Heboh Pabrik Dikabarkan Pailit, Karyawan Sritex Buka Suara hingga Lakukan Hal Ini

Avatar

- Redaksi

Monday, 28 October 2024 - 10:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Karyawan Sritex 
(Dok. Ist)

Karyawan Sritex (Dok. Ist)

Swarawarta.co.id – Pengadilan Negeri Niaga Semarang telah memutuskan pailit terhadap PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex), yang merupakan salah satu raksasa di industri tekstil. 

Menanggapi keputusan tersebut, ribuan karyawan Sritex melakukan aksi dengan mengenakan pita hitam. Aksi ini dibagikan melalui unggahan foto dan video di akun Instagram resmi perusahaan @sritexindonesia.

Dalam gambar, para karyawan terlihat tetap beraktivitas di pabrik sambil mengenakan pita hitam bertuliskan ‘Selamatkan Sritex’ di lengan kiri mereka.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Pita hitam di lengan keluarga besar SRITEX bukan cerita tentang kesedihan, melainkan cerita tentang momentum kebangkitan. Pita Hitam di SRITEX adalah simbol terkumpulnya energi kolektif seluruh keluarga besar SRITEX untuk bersama-sama memperjuangkan masa depan yang lebih baik,” bunyi keterangan pada unggahan tersebut, dikutip Minggu (27/10/2024).

Baca Juga :  5 Hal yang Membatalkan Puasa, Apa Saja?

Bagi para karyawan, Sritex lebih dari sekadar pabrik; perusahaan ini telah menjadi tempat bergantung bagi ratusan ribu keluarga selama 58 tahun.

Pengadilan memutuskan pailit Sritex dalam kasus nomor 2/Pdt. Sus Homologasi/2024/PN Niaga Smg pada Senin, 21 Oktober lalu.

Saat ini, manajemen Sritex mencatat bahwa ada sekitar 50.000 karyawan di grup Sritex, dengan 14.112 di antaranya terancam kehilangan pekerjaan akibat keputusan ini.

Menanggapi hal ini, Sritex telah mengajukan kasasi dan berusaha untuk menghindari Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) bagi karyawan.

“SRITEX adalah ibu yang dengan setia telah memberikan kehidupan bagi anak-anaknya. Saatnya kita menjaga, merawat dan menyelamatkan SRITEX, Sang lbu yang menjadikan kita seperti hari ini,” lanjutnya.

Baca Juga :  Full Senyum, Jessica Kumala Wongso Resmi Hidup Udara Bebas

Kejadian ini sangat mengejutkan, mengingat Sritex telah lama berdiri sebagai produsen tekstil terbesar di Asia Tenggara dan menikmati kesuksesan selama bertahun-tahun.

Berita Terkait

Usai Ikuti Retret di Magelang, Ini Kesan Veronica Tan
Pamit Jogging, Paruh Baya di Bogor Ditemukan Tewas
Ronald Tannur Kembali Bebas, Kejati Angkat Bicara
Anggota DPR Desak Dekan Cabut Pembekukan BEM FISIP Unair
Vonis Bebas Dibatalkan MA, Ronald Tannur Kembali Diamankan
Menegangkan, Damkar Evakuasi Pria 250 KG di Jakarta Timur
Guru Honorer Konawe Dituding Aniaya Anak Polisi, Tolak Mediasi hingga Serahkan ke Pengadilan
Iran Klaim Semua Serangan Israel Dapat Dibendung oleh Pertahanan Anti-Rudal

Berita Terkait

Monday, 28 October 2024 - 10:11 WIB

Heboh Pabrik Dikabarkan Pailit, Karyawan Sritex Buka Suara hingga Lakukan Hal Ini

Monday, 28 October 2024 - 10:05 WIB

Usai Ikuti Retret di Magelang, Ini Kesan Veronica Tan

Monday, 28 October 2024 - 09:56 WIB

Pamit Jogging, Paruh Baya di Bogor Ditemukan Tewas

Monday, 28 October 2024 - 09:52 WIB

Ronald Tannur Kembali Bebas, Kejati Angkat Bicara

Monday, 28 October 2024 - 09:46 WIB

Anggota DPR Desak Dekan Cabut Pembekukan BEM FISIP Unair

Berita Terbaru

Veronica Tan saat di Magelang 
(Dok. Ist)

Berita Terbaru

Usai Ikuti Retret di Magelang, Ini Kesan Veronica Tan

Monday, 28 Oct 2024 - 10:05 WIB

Ilustrasi lansia tewas di Bogor
(Dok. Ist)

Berita Terbaru

Pamit Jogging, Paruh Baya di Bogor Ditemukan Tewas

Monday, 28 Oct 2024 - 09:56 WIB

Ronald Tannur 
(Dok. Ist)

Berita Terbaru

Ronald Tannur Kembali Bebas, Kejati Angkat Bicara

Monday, 28 Oct 2024 - 09:52 WIB

Karangan bunga FISIP Unair yang menuai sejumlah sorotan 
(Dok. Ist)

Berita Terbaru

Anggota DPR Desak Dekan Cabut Pembekukan BEM FISIP Unair

Monday, 28 Oct 2024 - 09:46 WIB