SwaraWarta.co.id – Pernikahan adalah salah satu momen sakral yang diharapkan membawa kebahagiaan dan keberkahan dalam hidup seseorang.
Dalam tradisi Islam, mendoakan pengantin adalah bagian dari adat yang tidak hanya menunjukkan rasa hormat tetapi juga mengungkapkan harapan terbaik bagi mereka yang baru saja menikah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Salah satu doa yang sering dipanjatkan untuk pengantin adalah:
Baarokallaahu laka wa baaroka ‘alaika wa jama’a bainakumaa fii khoirin.
Artinya, “Semoga Allah memberkahimu di waktu bahagia dan memberkahimu di waktu susah, serta menyatukan kalian dalam kebaikan.”
Doa ini memiliki makna mendalam yang menyampaikan berbagai harapan baik untuk pasangan pengantin.
Tidak hanya berbicara tentang kebahagiaan yang diharapkan datang, tetapi juga tentang keteguhan dan keberkahan di saat-saat sulit yang mungkin akan mereka hadapi di masa depan.
Pernikahan, sebagaimana dalam Islam, adalah ikatan yang kuat dan mulia yang tidak hanya menggabungkan dua individu, tetapi juga menyatukan dua keluarga dan komunitas.
Makna Doa Pengantin
1. Berkah di Waktu Bahagia
Kalimat pertama dalam doa ini, “Baarokallaahu laka”, berarti memohon agar Allah memberikan keberkahan kepada pengantin.
Keberkahan ini meliputi berbagai aspek dalam kehidupan mereka, baik itu dalam urusan materi, kesehatan, maupun spiritual.
Harapan ini mencakup kebahagiaan yang didapat dari pernikahan itu sendiri, seperti keharmonisan hubungan dan keturunan yang saleh.
2. Berkah di Waktu Susah
Dalam kalimat berikutnya, “Baaroka ‘alaika”, doa ini mencakup keberkahan yang diharapkan di saat-saat sulit atau ketika pengantin menghadapi tantangan dalam pernikahan.
Ujian dalam rumah tangga adalah hal yang wajar terjadi, dan melalui doa ini, kita berharap agar pasangan selalu mendapat bimbingan dan kekuatan dari Allah untuk menghadapi segala cobaan dengan sabar dan ikhlas.
3. Persatuan dalam Kebaikan
Kalimat terakhir, “wa jama’a bainakumaa fii khoirin”, adalah permohonan agar Allah menyatukan pasangan tersebut dalam kebaikan.
Hal ini tidak hanya berkaitan dengan keselarasan antara suami dan istri, tetapi juga dalam setiap aspek kehidupan mereka, mulai dari cita-cita, tujuan, hingga perilaku sehari-hari.
Dengan menyatukan dalam kebaikan, diharapkan pasangan akan saling mendukung dalam menjalankan kewajiban agama, meraih kebahagiaan dunia, dan juga kebahagiaan di akhirat.
Pentingnya Doa dalam Pernikahan
Doa untuk pengantin memiliki peran yang sangat penting dalam tradisi Islam.
Dengan memohon keberkahan kepada Allah, kita berharap bahwa pernikahan tersebut akan menjadi awal dari kehidupan yang penuh berkah, bukan hanya untuk pasangan, tetapi juga untuk keluarga dan masyarakat di sekitar mereka.
Selain itu, dengan berdoa, kita juga mengakui bahwa segala sesuatu yang terjadi dalam kehidupan ini tidak lepas dari kehendak dan bimbingan Allah.
Dalam budaya Islam, tidak hanya penting untuk memulai sesuatu dengan doa, tetapi juga untuk senantiasa memohon petunjuk dan perlindungan kepada Allah dalam setiap langkah kehidupan, termasuk dalam pernikahan.
Pasangan suami istri diharapkan saling mendukung dan bekerja sama dalam mencapai tujuan hidup yang baik, baik di dunia maupun akhirat.
Kapan Doa Ini Dibacakan?
Doa ini biasanya dibacakan ketika seseorang menghadiri acara pernikahan atau setelah akad nikah berlangsung.
Dalam konteks tradisional, doa ini sering kali diucapkan oleh tamu yang datang untuk memberi selamat kepada pengantin baru.
Namun, doa ini juga bisa dibacakan secara pribadi oleh siapa saja yang ingin memohonkan kebaikan untuk pengantin.
Doa ini juga sering kali ditulis dalam kartu ucapan pernikahan atau pesan singkat sebagai bentuk penghormatan dan harapan baik.
Doa untuk pengantin adalah salah satu cara kita menunjukkan kepedulian dan harapan terbaik bagi pasangan yang baru menikah.
Dalam Islam, doa ini tidak hanya menjadi ungkapan kebahagiaan atas pernikahan mereka, tetapi juga merupakan permohonan agar mereka selalu dilimpahi keberkahan dalam setiap tahap kehidupan yang akan mereka jalani.
Dengan doa yang penuh makna ini, kita berharap pengantin tidak hanya meraih kebahagiaan dalam kehidupan dunia, tetapi juga sukses dalam mencapai kebahagiaan akhirat.
Semoga setiap pasangan yang menikah selalu diberkahi oleh Allah dalam setiap aspek kehidupannya, dan pernikahan mereka menjadi sarana untuk meraih kebaikan, baik di dunia maupun di akhirat.***