Detik-detik Pesawat SAM Air Jatuh di Gorontalo, Ini Identitas Lengkap Para Korban

- Redaksi

Sunday, 20 October 2024 - 14:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pesawat SAM Air saat jatuh di Gorontalo (Dok. Ist)

Pesawat SAM Air saat jatuh di Gorontalo (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Pada hari Minggu, 20 Oktober 2024, pesawat SAM Air mengalami kecelakaan di Kecamatan Randangan, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo.

Pesawat lepas landas dari Bandara Djalaluddin Gorontalo sekitar pukul 07.03 Wita dengan tujuan Bandara Bumi Panua di Pohuwato, namun hilang kontak setelah itu.

Pesawat, yang merupakan jenis Twin Otter, dilaporkan terjatuh pada pukul 09.00 Wita, sekitar 500 meter dari bandara tujuan.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Saat ditemukan, kondisi pesawat sangat parah, terutama di bagian depan dan sayapnya yang terlepas.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Gorontalo, Hariyanto, mengonfirmasi bahwa tim sudah dikerahkan untuk mengevakuasi para korban.

“Pd TW 2010 0722 H Pesawat SAM AIR kontak terakhir dengan AIRNAV Makassar dan informasi diterima pesawat jatuh di area Bandara Bumi Panua Pohuwato,” katanya

Baca Juga :  Bakamla Gagalkan Penyelundupan Tekstil di Subang, Legislator Berikan Apresiasi

Empat orang dilaporkan tewas dalam insiden ini, termasuk pilot dan penumpang. Identitas para korban adalah:

Capt M Saefurubi A (Pilot)

M Arthur Vico G (Co-Pilot)

Budijanto (Engineer)

Sri Meyke Male (Penumpang)

Sri Meyke diketahui meninggalkan tiga anak, salah satunya berusia dua bulan. SAM Air baru saja membuka rute Gorontalo pada tahun ini, dengan harapan untuk meningkatkan kesejahteraan dan pengembangan daerah-daerah terpencil di Indonesia.

“Tahun ini SAM AIR melayani perintis Gorontalo, menjangkau hingga ujung utara Indonesia, kami berharap dengan adanya angkutan udara perintis ini dapat berimplikasi terhadap peningkatan kesejahteraan serta pengembangan daerah-daerah yang terpencil yang selanjutnya mendorong pertumbuhan ekonomi dan peningkatan sosial budaya, pendidikan, kesehatan, pariwisata dan lain sebagainya,” tulis @samair.indonesia.

Baca Juga :  2 Bocah di Magetan Tenggelam saat Berenang, Begini Kronologi Lengkapnya!

Hingga saat ini, penyebab jatuhnya pesawat belum diketahui, dan Kementerian Perhubungan serta KNKT sedang melakukan investigasi.

Berita Terkait

Kementerian Agama Tetapkan 1 Syawal 1446 H Jatuh pada 31 Maret 2025
Banjir di Batang, Perjalanan Kereta Terganggu dan Alami Rekayasa Jalur
Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Masih Terjadi di Tol Cikampek
Ibu Muda Melahirkan di Trotoar Jalan Suromenggolo, Bayi Selamat
Pelaku Pelecehan Anak Dihakimi Warga di Jakarta Timur
Polsek Matraman Gelar Patroli Cegah Kejahatan di Rumah Kosong Saat Mudik
Terjadi Krisis Kesehatan di Gaza, Ribuan Pasien Kehilangan Akses ke Pengobatan
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Fokus Perbaiki Infrastruktur Jalan, Hingga Ungkap Fakta Ini

Berita Terkait

Saturday, 29 March 2025 - 08:39 WIB

Banjir di Batang, Perjalanan Kereta Terganggu dan Alami Rekayasa Jalur

Saturday, 29 March 2025 - 08:34 WIB

Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Masih Terjadi di Tol Cikampek

Saturday, 29 March 2025 - 08:29 WIB

Ibu Muda Melahirkan di Trotoar Jalan Suromenggolo, Bayi Selamat

Saturday, 29 March 2025 - 08:25 WIB

Pelaku Pelecehan Anak Dihakimi Warga di Jakarta Timur

Saturday, 29 March 2025 - 08:21 WIB

Polsek Matraman Gelar Patroli Cegah Kejahatan di Rumah Kosong Saat Mudik

Berita Terbaru

Thom Haye Sarankan Rizky Ridho Berkarier di Eropa

Olahraga

Thom Haye Sarankan Rizky Ridho Berkarier di Eropa

Sunday, 30 Mar 2025 - 14:47 WIB