Swarawarta.co.id – Dalam pernyataan penutup mereka di debat publik Pilgub Jatim 2024, pasangan calon gubernur Luluk Nur Hamidah dan Lukmanul Khakim atau Luluk Lukman menegaskan komitmen untuk mengatasi isu pengangguran di Jawa Timur jika terpilih.
“Di zaman Luluk-Lukman tidak boleh ada lagu warga Jawa Timur yang nganggur, semua harus hidup makmur,” kata Lukman saat memberi pernyataan penutup debat Pilgub Jatim kedua, Minggu, 3 November 2024.
Lukman menggarisbawahi bahwa Pilkada kali ini merupakan kesempatan untuk menilai kinerja gubernur dan wakil gubernur yang lalu, dan mereka percaya bahwa Luluk dan Lukman dapat menawarkan solusi bagi permasalahan yang telah berlangsung selama lima tahun terakhir.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Hadirnya Luluk-Lukman adalah jawaban atas kegelisahan masyarakat,” ucapnya.
Di sisi lain, Luluk menyoroti pentingnya bagi gubernur dan wakil gubernur yang baru untuk menangani isu kemiskinan, anak-anak yang terlantar, dan kelompok-kelompok yang selama ini terabaikan.
“Pemerintahan baru di bawah Luluk-Lukman kelak adalah menghadirkan pemerintahan yang benar-benar efektif dan juga adil kepada seluruh rakyat,” ucapnya.
Ia menekankan bahwa jika terpilih, mereka akan hadir untuk melayani semua masyarakat Jawa Timur, tanpa kecuali, dan bukan hanya untuk kepentingan pribadi atau kelompok tertentu.
“Bukan untuk keluarga sendiri, bukan untuk kelompok sendiri. Tapi memastikan keadilan, kesejahteraan, kemakmuran untuk seluruh rakyat Jawa Timur,” tegas Luluk.