SwaraWarta.co.id – Sebuah musibah terjadi di Pantai Drini, Yogyakarta, pada Selasa (28/1). Belasan siswa SMPN 7 Mojokerto mengalami kecelakaan saat berwisata dalam kegiatan outing class.
Hingga saat ini, tim SARLinmas Pantai Drini masih melakukan pencarian terhadap korban yang belum ditemukan.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Mojokerto, Ruby Hartoyo, membenarkan kejadian ini. Ia mengungkapkan bahwa total ada 13 siswa yang menjadi korban dalam insiden tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dari jumlah itu, sembilan siswa telah ditemukan, sementara empat lainnya masih dalam proses pencarian.
“Sembilan anak sudah ditemukan, empat masih dalam proses pencarian,” katanya.
Ruby menjelaskan bahwa kegiatan outing class ini diikuti oleh siswa kelas 7 dan 8. Rombongan berangkat dari Mojokerto pada Senin (27/1) malam menggunakan lima bus, dan tiba di Pantai Drini sekitar pukul 04.00 pagi pada hari Selasa. Pantai Drini merupakan tujuan pertama dalam agenda perjalanan ini.
Namun, akibat insiden tersebut, seluruh kegiatan outing class langsung dihentikan. Para siswa yang selamat sudah kembali ke Mojokerto, sementara guru dan kepala sekolah masih berada di lokasi untuk memantau perkembangan pencarian.
Tim SAR terus bekerja keras untuk menemukan korban yang belum ditemukan. Kita semua berharap proses pencarian segera membuahkan hasil.