SwaraWarta.co.id – Disebutkan bahwa anggota Kabinet Merah Putih tiba di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, pada Kamis (24/10/2024) pukul 16.05 WIB, untuk mengikuti retreat bersama Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Agenda ini dijadwalkan berlangsung selama empat hari, dengan tujuan memperkuat kebersamaan dan sinergi dalam menjalankan pemerintahan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Keberangkatan para menteri, wakil menteri, hingga utusan khusus presiden menuju Magelang dilakukan dengan pesawat Hercules seri C130 J, milik TNI AU.
Pesawat ini lepas landas dari Bandara Halim Perdanakusuma pada pukul 13.40 WIB, menandai dimulainya perjalanan mereka.
Kepala Kantor Komunikasi Presiden, Hasan Nasbi, menjelaskan bahwa suasana penuh keakraban terlihat jelas saat para anggota kabinet memasuki pesawat.
Hasan menuturkan bahwa banyak dari para menteri yang tampak ceria, terlibat dalam percakapan ringan, dan bahkan berswafoto selama perjalanan.
Dalam pesawat yang dibeli pada tahun 2023 tersebut, kursi disusun saling berhadapan, memberikan nuansa berbeda bagi beberapa anggota kabinet yang baru pertama kali terbang dengan pesawat Hercules.
Menurutnya, pengalaman duduk menyamping di kursi panjang ini menjadi pengalaman baru yang menarik bagi mereka.
Perjalanan dari Jakarta menuju Magelang memakan waktu sekitar 60 menit. Setelah mendarat di Lapangan Udara Adi Sucipto, Yogyakarta, mereka langsung melanjutkan perjalanan ke Magelang dengan menaiki beberapa bus yang telah disiapkan.
Para peserta retreat kemudian diarahkan ke Borobudur Country Club, lokasi perkemahan mereka selama empat hari ke depan.
Retreat Kabinet Merah Putih ini dihadiri oleh seluruh jajaran menteri, wakil menteri, kepala badan, serta utusan khusus dan staf khusus presiden.
Hasan menambahkan bahwa selama kegiatan ini, para anggota kabinet akan mendapatkan berbagai materi terkait tata kelola pemerintahan dan isu-isu kenegaraan.
Salah satu fokus utama adalah pemberian materi mengenai pencegahan korupsi.
Materi lain yang juga menjadi perhatian dalam retreat ini adalah pentingnya membangun kebersamaan dan saling mengenal satu sama lain.
Hasan menyebut bahwa acara ini juga bertujuan agar para peserta memiliki kesempatan untuk mempererat hubungan antaranggota kabinet.
Hal ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo yang meminta seluruh anggota kabinet untuk bersatu dan bekerja sebagai satu tim yang solid.
Prabowo mendorong agar kabinetnya mampu membangun “super team” yang siap menjalankan pemerintahan secara efektif dengan pendekatan “total football,” sebuah filosofi yang menekankan kolaborasi dan kerja sama.
Menurut Hasan, keakraban yang terjalin di antara para anggota kabinet selama perjalanan menjadi cerminan positif dari tujuan retreat ini.
Dengan suasana yang penuh kehangatan, Hasan berharap bahwa retreat ini akan memberikan dampak yang signifikan terhadap kinerja kabinet di masa mendatang.
Selain itu, dengan adanya berbagai materi yang disampaikan selama retreat, diharapkan anggota kabinet dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat untuk mengoptimalkan jalannya pemerintahan.
Retreat ini juga dinilai penting untuk menyamakan persepsi dan pemahaman antaranggota kabinet terkait tugas-tugas mereka dalam mendukung visi Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran.
Retreat Kabinet Merah Putih ini menjadi langkah strategis yang dilakukan oleh pemerintah untuk memperkuat koordinasi dan kerja sama di antara para pembantu presiden.
Dengan semangat kebersamaan yang ditanamkan selama kegiatan ini, pemerintah optimis bahwa sinergi yang terbangun akan mempercepat pencapaian berbagai target pembangunan nasional.***