Kebakaran Besar Palisades: Ancaman Penjarahan dan Upaya Pemulihan di Los Angeles

- Redaksi

Friday, 10 January 2025 - 18:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.id – Dari berita internasional, kebakaran hebat yang melanda kawasan Palisades, Los Angeles, telah menyebabkan kerugian besar dan memicu kekhawatiran akan aksi penjarahan di daerah terdampak.

Jaksa Wilayah Los Angeles, Nathan Hochman, mengingatkan masyarakat akan risiko penjarahan yang meningkat di tengah situasi darurat.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia menegaskan bahwa tindakan tersebut akan ditindak tegas untuk melindungi warga yang telah kehilangan tempat tinggal mereka.

Dilaporkan oleh Fox News pada Jumat, 10 Januari 2025, Hochman berjanji bahwa pelaku yang memanfaatkan situasi darurat untuk keuntungan ilegal akan dihukum seberat-beratnya.

Penjarahan dilaporkan terjadi di beberapa wilayah terdampak kebakaran hutan di California Selatan, termasuk kawasan elit di Los Angeles.

Baca Juga :  Viral Creator Menghina Tuhan, Warganet Duga jadi Pemicu Kebakaran di LA

Menurut Hochman, tindakan seperti penjarahan, pencurian, dan penipuan adalah pelanggaran serius yang tidak akan dibiarkan begitu saja.

Sementara itu, perusahaan keamanan swasta dilaporkan kewalahan memenuhi permintaan perlindungan di area yang terkena dampak kebakaran.

Direktur SAGE Intelligence, Herman Weisberg, menyatakan bahwa tantangan utama dalam menyediakan keamanan adalah keterbatasan tempat tinggal dan kendaraan bagi personel di lapangan.

Sheriff Los Angeles County, Robert Luna, melaporkan bahwa pihaknya telah menangkap 20 orang yang diduga melakukan penjarahan di area yang telah dievakuasi.

Ia memperingatkan bahwa siapa pun yang melanggar perintah evakuasi, terutama jika disertai tindakan kriminal, dapat dikenakan hukuman berat.

Luna menegaskan bahwa hukuman atas pelanggaran tersebut bisa berupa pelanggaran ringan hingga kejahatan berat, tergantung pada tingkat keseriusan tindakannya.

Baca Juga :  Angin Santa Ana Perparah Kebakaran di Los Angeles, Ribuan Petugas Berjuang Memadamkan Api

Kebakaran besar ini telah menyebabkan setidaknya lima korban jiwa dan memaksa lebih dari 130.000 orang meninggalkan rumah mereka.

Gubernur California, Gavin Newsom, telah mengerahkan lebih dari 7.500 petugas pemadam kebakaran untuk memadamkan api yang terus meluas.

Selain itu, bantuan tambahan datang dari negara bagian tetangga seperti Washington, Oregon, dan New Mexico untuk mendukung upaya pemadaman.

Hochman menyampaikan rasa terima kasih kepada para petugas pemadam kebakaran dan petugas pertama yang bekerja tanpa lelah di lapangan.

Namun, ia juga mengakui bahwa ancaman penjarahan semakin memperumit situasi, terutama bagi petugas keamanan yang sudah menghadapi keterbatasan sumber daya.

Di sisi lain, kebakaran ini telah menghancurkan banyak rumah mewah di kawasan Palisades, menyoroti tantangan besar dalam penanganan bencana berskala besar.

Baca Juga :  Yasirli Amri, Duta Genre Tanah Datar yang Tewas di Puncak Marapi, Siapa Dia?

Selain kerugian materi, bencana ini juga menciptakan tekanan psikologis bagi para korban yang harus meninggalkan rumah mereka dalam keadaan darurat.

Dengan berbagai upaya yang dilakukan oleh pemerintah, petugas keamanan, dan lembaga swasta, diharapkan situasi dapat segera terkendali.

Fokus utama saat ini adalah memadamkan kebakaran, memulihkan keamanan, serta memberikan bantuan kepada para korban yang terdampak.

Kebakaran Palisades menjadi pengingat akan pentingnya kesiapan menghadapi bencana dan perlunya kolaborasi semua pihak dalam menangani situasi darurat.***

Berita Terkait

Rusia Berencana Ingin Menempatkan 2 Pesawat Pengebom Strategis di Bandara Biak, Kemhan: Tegas Bantah Laporan Itu
Atalia Praratya Hadiri Halalbihalal Golkar Tanpa Ridwan Kamil
Libur Lebaran 2025, Telaga Ngebel Raup Pendapatan Hampir Rp400 Juta dan Catat Kenaikan Wisatawan
Lindungi Diri, Jemaah Haji Diwajibkan Vaksin Polio dan Meningitis
Taman Safari Bantah Tuduhan Eksploitasi Mantan Pemain Sirkus, KemenHAM Lakukan Penyelidikan
Semangat Gotong Royong Warnai Penanganan Longsor di Telaga Ngebel Ponorogo
Pengacara Senior Hotma Sitompoel Meninggal Dunia, Indonesia Kehilangan Sosok Pembela Kaum Lemah
Polisi Gerebek Lokasi Pengoplosan Gas Elpiji di Cileungsi, 152 Tabung Disita

Berita Terkait

Thursday, 17 April 2025 - 09:01 WIB

Atalia Praratya Hadiri Halalbihalal Golkar Tanpa Ridwan Kamil

Thursday, 17 April 2025 - 08:58 WIB

Libur Lebaran 2025, Telaga Ngebel Raup Pendapatan Hampir Rp400 Juta dan Catat Kenaikan Wisatawan

Thursday, 17 April 2025 - 08:56 WIB

Lindungi Diri, Jemaah Haji Diwajibkan Vaksin Polio dan Meningitis

Thursday, 17 April 2025 - 08:53 WIB

Taman Safari Bantah Tuduhan Eksploitasi Mantan Pemain Sirkus, KemenHAM Lakukan Penyelidikan

Thursday, 17 April 2025 - 08:53 WIB

Semangat Gotong Royong Warnai Penanganan Longsor di Telaga Ngebel Ponorogo

Berita Terbaru

Ingin kredit mobil? Simak 5 tips penting sebelum ajukan kredit Wuling, termasuk rekomendasi Wuling New Air ev yang hemat dan ramah lingkungan.

Advertorial

Jangan Asal! Ketahui 5 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Kredit Mobil

Thursday, 17 Apr 2025 - 16:18 WIB

cara mengatasi keyboard laptop yang tidak bisa mengetik

Teknologi

Keyboard Laptop Macet? Jangan Panik! Ini Cara Mudah Mengatasinya

Thursday, 17 Apr 2025 - 13:00 WIB

Apa yang Dimaksud dengan Ruang

Pendidikan

Apa yang Dimaksud dengan Ruang? Berikut Pembahasannya!

Thursday, 17 Apr 2025 - 10:36 WIB