: Tegas Bantah Laporan Itu

Thursday, 17 April 2025 - 09:01 WIB

Atalia Praratya Hadiri Halalbihalal Golkar Tanpa Ridwan Kamil

Thursday, 17 April 2025 - 08:58 WIB

Libur Lebaran 2025, Telaga Ngebel Raup Pendapatan Hampir Rp400 Juta dan Catat Kenaikan Wisatawan

Thursday, 17 April 2025 - 08:56 WIB

Lindungi Diri, Jemaah Haji Diwajibkan Vaksin Polio dan Meningitis

Thursday, 17 April 2025 - 08:53 WIB

Taman Safari Bantah Tuduhan Eksploitasi Mantan Pemain Sirkus, KemenHAM Lakukan Penyelidikan

Berita Terbaru

cara mengatasi keyboard laptop yang tidak bisa mengetik

Teknologi

Keyboard Laptop Macet? Jangan Panik! Ini Cara Mudah Mengatasinya

Thursday, 17 Apr 2025 - 13:00 WIB

Apa yang Dimaksud dengan Ruang

Pendidikan

Apa yang Dimaksud dengan Ruang? Berikut Pembahasannya!

Thursday, 17 Apr 2025 - 10:36 WIB