SwaraWarta.co.id – Dewan Pers memiliki peran vital dalam ekosistem media di Indonesia. Sebagai lembaga pengawas pers, Dewan Pers bertugas menjaga kemerdekaan pers sekaligus menjamin profesionalitas dunia jurnalistik.
Dalam menjalankan fungsinya, Dewan Pers berkontribusi pada dua sisi penting: eksternal, yaitu perannya terhadap penyelenggara kekuasaan dan masyarakat, serta internal, yaitu perannya dalam lingkungan komunitas pers itu sendiri.
Artikel ini akan menjelaskan secara lengkap peran Dewan Pers dari kedua aspek tersebut, serta bagaimana upaya Dewan Pers memperkuat demokrasi melalui pers yang bebas dan bertanggung jawab.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Soal Lengkap:
Dewan Pers sebagai lembaga pengawas pers di Indonesia memiliki peran penting dalam menjaga kemerdekaan pers.
Diskusikanlah peran Dewan Pers dalam konteks ini, baik dari segi eksternal (penyelenggara kekuasaan dan masyarakat) maupun internal (lingkungan komunitas pers sendiri)!
Jawaban:
Peran Dewan Pers Secara Eksternal
Peran eksternal Dewan Pers mencakup hubungannya dengan penyelenggara kekuasaan (pemerintah dan lembaga negara) serta masyarakat luas.
1. Menjamin Kemerdekaan Pers dari Intervensi Kekuasaan
Kemerdekaan pers adalah salah satu pilar utama demokrasi. Dewan Pers bertugas memastikan bahwa pers dapat menjalankan fungsinya secara bebas tanpa tekanan atau intervensi dari penyelenggara kekuasaan.
- Peran strategis:
- Memberikan perlindungan hukum kepada jurnalis atau media yang mengalami ancaman atau gangguan dalam menjalankan tugas jurnalistiknya.
- Memastikan bahwa pemerintah menghormati kebebasan pers, sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers.
Sebagai contoh, Dewan Pers sering menjadi mediator dalam kasus perselisihan antara pemerintah dan media untuk menjaga keseimbangan dalam penyampaian informasi kepada publik.
2. Mengawasi Penyebaran Informasi kepada Masyarakat
Dewan Pers juga memiliki tanggung jawab terhadap masyarakat untuk memastikan informasi yang disampaikan oleh media adalah benar, akurat, dan berimbang.
- Upaya konkret:
- Mendorong media untuk mematuhi Kode Etik Jurnalistik agar masyarakat mendapatkan informasi yang dapat dipercaya.
- Menindak tegas pelanggaran, seperti penyebaran berita hoaks atau sensasionalisme, yang dapat merugikan masyarakat.
Misalnya, dalam kasus berita palsu yang menyebar luas, Dewan Pers berperan memberikan klarifikasi dan menyelidiki media yang terlibat.
Peran Dewan Pers Secara Internal
Selain peran eksternal, Dewan Pers juga memiliki tanggung jawab besar dalam lingkungan komunitas pers itu sendiri. Hal ini bertujuan untuk membangun media yang profesional dan berintegritas.
1. Membina Kompetensi Jurnalis
Dewan Pers aktif memberikan pelatihan dan sertifikasi kepada jurnalis untuk meningkatkan kualitas pemberitaan. Hal ini penting agar jurnalis memahami etika, hukum, dan prinsip jurnalistik yang benar.
- Program pelatihan:
- Pelatihan tentang jurnalisme investigatif.
- Sertifikasi kompetensi jurnalis sebagai standar profesionalitas.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan jurnalis dapat menghasilkan berita yang informatif, kredibel, dan bertanggung jawab.
2. Menyelesaikan Sengketa Media
Di lingkungan komunitas pers, sengketa sering terjadi, baik antara media maupun antara media dengan publik. Dewan Pers berfungsi sebagai mediator dalam menyelesaikan konflik ini.
- Peran mediator:
- Menyediakan mekanisme penyelesaian sengketa pers yang adil dan transparan.
- Menegakkan sanksi terhadap media yang terbukti melanggar Kode Etik Jurnalistik.
Misalnya, jika sebuah media dituding menyebarkan berita yang merugikan individu atau kelompok, Dewan Pers akan menilai apakah pemberitaan tersebut sesuai dengan etika jurnalistik.
3. Melindungi Kemerdekaan Komunitas Pers
Dewan Pers berperan melindungi komunitas pers dari tekanan eksternal, termasuk ancaman fisik, siber, maupun hukum yang tidak beralasan. Hal ini penting agar pers dapat menjalankan tugasnya tanpa rasa takut.
Kesimpulan
Peran Dewan Pers sangat penting dalam menjaga kemerdekaan pers sekaligus membangun komunitas pers yang profesional.
- Secara eksternal, Dewan Pers melindungi media dari intervensi kekuasaan dan memastikan masyarakat mendapatkan informasi yang kredibel.
- Secara internal, Dewan Pers membina kualitas jurnalis, menyelesaikan sengketa media, dan melindungi komunitas pers dari berbagai ancaman.
Melalui upaya-upaya ini, Dewan Pers memperkuat demokrasi dan memastikan bahwa pers tetap menjadi pilar keempat yang independen dalam sistem pemerintahan.