Arya Perdana ( Dok. Ist) |
SwaraWarta.co.id – Polisi telah melakukan penyelidikan mengenai insiden pembegalan terhadap seorang siswa SMP di Pancoran Mas, Kota Depok.
Dua orang pelaku, NA (21) dan WA (19), telah ditangkap oleh polisi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Jadi anggota kita kemarin begitu kejadian langsung datang ke tempat kejadian perkara (TKP), terus melakukan pengecekan terhadap CCTV yang ada dan pelat motor yang terlihat. Kita mendatangi asal pemilik motor itu dan kita mendapatkan pelaku pertama,” kata Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana kepada wartawan di Polres Metro Depok, Kamis (25/4/2024).
Pelaku pertama berhasil ditangkap di Srengseng Sawah, Jakarta Selatan, sementara pelaku kedua berhasil ditangkap di Cileungsi, Jawa Barat pada hari yang sama.
BACA JUGA: Sadis! Anak di Cengkareng Tega Bacok Ibu Kandungnya Sendiri
“Pelaku pertama ini ditangkap di Srengseng Sawah lalu ternyata belum mendapatkan pelaku yang melakukan pembacokan. Nah Kita melakukan pengejaran, setelah itu hari ini, tadi siang kita sudah mendapatkan pelaku yang melakukan pembacokan itu di Cileungsi,” jelasnya.
“Kalau yang sesuai dengan di video itu emang ada 2 pelaku. Jadi satu yang bawa motornya, satu lagi yang melakukan pembacokan dan pengambilan HP ke korban,” tambahnya.
Barang bukti yang ditemukan oleh polisi termasuk satu unit ponsel dan senjata tajam (sajam) jenis celurit. Kedua pelaku saat ini sedang dalam pemeriksaan yang lebih lanjut di Polres Metro Depok.
BACA JUGA: Pria di Semarang Nekat Bacok Penagih Hutang, Begini Kronologinya!
Korban, seorang siswa SMP di Depok, Jawa Barat, mengalami serangan begal dan akhirnya dibacok karena melawan.
Polisi telah mengungkapkan bahwa korban mengalami luka-luka sebagai akibat dari kejadian tersebut.
“(Korban) Masih dirawat di RS,” kata Kapolsek Pancoran Mas Kompol Triharijadi dilansir dari detikcom, Kamis (25/4).
Luka yang dihadapi korban terletak di bagian punggung bawah sebelah kiri, namun belum dapat dipastikan jenis sajam apa yang menyebabkan luka tersebut.
“Sajam bentuknya apa, korban belum bisa memastikan,” jelasnya.
Pada siang hari Rabu (24/4), terjadi sebuah peristiwa yang tercatat dalam kamera CCTV dan menjadi viral di media sosial.
Di saat itu, seorang korban yang mengenakan seragam Pramuka terlihat sedang berjalan kaki di lingkungan perumahan di Jalan Anggrek 5, Pancoran Mas, Depok.
Ketika berjalan, korban dihampiri oleh dua orang pelaku yang mengendarai sepeda motor.
Kedua pelaku tersebut berpura-pura bertanya kepada korban tentang alamatnya. Namun tiba-tiba, salah satu pelaku merampas ponsel korban.
Korban berusaha melawan, namun kemudian pelaku tersebut membacok korban menggunakan senjata tajam.