Dijanjikan Berangkat ke UEA, Korban Calo Ilegal Bilang Begini

- Redaksi

Friday, 27 December 2024 - 10:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Swarawarta.co.id – Seorang calon Pekerja Migran Indonesia (PMI), Tati (44), asal Karawang, menceritakan pengalamannya menjadi korban penipuan oleh calo yang menjanjikan pekerjaan di Uni Emirat Arab (UEA).

Tati, yang sebelumnya bekerja secara legal di Yordania selama empat tahun, merasa proses pemberangkatan yang dilakukan oleh calo untuk bekerja di UEA sangat cepat dan tidak sesuai prosedur.

“Kalau dulu itu persyaratan lengkap izin suami. Kalau udah beres, pergi ke medical, kasih surat kk foto kopi, terus masuk dulu ke PT. Di sama belajar bahasa selama 1 bulan, belajar bersih bersih khusus untuk ART, bahasa diajarin, terus soal alat dapur,” kata Tati di Shelter PMI Tangerang, Kamis (26/12/2024).

Berbeda dengan pengalaman sebelumnya, kali ini banyak dokumen yang terlewatkan selama proses rekrutmen.

Meskipun begitu, Tati tidak merasa curiga dengan calo tersebut dan mengikuti semua arahan tanpa mengetahui tujuan pasti.

Ia pun terus menanyakan kapan ia akan diberangkatkan, dan calo menjanjikan keberangkatan malam itu juga.

“Saya gak tahu, saya ikut aja, berangkat jam 8 sampe jam 11, tapi anehnya masuk ke hotel bukan ke PT, ikutin aja sampe ke dalam, saya bertanya-tanya kok dimasukin ke hotel, kalau resmi ke PT ya,” jelasnya.

Namun, bukannya berangkat, Tati dan para calon PMI lainnya malah terkejut saat kedatangan polisi ke tempat mereka menginap.

Baca Juga :  5 Ide Konten TikTok dan Instagram Bertema Ramadhan yang Bisa Viral dan Banyak Ditonton

“Lalu, pagi kita sarapan terus saya tanya gimana penerbangan , katanya nanti malam, eh jam 2 yang datang malah polisi,” ucapnya

Tati mengungkapkan bahwa calo tersebut adalah seseorang yang dikenal melalui temannya di kampung, dan ia sedang membutuhkan pekerjaan untuk memperbaiki kondisi ekonomi keluarganya.

Berita Terkait

Kebakaran Terjadi di Tempat Makanan Mal di Bogor, Diduga Bermula dari Ruang Pengendali Udara
Tragedi Miras Oplosan di Ponorogo: Remaja Tunarungu Meninggal Setelah Minum Arak Jowo Campur Minuman Energi
Warga Ponorogo Antar Jenazah Lewati Sungai Deras, Terungkap Alasan Akses Jalan Ditutup
Paus Fransiskus Meninggal Dunia, Ternyata Hanya Punya Satu Paru-paru saat Masih Muda
IPPAFest 2025: Panggung Harapan dan Kemanusiaan bagi Warga Binaan
Tiga Tersangka Ditetapkan dalam Kasus Perintangan Penyidikan Kasus Gula dan Timah
Deddy Sitorus Soroti Gibran Rakabuming yang Kebanyakan Bikin Video
Sinergi Dinas Pendidikan dan BPKAD: Mewujudkan Pendidikan Berkualitas Melalui Pengelolaan Keuangan Daerah yang Akuntabel
Tag :

Berita Terkait

Tuesday, 22 April 2025 - 09:00 WIB

Kebakaran Terjadi di Tempat Makanan Mal di Bogor, Diduga Bermula dari Ruang Pengendali Udara

Tuesday, 22 April 2025 - 08:57 WIB

Tragedi Miras Oplosan di Ponorogo: Remaja Tunarungu Meninggal Setelah Minum Arak Jowo Campur Minuman Energi

Tuesday, 22 April 2025 - 08:54 WIB

Warga Ponorogo Antar Jenazah Lewati Sungai Deras, Terungkap Alasan Akses Jalan Ditutup

Tuesday, 22 April 2025 - 08:50 WIB

Paus Fransiskus Meninggal Dunia, Ternyata Hanya Punya Satu Paru-paru saat Masih Muda

Tuesday, 22 April 2025 - 08:47 WIB

IPPAFest 2025: Panggung Harapan dan Kemanusiaan bagi Warga Binaan

Berita Terbaru