Piala AFF 2024 Jadi Ajang FIFA A Match, Indonesia Bisa Panggil Pemain Naturalisasi

- Redaksi

Sunday, 8 December 2024 - 17:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Piala AFF 2024 (Dok. Ist)

Piala AFF 2024 (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Kabar Piala AFF 2024 masuk kategori FIFA A Match ramai dibicarakan di media sosial.

Jika benar, ini berarti tim-tim peserta, termasuk Indonesia, dapat menurunkan pemain-pemain terbaik mereka, termasuk pemain naturalisasi, dalam turnamen Asia Tenggara tersebut.

Informasi ini pertama kali disampaikan oleh akun Twitter @theaseanfootball dan langsung mendapat perhatian luas dari berbagai media ASEAN.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Salah satunya adalah media olahraga asal Malaysia, SNE Sports, yang menjelaskan bahwa dengan status FIFA A Match, Piala AFF 2024 akan memengaruhi peringkat FIFA negara peserta.

FIFA ‘A’ Match melambangkan level tertinggi sepak bola internasional, berkontribusi pada peringkat global dan mengusung standar ketat untuk memastikan kredibilitas. Pertandingan tersebut mencakup turnamen bergengsi seperti Piala Dunia FIFA, UEFA Euro, dan Piala Asia AFC, serta kualifikasi untuk acara-acara tersebut,” tulis SNE

Baca Juga :  Indonesia Juara Umum ASBC 2024: Enam Emas dan Dominasi Bulu Tangkis Muda

FIFA A Match adalah kategori pertandingan internasional tertinggi yang diakui FIFA. Pertandingan ini berkontribusi langsung pada peringkat FIFA dan memiliki standar tinggi, seperti yang diterapkan pada turnamen bergengsi seperti Piala Dunia, UEFA Euro, hingga Piala Asia.

Untuk memenuhi kriteria FIFA A Match, turnamen seperti Piala AFF harus mematuhi beberapa syarat, seperti menurunkan pemain senior, menggunakan ofisial berlisensi FIFA, menerapkan peraturan sesuai standar FIFA, dan melaporkan data pertandingan ke FIFA serta AFC.

Jika Piala AFF 2024 resmi masuk kategori ini, Timnas Indonesia memiliki peluang untuk menurunkan pemain-pemain terbaik mereka, termasuk pemain naturalisasi seperti Maarten Paes, Thom Haye, dan Jay Idzes.

Namun, hingga saat ini, media Vietnam Soha menyoroti bahwa meskipun Piala AFF dikategorikan sebagai FIFA A Match, turnamen ini belum masuk dalam kalender resmi FIFA.

Baca Juga :  Budi Gunawan Fokus pada Stabilitas Keamanan dan Sinkronisasi Program di Kemenko Polkam

Artinya, klub tempat pemain bernaung tidak wajib melepas mereka untuk bermain di ajang ini.

Selama ini, Piala AFF dianggap belum setara dengan pertandingan di kalender FIFA Matchday. Akibatnya, negara-negara peserta seperti Indonesia, Malaysia, dan Thailand sering kali tidak diperkuat skuad terbaik mereka.

Dengan status baru ini, diharapkan Piala AFF 2024 dapat memberikan pengalaman kompetitif yang lebih tinggi sekaligus membantu meningkatkan ranking FIFA negara peserta.

Jika Piala AFF 2024 benar-benar masuk FIFA A Match, ini akan menjadi kabar baik bagi penggemar sepak bola di Asia Tenggara.

Tim-tim terbaik bisa menampilkan performa maksimal, dan turnamen ini akan semakin kompetitif serta diakui secara global.

Berita Terkait

Gregory Hendra Lembong: Kandidat Kuat Direktur Utama Baru BCA
China Hentikan Pinjaman Baru ke Kamboja pada 2024, Ada Apa?
Mendagri Tito Karnavian Kritik Penggunaan Anggaran Program Stunting yang Tidak Tepat Sasaran
Kenaikan Upah Minimum 6,5 Persen: Dorongan Baru untuk Stabilitas Ekonomi dan Daya Beli
Australia Tarik Tiga Varian Indomie dari Peredaran karena Masalah Label Alergen
Kontroversi Produk DNA Salmon: Klarifikasi dan Permintaan Maaf dr. Richard Lee
OJK Papua Cabut Izin Usaha BPR Arfak Indonesia akibat Masalah Keuangan
Vinícius Júnior: Bukti Perjuangan Sang Pemain Terbaik Dunia FIFA 2024

Berita Terkait

Wednesday, 18 December 2024 - 19:26 WIB

Gregory Hendra Lembong: Kandidat Kuat Direktur Utama Baru BCA

Wednesday, 18 December 2024 - 19:19 WIB

China Hentikan Pinjaman Baru ke Kamboja pada 2024, Ada Apa?

Wednesday, 18 December 2024 - 19:14 WIB

Mendagri Tito Karnavian Kritik Penggunaan Anggaran Program Stunting yang Tidak Tepat Sasaran

Wednesday, 18 December 2024 - 19:08 WIB

Australia Tarik Tiga Varian Indomie dari Peredaran karena Masalah Label Alergen

Wednesday, 18 December 2024 - 19:06 WIB

Kontroversi Produk DNA Salmon: Klarifikasi dan Permintaan Maaf dr. Richard Lee

Berita Terbaru

Cara Download Lagu Youtube ke Lagu Mp3 Tanpa Aplikasi

Teknologi

Cara Download Lagu Youtube ke Lagu Mp3 Tanpa Aplikasi dengan Mudah

Wednesday, 18 Dec 2024 - 20:37 WIB

Berita

Gregory Hendra Lembong: Kandidat Kuat Direktur Utama Baru BCA

Wednesday, 18 Dec 2024 - 19:26 WIB

Berita

China Hentikan Pinjaman Baru ke Kamboja pada 2024, Ada Apa?

Wednesday, 18 Dec 2024 - 19:19 WIB