Mengungkap Taktik Terbaik di EA Sports FC 25: Dominasi dengan Formasi 5-4-1

Utep Sutiana

- Redaksi

Wednesday, 30 October 2024 - 19:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.idEA Sports FC 25 menghadirkan perubahan besar dalam aspek taktik permainan, yang menciptakan pengalaman baru bagi para gamer, terutama dalam mengatur strategi di setiap mode, termasuk Ultimate Team.

Berbeda dengan mekanisme lama yang selama ini dikenal, EA Sports memperkenalkan perombakan taktik yang signifikan, mengubah cara pemain menghadapi tekanan.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Beberapa pendekatan lama, seperti “get in behind” atau “stay back while attacking,” kini ditinggalkan. Sebagai gantinya, konsep “inverted full-backs” mulai mendapatkan perhatian besar.

Selain itu, peran work rate dihilangkan, sehingga mempermudah beberapa elemen taktik bagi para pemain.

Dalam permainan ini, pilihan taktik yang ampuh dan cenderung meta selalu menarik perhatian. Salah satu opsi terbaik adalah formasi 5-4-1, yang berfokus pada pertahanan.

Formasi ini sangat cocok bagi pemain yang ingin bermain aman dan bertahan kuat.

Baca Juga :  Getafe CF Berkomitmen Akan Membantu Mason Greenwood Meningkatkan Performa Terbaiknya

Namun, jika Anda memiliki pemain berkualitas dunia, formasi ini juga mampu memberikan ancaman dalam serangan.

Dengan adanya perubahan taktik di EA Sports FC 25, pendekatan taktis dalam setiap formasi menjadi lebih sederhana.

Kini, Anda tidak perlu lagi menyesuaikan lebar formasi atau jenis kreasi peluang. Pemain kini hanya dapat mengubah dua aspek utama dalam taktik: gaya build-up dan pendekatan defensif.

Dalam pengaturan build-up, pemain memiliki tiga opsi: ‘balanced,’ ‘counter,’ dan ‘short passes.’ Untuk formasi 5-4-1, opsi terbaik adalah menggunakan gaya ‘balanced.’

Pendekatan ini memungkinkan pemain untuk menjalankan variasi antara berlari ke depan dan turun membantu pertahanan.

Dalam formasi ini, transisi tim ke bentuk penguasaan bola dilakukan secara stabil dan tidak tergesa-gesa, sehingga Anda dapat menjaga kontrol pertandingan dengan baik.

Baca Juga :  Jordi Onsu Singgung Soal Hubungannya dengan Sang Kakak, Ini Kata Ruben Onsu

Pendekatan ‘balanced’ juga memungkinkan tim untuk menyesuaikan pergerakan dengan kondisi lapangan.

Pemain akan merasa nyaman dalam melakukan transisi dari bertahan ke menyerang, memastikan mereka selalu siap mengantisipasi serangan balik lawan.

Keuntungan lainnya, dengan pilihan ini, Anda tidak perlu khawatir kehilangan bola secara tiba-tiba saat beralih ke penguasaan penuh, yang dapat meminimalisir kesalahan yang berujung pada peluang bagi lawan.

Selain build-up, pendekatan defensif juga menjadi kunci dalam EA Sports FC 25, terutama bagi formasi 5-4-1 yang mengutamakan pertahanan.

Untuk pertahanan, opsi terbaik adalah tetap menggunakan pengaturan ‘balanced.’

Dengan pendekatan ini, pertahanan memiliki fleksibilitas dalam menyesuaikan kedalaman posisi dan pergerakan untuk mengejar lawan.

Ketika bertahan, pemain dapat duduk dalam posisi yang lebih dalam, memberikan mereka waktu lebih untuk membaca pergerakan lawan.

Keunggulan lainnya dari pendekatan ini adalah Anda tidak perlu khawatir memiliki pemain bertahan yang cepat, karena mereka jarang terjebak di posisi tinggi di lapangan.

Baca Juga :  3 Resep Olahan Makanan Khas Bandung, Enak Simpel Mantab

Dengan formasi 5-4-1 dan pengaturan ‘balanced,’ pemain bertahan dapat tetap fokus pada posisinya, menghadang ancaman, dan mengamankan area sekitar gawang.

Bahkan, jika tim Anda memiliki bek-bek andal, mereka mampu menghalau serangan lawan tanpa tekanan berlebihan.

Perubahan taktik dalam EA Sports FC 25 membawa angin segar bagi strategi permainan, terutama bagi pemain yang menginginkan permainan yang lebih terkendali.

Dengan formasi 5-4-1 yang mengutamakan pertahanan, ditambah pengaturan ‘balanced’ untuk build-up dan pendekatan defensif, Anda dapat meredam serangan lawan dengan tenang.

Formasi ini tidak hanya membantu tim mempertahankan keunggulan, tetapi juga memungkinkan tim yang memiliki pemain bintang untuk tetap memberikan tekanan saat menyerang.***

Berita Terkait

Film Horor Legendaris Final Destination Tayang di Bioskop Trans TV Malam Ini
Irna Gustiawati, Sosok Pemimpin yang Humanis dan Berdedikasi, Berpulang pada Usia 50 Tahun
Tragedi Pemuda Tertusuk Badik dalam Tradisi Angngaru: Seruan Penggunaan Senjata yang Lebih Aman
Perjalanan Penuh Tantangan Rover Perseverance di Mars: Mendaki Lereng Curam dan Mencari Jejak Kehidupan Kuno
Tahapan Seleksi Kompetensi Bidang CPNS Kemenkumham 2024 untuk Lulusan SMA
Bebas Bersyarat, Medina Zein Mengaku Trauma Pulang ke Rumah
Van Nistelrooy Segera Hapus Foto Kontroversial setelah Ditunjuk sebagai Pelatih Sementara Manchester United
Aulia Mega, Gadis Ngawi Diamankan Polisi Usai Gelapkan Dana Perusahaan, Benarkan untuk Biayai Eks Pacar?

Berita Terkait

Wednesday, 30 October 2024 - 21:03 WIB

Film Horor Legendaris Final Destination Tayang di Bioskop Trans TV Malam Ini

Wednesday, 30 October 2024 - 20:57 WIB

Irna Gustiawati, Sosok Pemimpin yang Humanis dan Berdedikasi, Berpulang pada Usia 50 Tahun

Wednesday, 30 October 2024 - 20:48 WIB

Tragedi Pemuda Tertusuk Badik dalam Tradisi Angngaru: Seruan Penggunaan Senjata yang Lebih Aman

Wednesday, 30 October 2024 - 20:43 WIB

Perjalanan Penuh Tantangan Rover Perseverance di Mars: Mendaki Lereng Curam dan Mencari Jejak Kehidupan Kuno

Wednesday, 30 October 2024 - 20:37 WIB

Tahapan Seleksi Kompetensi Bidang CPNS Kemenkumham 2024 untuk Lulusan SMA

Berita Terbaru