Begal di Jepara (Dok. Ist) |
SwaraWarta.co.id – Seorang warga Jepara, Jawa Tengah, menjadi korban begal saat pulang dari bekerja di pabrik.
Saat itu, sepeda motor milik korban, Honda Vario, dibawa kabur oleh dua pelaku. Kejadian ini masih dalam penyelidikan oleh Kapolres Jepara, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan.
“Masih dilidik mas,” ucap Kapolres Jepara, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan dimintai konfirmasi awak media lewat pesan singkat, Rabu (3/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Korban yang bernama E (22) sedang dalam perjalanan pulang dari pabrik HWI, Selasa (2/4) malam.
Saat berada di Desa Kelet Kecamatan Keling, dia bertemu dengan dua pelaku yang mengendarai sepeda motor matik.
Kemudian, di jalan kampung turut Dukuh Gili Desa Klepu Kecamatan Keling Jepara, korban diikuti oleh SPM Honda Beat Street warna hitam tanpa nomor polisi yang dikendarai oleh kedua pelaku.
“Sesampainya di jalan kampung turut Dukuh Gili Desa Klepu Kecamatan Keling Jepara korban mengiringi SPM Honda Beat Street warna hitam tanpa nopol yang dikendarai 2 pelaku,” terang dia
Sesampainya di lokasi, korban mencoba menyalip motor tanpa nomor polisi yang dikendarai oleh para pelaku.
Namun, para pelaku memepet korban dan memukul bagian kepala korban. Akibat pukulan tersebut korban berhenti lalu ditinggal oleh para pelaku.
Sedangkan motor miliknya dibawa kabur. Kejadian ini menyebabkan kerugian korban sebesar Rp 13 juta.
“Sesampainya di lokasi kejadian korban menyalip sepeda motor pelaku , kemudian pelaku memepet korban dan memukul bagian kepala korban sehingga korban berhenti,” terang dia.
“Setelah itu pelaku mengambil paksa sepeda motor milik korban. Selanjutnya pelaku membawa kabur sepeda motor milik korban dengan korban ditinggal di lokasi kejadian,” Wahyu melanjutkan
Polisi sedang berusaha menangkap para pelaku yang telah melakukan aksi begal tersebut.