SwaraWarta.co.id – Terobosan baru, Kopi Kenangan, salah satu merek kopi terkemuka asal Indonesia, terus memperluas jangkauan pasar internasionalnya dengan membuka cabang baru di Filipina dan India.
Langkah ini merupakan bagian dari strategi besar perusahaan untuk menjalankan misi ekspansi globalnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada sebuah konferensi pers yang digelar di Jakarta, Selasa, Group CEO Kenangan Brands, Edward Tirtanata,
menjelaskan bahwa pembukaan cabang di dua negara baru ini sejalan dengan visi Kopi Kenangan untuk tidak hanya berprestasi di dalam negeri, tetapi juga memperkenalkan kopi Indonesia berkualitas tinggi kepada dunia.
Edward menekankan pentingnya ekspansi ini sebagai wujud komitmen Kopi Kenangan dalam membawa cita rasa kopi Indonesia ke panggung global.
Menurut Edward, Filipina akan menjadi negara ketiga yang menjadi tujuan ekspansi Kopi Kenangan, setelah Malaysia dan Singapura.
India pun menyusul sebagai negara keempat dalam rencana ekspansi mereka.
Sebelumnya, Kopi Kenangan telah membuka cabang di Malaysia pada tahun 2022 dan di Singapura pada tahun 2023.
Edward juga menyoroti tren peningkatan konsumsi kopi di kawasan Asia Tenggara sebagai faktor pendorong utama ekspansi ini.
Ia mencatat, peningkatan ini tidak hanya mencerminkan minat konsumen terhadap produk kopi, tetapi juga menegaskan posisi Kopi Kenangan sebagai pemain utama di pasar kopi internasional.
Data yang dibagikan Edward menunjukkan bahwa penjualan Kopi Kenangan di Malaysia mengalami pertumbuhan signifikan sebesar 360 persen pada Kuartal II tahun 2024.
Hingga saat ini, Kopi Kenangan telah memiliki 48 toko di Malaysia, dengan target untuk mencapai 100 toko pada akhir tahun 2024.
Sementara itu, di Singapura, perusahaan ini mencatatkan pertumbuhan penjualan sebesar 43 persen pada periode yang sama, dengan jumlah toko yang telah beroperasi sebanyak 6 unit dan target peningkatan menjadi 8 toko di tahun 2024.
Dalam kesempatan yang sama, VP General Management Kenangan Coffee Malaysia & Singapore, Jordan Lung,
mengungkapkan bahwa pemilihan Filipina dan India sebagai tujuan ekspansi baru didasarkan pada kebiasaan konsumsi masyarakat di Asia Tenggara yang cenderung menyukai produk makanan dan minuman manis.
Jordan menjelaskan, preferensi ini serupa dengan tren konsumsi di Filipina, di mana masyarakatnya juga memiliki kesukaan terhadap minuman manis.
Jordan juga menambahkan bahwa gaya hidup kaum muda yang menggemari minum kopi di kafe sebagai bagian dari simbol status sosial turut menjadi pertimbangan dalam ekspansi Kopi Kenangan.
Di India, Jordan mencatat bahwa tren konsumsi kopi sedang mengalami peningkatan, terutama di kalangan generasi Z dan Milenial.
Hal ini memberikan peluang besar bagi Kopi Kenangan untuk memperkenalkan mereknya kepada konsumen muda di negara tersebut.
Lebih lanjut, Jordan mengungkapkan prediksi pertumbuhan pasar kafe di India yang diperkirakan akan tumbuh antara 19 hingga 21 persen dalam lima tahun ke depan.
Dengan peluang pasar yang besar ini, Kopi Kenangan menargetkan untuk membuka hingga 500 toko di luar Indonesia hingga tahun 2027.
Dengan langkah ekspansi agresif ini, Kopi Kenangan menunjukkan ambisinya untuk terus mengukuhkan posisinya di pasar global.
Strategi ini tidak hanya memperluas jangkauan bisnis mereka tetapi juga membantu memperkenalkan kopi Indonesia kepada khalayak internasional, memperkuat citra Indonesia sebagai produsen kopi berkualitas tinggi.
Kopi Kenangan berharap dapat terus tumbuh dan berkembang di pasar global dengan menghadirkan produk yang sesuai dengan selera lokal sambil tetap mempertahankan identitas asli kopi Indonesia.***