Balon udara yang jatuh di Ponorogo (Dok. Ist) |
SwaraWarta.co.id – Empat remaja mengalami luka akibat balon udara berekor petasan meledak di Dusun Muneng Tengah, Desa Muneng, Kecamatan Balong, Ponorogo pada pukul 06.00 WIB.
“Dari video yang beredar, tampak adik-adik hendak menerbangkan balon udara,” tutur Kapolsek Balong AKP Agus Wibowo kepada wartawan, Senin (13/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Baca Juga:
Balon Udara Siap Hiasi Langit Pekalongan pada Puncak Syawal
Mereka berusaha menerbangkan balon udara, namun mercon meledak dan mengenai mereka. Satu orang terluka parah sehingga harus dirawat di rumah sakit.
Lebih lanjut, AKP Agus menerangkan bahwa balon udara tersebut turut membawa dibuat petasan yang diikat
“Karena kan balon udara itu membawa ribuan petasan diterbangkan, kadang kala yang kejatuhan itu bisa menyebabkan kebakaran, itu yang membahayakan,” papar Agus.
Tidak hanya itu saja, pihak kepolisian akan mengusut kasus ini dengan tuntas. Mengigat fenomena balon udara jatuh cukup marak terjadi di Ponorogo.
“Akan kita tangani secara tuntas kita laporkan ke Polres,” tukas Agus.
Kapolsek Balong telah memberi imbauan agar masyarakat tidak menerbangkan balon udara tanpa awak karena bisa menyebabkan kerugian.
Baca Juga:
Polres Trenggalek Amankan 135 Balon Udara di Momen Lebaran Ketupat
Pihak kepolisian menyelidiki kasus ini untuk mengusut tuntas kejadian balon udara. Satu korban menerima perawatan di RSUD dr Harjono Ponorogo dan tiga korban lainnya dirawat di rumah masing-masing.
“Informasinya ada empat orang korban, satu dibawa ke rumah sakit RSUD dr Harjono Ponorogo, tiga lainnya dirawat di rumah masing-masing,” terang Agus.
Sementara itu, dokter jaga IGD RSUD dr Harjono Ponorogo Agustina Wulandari mengungkapkan bahwa korban mengalami luka bakar di beberapa anggota tubuhnya .
“Korban masuk pagi, luka bakar di beberapa bagian tubuh. Seperti kedua tangan, punggung, kaki dan leher,” imbuh Agustina.