SwaraWarta.co.id– Bandung merupakan daerah dengan banyak sekali destinasi wisata, mulai dari wisata alam, kota, kuliner, dan lain sebagainya. Bagi yang ingin berlibur bersama keluarga,teman, atau pasangan dan ingin pergi ke tempat yang dapat menambah ilmu pengetahuan, kalian bisa pergi ke Museum Geologi Bandung. Dalam artikel kali ini kita akan membahas secara lengkap informasi tentang Museum Geologi Bandung. Simak pembahasan berikut!
Museum Geologi Bandung
Lokasi Museum Geologi ini berada di Jalan Diponegoro Nomor 57, Cihaur Geulis, Kecamatan Cibeunying Kaler, Kota Bandung. Museum ini memiliki koleksi berupa materi-materi geologi, mulai dari fosir, batuan, hingga mineral. Semua koleksi dan materi geologi di dalam museum ini merupakan hasil dari pengumpulan selama kerja lapangan di Indonesia sejak tahun 1850.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sejarah Museum Geologi Bandung
Pendirian Museum Geologi dimulai oleh Dinas Pertambangan pada era Hindia Belanda, bertujuan untuk menyimpan hasil penyelidikan tambang. Pembangunan gedung museum, yang dirancang oleh Ir Menalda van Schouwenburg, dimulai pada 23 April 1927 dengan gaya Art Deco, melibatkan 300 pekerja, dan menghabiskan sekitar 400 gulden. Selama Perang Dunia II, bangunan ini digunakan sebagai markas Angkatan Udara oleh pemerintah Hindia Belanda, dan koleksi museum dipindahkan ke Gedung Pensioen Fonds, kini dikenal sebagai Gedung Dwiwarna. Pada masa pendudukan Jepang, museum dikelola oleh Kogyo Zimusho dan berganti nama menjadi Chisitsu Chosasho. Setelah Indonesia merdeka, pengelolaan museum beralih ke Djawatan Tambang dan Geologi.
Koleksi dan Pembagian Ruang Museum Geologi Bandung
ecara keseluruhan, Museum Geologi Bandung memiliki koleksi 250.000 batuan dan mineral, serta 60.000 fosil dan koleksi lainnya. Museum Geologi Bandung adalah bangunan dua lantai yang memiliki beberapa ruangan di setiap lantainya.
Lantai I memiliki tiga ruangan utama: ruang orientasi, ruang sayap barat, dan ruang sayap timur. Ruang orientasi menampilkan peta geografi Indonesia dalam bentuk relief dengan animasi kegiatan geologi. Ruang sayap barat berisi beberapa bilik yang menjelaskan hipotesis asal usul bumi, dan dikenal juga sebagai Ruang Geologi Indonesia, karena menggambarkan kondisi geologi di pulau-pulau besar Indonesia. Di sini, ada juga informasi tentang gunung api aktif. Ruang sayap timur menyajikan sejarah perkembangan makhluk hidup dari zaman primitif hingga modern, termasuk fosil tengkorak manusia purba dan artefak budaya.
Lantai II juga memiliki tiga ruangan utama: ruang barat, ruang tengah, dan ruang timur. Di ruang tengah, pengunjung dapat melihat maket pertambangan emas terbesar di Indonesia, yang terletak di Pegunungan Tengah Papua, serta beberapa contoh batuan dari Papua. Ada juga miniatur menara pengeboran minyak dan gas. Ruang timur terdiri dari tujuh ruangan kecil yang menjelaskan aspek positif dan negatif tatanan geologi bagi manusia.
Jam Buka dan Harga Tiket Masuk
Bila hendak berkunjung ke Museum Geologi, wisatawan bisa datang setiap hari kecuali hari Senin, Jumat, dan Libur Nasional. Pada hari Selasa, Rabu, dan kamis museum bisa dikunjungi mulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB, sedangkan pada hari Sabtu dan Minggu museum bisa dikunjungi mulai pukul 09.00 WIB sampai pukul 14.00 WIB. Tiket masuknya terjangkau, yaitu Rp 2.000 untuk pelajar, Rp 3.000 untuk umum, dan Rp 10.000 untuk wisatawan asing. Selain itu, masyarakat juga dapat mengikuti tur virtual yang disediakan oleh pengelola.
Cara Berkunjung ke Museum Geologi Bandung
Dikutip dari laman resmi Museum Geologi, wisatawan yang hendak berkunjung ke Museum Geologi bisa langsung datang ke lokasi dan melakukan reservasi dengan cara memindai kode reservasi di meja registrasi. Setelah itu wisatawan bisa membayar tiket masuk secara tunai kepada petugas. Petugas nantinya akan memberikan sebuah gelang sebagai tiket untuk akses masuk Museum Geologi.
Perlu diperhatikan, pengunjung yang boleh masuk ke Museum Geologi hanyalah pengunjung yang memakai gelang sebagai tanda masuk (tiket).
Maka dari itu, pastikan gelang yang diberikan oleh petugas tidak hilang saat masuk ke dalam ruangan.Sementara itu, khusus untuk kunjungan dalam bentuk rombongan lebih dari 20 orang, wisatawan harus melakukan reservasi dengan mendaftar atau memberitahukan kunjungan kepada petugas setidaknya satu minggu sebelum kedatangan. Reservasi kunjungan ke Museum Geologi bisa melalui Instagram resmi @museum_geologi atau bisa langsung menghubungi petugas melalui nomor 081-188-801-928.
Sangat terjangkau bukan? Kita bisa menambah ilmu penegtahuan dengan harga yang sangat ramah dikantong. Maka dari itu, jika kalian akan pergi ke Bandung, kalian wajib mengunjungi Museum Geologi Bandung ini!
Penulis : Vahira Mona Luthfita, Jurnalis Magang