Mengenal Lebih Dekat IKN melalui Kuliner Trans Desa Wonosari

Avatar

- Redaksi

Monday, 16 September 2024 - 16:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Source: Tim Pengabdi Universitas Indonesia

Source: Tim Pengabdi Universitas Indonesia

SwaraWarta.co.id Desa Wonosari yang berjarak sekitar 30 kilometer dari Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Nusantara (IKN) merasakan geliat kesibukan dengan berkantornya Presiden Jokowi sejak 10 September 2024.

Warga desa Wonosari merupakan keturunan transmigran dari salah satu daerah di Jawa Timur sampai saat ini masih melestarikan budaya Jawa secara ajeg.

Komunikasi yang sering terdengar dalam bahasa Jawa serasa tidak berada di Benuo Taka. Memori yang kuat tentang asal usul suku bangsa dan budaya Jawa ini tercermin ketika Tim Pengabdi Universitas Indonesia menggelar kuliner tradisional pada Minggu, 15 September 2024 di Desa Wonosari.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Gelar kuliner berbentuk lomba menawarkan penganan tradisional berbahan pokok singkong, ubi, dan jagung.

Baca Juga :  Apa yang Terlintas di Pikiranmu Ketika Mendengar Kata Kearifan Lokal?

“Kami sengaja menggelar kuliner berbahan pokok singkong, ubi, dan jagung untuk mengembalikan memori warga Wonosari pada penganan jadul yang kini sudah sulit ditemui di pasar” ungkap Sri Murni, Dosen Antropologi, Fakultas Ilmu Politik dan Ilmu Sosial, Universitas Indonesia.

Upaya mengangkat kembali kuliner lokal juga menjadi perhatian Kepala Desa Wonosari, Kasiyono.

Mengenal Lebih dekat IKN
        Source: Tim Pengabdi Universitas Indonesia

Sejumlah penganan khas Jawa yang mungkin sudah sulit ditemukan saat ini seperti sawut mawut, sate sentiling singkong, tiwul, gatot, getuk, jemblem, bola-bola singkong, ongol-ongol tampil dengan kemasan yang menarik.

Penataan makanan, rasa, bentuk, dan keberagaman penganan desa ini tak kalah dengan kue-kue yang dipajang di toko kue modern. Alhasil, peserta lomba yang berjumlah 14 ibu rumah tangga ini memiliki kemampuan memasak layaknya “chef” handal.

Baca Juga :  Presiden Jokowi Resmikan Pembangunan Swiss-Belhotel Nusantara di Ibu Kota Baru

“Ibu-ibu Wonosari ini memang perempuan luar biasa. Sambil membawa anak-anak mereka yang masih kecil, para ibu tetap semangat mengikuti gelar kuliner tradisional” puji Murni, Ketua Tim Pengabdi Universitas Indonesia yang diamini oleh Irhamni Rahman sebagai pendamping.

Berita Terkait

RajaBacklink: Solusi Terpercaya untuk Promosi Online yang Efektif
PAFI Kulon Progo: Inovasi Layanan Kesehatan dan Farmasi yang Menjangkau Masyarakat Tertinggal
PAFI Gunung Kidul: Membawa Kesehatan ke Pelosok Negeri dengan Inovasi dan Kepedulian
SMM Panel Djuragansosmed.com: Platform untuk Meningkatkan Pemasaran Media Sosial di Indonesia
Jalalive: Situs Streaming Bola Terbaik dengan Kualitas HD dan Fitur Interaktif
Manfaat Mandi Air Hangat Sore Hari, Kenali Keuntungannya untuk Kesehatan
Pengembangan Proyek Syariah PT Royal Gemilang Persada: Fokus pada Kepemilikan Tanpa Bank
Rekomendasi Sate Terenak di Jakarta, Dijamin Bikin Nagih

Berita Terkait

Wednesday, 18 September 2024 - 13:12 WIB

RajaBacklink: Solusi Terpercaya untuk Promosi Online yang Efektif

Monday, 16 September 2024 - 16:38 WIB

Mengenal Lebih Dekat IKN melalui Kuliner Trans Desa Wonosari

Wednesday, 11 September 2024 - 09:23 WIB

PAFI Kulon Progo: Inovasi Layanan Kesehatan dan Farmasi yang Menjangkau Masyarakat Tertinggal

Wednesday, 11 September 2024 - 09:17 WIB

PAFI Gunung Kidul: Membawa Kesehatan ke Pelosok Negeri dengan Inovasi dan Kepedulian

Thursday, 29 August 2024 - 10:39 WIB

SMM Panel Djuragansosmed.com: Platform untuk Meningkatkan Pemasaran Media Sosial di Indonesia

Berita Terbaru

Doa ketika mimpi buruk.Doc.lst

Berita

Inilah Doa Ketika Mimpi Buruk dan Doa Agar Mimpi Baik

Thursday, 19 Sep 2024 - 23:57 WIB