SwaraWarta.co.id – TNI Angkatan Udara (TNI AU) dan Japan Air Self-Defense Force (JASDF) mempererat hubungan melalui kerja sama militer di bidang intelijen untuk memperkuat pertahanan udara kedua negara.
Dalam siaran pers resmi TNI AU yang diterima pada Rabu, disebutkan bahwa kerja sama ini dibahas dalam pertemuan antara Asisten Intelijen (Asintel) Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsda TNI Benedictus Benny dan Director Intelligence Division Operations and Intelligence Department JASDF, Colonel Kanuzori, di Jakarta.
Pada pertemuan tersebut, kedua belah pihak mendiskusikan berbagai topik terkait intelijen dan pertahanan udara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Suasana pertemuan berlangsung hangat, diakhiri dengan penyerahan plakat sebagai simbol kerja sama antara TNI AU dan JASDF.
Marsda TNI Benedictus Benny menyampaikan harapannya agar kerja sama ini semakin memperkuat kemampuan intelijen TNI AU dan mempertahankan kedaulatan udara Indonesia.
Ia juga membuka peluang kolaborasi militer lainnya antara Indonesia dan Jepang di masa depan.
Selain memperkuat pertahanan, pertemuan ini diharapkan mampu meningkatkan hubungan bilateral antara kedua negara.
Sebagai upaya meningkatkan kemampuan intelijen, TNI AU juga telah menyelenggarakan berbagai pelatihan.
Salah satunya adalah “Pelatihan Dasar Process Exploitation and Dissemination (PED) TA 2024,” yang dilaksanakan di Skuadron Pendidikan 505, Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pada Senin (18/11).
Menurut Wakil Asisten Intelijen (Waasintel) Kasau Marsma TNI Jumarto, pelatihan ini bertujuan untuk membekali personel dengan kemampuan mengolah dan mengelola data intelijen yang penting untuk pertahanan negara.
“Pelatihan ini memberikan bekal penting bagi peserta untuk meningkatkan kompetensi dalam mengolah dan menginterpretasi data intelijen,” kata Wakil Asisten Intelijen (Waasintel) Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsma TNI Jumarto dalam siaran pers tersebut.
Marsma TNI Jumarto berharap para peserta dapat mengaplikasikan ilmu yang mereka dapatkan dalam misi-misi yang berkaitan dengan keamanan negara.
Dengan adanya kerja sama TNI AU dan JASDF serta pelatihan-pelatihan khusus, diharapkan kemampuan intelijen udara Indonesia semakin maju dan mampu menjaga kedaulatan nasional.