Virgoun Menjalani Pemeriksaan di Kantor Polisi Usai Ditangkap Sehubungan Dugaan Penyalahgunaan Narkoba

- Redaksi

Friday, 21 June 2024 - 12:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Virgoun – SwaraWarta.co.id (SoundCloud)

SwaraWarta.co.id – Musisi Virgoun Tambunan Putra dan seorang wanita berinisial PA menjalani pemeriksaan kesehatan di Polres Metro Jakarta Barat (Polres Jakbar) pada Jumat sore.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sekitar pukul 19.39 WIB, Virgoun terlihat keluar dari lobi Polres Jakbar menuju ruang pemeriksaan kesehatan dengan pakaian serba hitam dan masker berwarna hijau.

Virgoun dibawa dengan tangan yang diborgol menuju ruang pemeriksaan kesehatan.

Sementara itu, untuk wanita yang bersama Virgoun diketahaui berinisial PA yang juga harus menjalani pemeriksaan kesehatan bersama sang musisi.

PA menggunakan jaket hoodie berwarna hijau dan celana berwarna hitam, serta tangan yang juga diborgol.

AKBP Indrawienny Panjiyoga, Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, sebelumnya menyatakan kepada wartawan bahwa pihaknya akan melakukan tes urine terhadap Virgoun dan PA, kemungkinan pada sore hari itu atau keesokan paginya.

Baca Juga :  Jokowi Kirimkan Ucapan dan Karangan Bunga untuk Megawati yang Sedang Ulang Tahun

BACA JUGA: Virgoun ditangkap, Ibu dan Sang Kakak Buka Suara


Namun, tes urine sementara yang dilakukan pada saat setelah penangkapan telah menunjukkan bahwa keduanya positif menggunakan sabu (metafetamin).

Selanjutnya, tepat pukul 17.00 WIB, Virgoun dan PA digiring kembali dari ruang pemeriksaan kesehatan tanpa memberikan keterangan atau komentar mengenai penangkapan mereka.

Penangkapan Virgoun dan PA terjadi di wilayah Ampera, Jakarta Selatan pada Kamis (20/6) sekitar pukul 01.00 WIB di indekos milik VTP dengan barang bukti satu klip sabu dan alat hisap.

Panjiyoga menjelaskan bahwa yang pertama adalah seorang pria berinisial VTP, yang berprofesi sebagai musisi, dan yang kedua adalah seorang perempuan bernama PA.

Sebagai tambahan informasi, barang bukti yang ditemukan saat penggeledahan adalah narkotika untuk jenis sabu.

Baca Juga :  YouTuber Asal Korea, diajak ke Hotel Oleh Om Om WNI

Penangkapan ini menjadi perhatian media dan masyarakat, mengingat status Virgoun sebagai seorang musisi terkenal.

Virgoun dan PA dikawal ketat oleh petugas saat digiring menuju dan keluar dari ruang pemeriksaan kesehatan, menunjukkan bahwa kasus ini ditangani dengan serius oleh pihak berwenang.

BACA JUGA: Sah, Gerindra Usung Marshel Widianto di Pilwalkot Tangsel

Proses pemeriksaan kesehatan tersebut merupakan bagian dari prosedur standar dalam penanganan kasus narkotika, untuk memastikan kondisi kesehatan para tersangka sebelum menjalani proses hukum lebih lanjut.

Hasil tes urine yang menunjukkan positif penggunaan sabu menjadi bukti awal yang memperkuat dugaan keterlibatan keduanya dalam kasus penyalahgunaan narkotika.

Polisi terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap sumber dan jaringan peredaran narkotika yang melibatkan Virgoun dan PA.

Baca Juga :  Kabar Duka, Jamaah Haji Asal Ponorogo Meninggal Dunia di Makkah

Penangkapan ini diharapkan dapat memberikan efek jera bagi pelaku lain yang terlibat dalam penyalahgunaan narkotika.

Kasus ini juga menjadi pengingat bagi publik akan bahaya dan konsekuensi dari penyalahgunaan narkotika, serta pentingnya peran aktif semua pihak dalam memerangi peredaran narkotika di masyarakat.

Virgoun dan PA kini harus menghadapi proses hukum yang berlaku dan mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum.

Penangkapan dan pemeriksaan kesehatan Virgoun dan PA menegaskan komitmen pihak berwenang dalam memberantas narkotika, terutama di kalangan publik figur yang memiliki pengaruh besar di masyarakat.

Pihak berwenang berharap bahwa penangkapan ini dapat menjadi pelajaran dan peringatan bagi semua orang untuk menjauhi narkotika dan hidup sehat tanpa penyalahgunaan zat terlarang.***

Berita Terkait

Letusan Gunung Dukono Capai 346 Kali, Masyarakat Diminta Waspada
Pemerintah Rencanakan Perubahan Mekanisme Pengangkatan Guru Honorer Jadi ASN Mulai 2025
Startup Indonesia Dominasi ASEAN Digital Awards 2025, Raih 9 Penghargaan Internasional
ASN Boleh Berpoligami, Aktivis Perempuan Menilai Kebijakan Ini Merugikan Perempuan
Banjir Rendam 18 Desa di Pandeglang, Ribuan Rumah Tergenang
Belajar dari Glodok Plaza, Damkar Sarankan Gedung Punya Sertifikasi
Gunakan Skema Ponzi, Polisi Berhasil Ringkus Pelaku Arisan Bodong
Ziarah ke Makam Kiai Ageng Muhammad Besari: Tradisi, Silaturahmi, dan Nilai Sejarah di Ponorogo

Berita Terkait

Saturday, 18 January 2025 - 18:21 WIB

Pemerintah Rencanakan Perubahan Mekanisme Pengangkatan Guru Honorer Jadi ASN Mulai 2025

Saturday, 18 January 2025 - 18:15 WIB

Startup Indonesia Dominasi ASEAN Digital Awards 2025, Raih 9 Penghargaan Internasional

Saturday, 18 January 2025 - 18:07 WIB

ASN Boleh Berpoligami, Aktivis Perempuan Menilai Kebijakan Ini Merugikan Perempuan

Saturday, 18 January 2025 - 17:58 WIB

Banjir Rendam 18 Desa di Pandeglang, Ribuan Rumah Tergenang

Saturday, 18 January 2025 - 16:44 WIB

Belajar dari Glodok Plaza, Damkar Sarankan Gedung Punya Sertifikasi

Berita Terbaru