Bapanas Investigasi Residu Pestisida Berlebih pada Anggur Shine Muscat demi Keamanan Konsumen

Avatar

- Redaksi

Thursday, 31 October 2024 - 05:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggur Shine Muscat (Dok. Ist)

Anggur Shine Muscat (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Badan Pangan Nasional (Bapanas) akan menyelidiki lebih lanjut kandungan residu pestisida yang melebihi batas aman pada anggur Shine Muscat.

Menurut keterangan di situs webnya, Rabu, investigasi ini akan melibatkan proses pengambilan sampel dan uji laboratorium untuk memastikan produk yang beredar di Indonesia aman untuk dikonsumsi.

Sebagai lembaga yang mengawasi keamanan pangan, Bapanas bertanggung jawab atas izin edar dan pengawasan pangan segar.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Setiap produk pangan segar yang sudah memiliki izin edar telah melalui uji laboratorium untuk memastikan aman dikonsumsi.

“Hal ini akan meliputi proses sampling dan pengujian laboratorium untuk memastikan keamanan produk yang beredar di pasar Indonesia,” demikian pernyataan Bapanas dalam situs webnya, Rabu.

Baca Juga :  AHY: Kemenko Infrastruktur Akan Berkantor di Gedung Eks Kemenko Marves

Bapanas dan dinas pangan juga rutin melakukan pengawasan, yang dilaporkan melalui Sistem Informasi Pangan Segar Asal Tumbuhan (PSAT).

Dari hasil pengawasan di tahun 2023 dan 2024, kandungan residu pada anggur yang beredar di pasar tetap berada di bawah batas maksimum yang diperbolehkan.

Karena anggur adalah buah yang dikonsumsi langsung tanpa dikupas, Bapanas mewajibkan agar kemasannya menyertakan petunjuk pencucian untuk mengurangi risiko residu pestisida atau kontaminasi lain.

Aturan ini sesuai dengan Peraturan Bapanas No 1 Tahun 2023 tentang Label Pangan Segar.

Bapanas juga mengimbau masyarakat untuk selalu memeriksa label produk dengan cermat sebelum membeli dan menerapkan kebiasaan makan yang aman.

Selain itu, mereka mengajak masyarakat untuk lebih banyak mengonsumsi produk pangan lokal, termasuk buah-buahan.

Berita Terkait

Promosikan Judi Online, DJ Cantik Asal Bogor Ditetapkan Sebagai Tersangka
Bank Danamon Catat Laba Rp2,33 Triliun pada September 2024, Didukung Pertumbuhan Kredit dan Kualitas Aset
Banjir Melanda Spanyol: Laga Valencia CF vs Parla Escuela Ditunda
Sidang Kasus Guru Honorer di Konsel: Saksi Ungkap Supriyani Dipaksa Mengaku
Potensi Wisata Cukup Tinggi, Ini Langkah Sugiri-Lisdyarita untuk Datangkan Wisatawan
Film Horor Legendaris Final Destination Tayang di Bioskop Trans TV Malam Ini
Irna Gustiawati, Sosok Pemimpin yang Humanis dan Berdedikasi, Berpulang pada Usia 50 Tahun
Tragedi Pemuda Tertusuk Badik dalam Tradisi Angngaru: Seruan Penggunaan Senjata yang Lebih Aman

Berita Terkait

Thursday, 31 October 2024 - 09:26 WIB

Promosikan Judi Online, DJ Cantik Asal Bogor Ditetapkan Sebagai Tersangka

Thursday, 31 October 2024 - 08:47 WIB

Bank Danamon Catat Laba Rp2,33 Triliun pada September 2024, Didukung Pertumbuhan Kredit dan Kualitas Aset

Thursday, 31 October 2024 - 08:36 WIB

Banjir Melanda Spanyol: Laga Valencia CF vs Parla Escuela Ditunda

Thursday, 31 October 2024 - 08:30 WIB

Sidang Kasus Guru Honorer di Konsel: Saksi Ungkap Supriyani Dipaksa Mengaku

Thursday, 31 October 2024 - 05:11 WIB

Potensi Wisata Cukup Tinggi, Ini Langkah Sugiri-Lisdyarita untuk Datangkan Wisatawan

Berita Terbaru

Cak Imin tanggapi penangkapan Tom Lembong 
(Dok. Ist)

Berita Terbaru

Tom Lembong Ditetapkan Sebagai Tersangka, Cak Imin Beri Tanggapan Begini

Thursday, 31 Oct 2024 - 09:55 WIB

Imbas Kasus guru honorer Konawe, bupati Ponorogo cabut camat
(Dok. Ist)

Berita Terbaru

Imbas Kasus Dugaan Penganiayaan Guru Honorer Konawe, Camat Baito Dicabut

Thursday, 31 Oct 2024 - 09:50 WIB