Swarawarta.co.id – Seorang remaja berusia 16 tahun, berinisial RNA, ditemukan meninggal dunia setelah tenggelam di Sungai Trenggalek pada Minggu (1/12/2024).
Peristiwa tragis ini bermula ketika RNA, yang berasal dari Dusun Semanding, Desa Tempuran, Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo, sedang memancing ikan di pinggir sungai bersama tiga orang temannya pada pukul 13.00 WIB.
Setelah beberapa waktu, mereka memutuskan untuk pindah ke sisi seberang sungai.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Namun, korban yang tidak bisa berenang terseret arus sungai yang deras dan hanyut.
Teman-temannya yang panik kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Tugu.
“Petugas gabungan bersama warga melakukan pencarian hingga pukul 17.00 WIB, korban dapat ditemukan di dasar sungai oleh warga dengan cara menyelam ke dasar sungai,” lanjut Siswanto.
Pihak kepolisian segera berkoordinasi dengan berbagai instansi terkait, seperti TNI, BPBD Trenggalek, dan Basarnas, untuk melakukan pencarian.
Setelah dilakukan pencarian, korban ditemukan dan dievakuasi ke darat sebelum dibawa ke puskesmas untuk pemeriksaan.
Sayangnya, setelah dilakukan pemeriksaan, pihak medis menyatakan bahwa korban telah meninggal dunia.
“Di puskesmas tersebut dilakukan visum luar dan tidak ada tanda-tanda kekerasan ataupun hal yang mencurigakan di sekujur tubuh korban,” ucap Siswanto.
“Pihak keluarga korban juga menerima kejadian meninggalnya korban merupakan musibah dan tidak menuntut pihak manapun,” pungkasnya.