SwaraWarta.co.id – Shin Tae-yong, mantan pelatih timnas Indonesia, mengungkapkan bahwa pemecatannya oleh PSSI dilakukan secara mendadak.
Ia diberitahu hanya tiga jam sebelum konferensi pers yang digelar Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, pada Senin (6/1/2025) pukul 12.00 WIB.
Pemecatan ini disampaikan langsung oleh manajer timnas Indonesia, Sumardji, yang menemui Shin Tae-yong pada pagi hari sebelum konferensi pers.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam acara tersebut, Erick Thohir menjelaskan bahwa proses pemutusan hubungan kerja dengan pelatih asal Korea Selatan itu sudah dilakukan.
“Pak Mardji sudah ketemu Coach STY tadi pagi dan coach STY sudah menerima surat menyuratnya, nanti ada proses yang berikutnya mengenai hubungan kita yang sudah berakhir, saya ucapkan terima kasih sekali lagi,” kata Erick dalam pernyataan persnya.
Menurut Shin Tae-yong, ia baru diberitahu tentang keputusan tersebut pada pukul 09.40 WIB, hanya beberapa jam sebelum pengumuman resmi dilakukan.
“(PSSI) memberitahu saya tentang pemecatan pada tanggal 6 (Januari) pukul 09.40 dan mengumumkan pelatih batu yang akan datang (konferensi pers) pada pukul 12.00 hari itu,” ucap Shin Tae-yong dikutip Yonhap News
“Meskupun saya tidak memahaminya, saya dengan rendah hati menerimanya (pemecatan),” sambungnya.
Meski keputusan tersebut mengejutkan, Shin Tae-yong mengaku menerimanya dengan lapang dada.
Shin Tae-yong juga menyatakan rasa bangganya atas pencapaiannya selama lima tahun menangani timnas Indonesia. Ia merasa telah memberikan kontribusi besar bagi perkembangan sepak bola nasional.
“Saya bekerja sangat keras dan melakukannya dengan baik selama lima tahun berada di Indonesia. Saya bangga kepada diri sendiri,” ujar Shin Tae-yong.
“Saya pergi dengan penuh kebanggaan karena saya telah meletakkan dasar yang signifikan dalam sepak bola Indonesia,” pungkasnya