SwaraWarta.co.id Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) secara resmi mendukung Wali Kota Medan, Bobby Nasution, sebagai calon gubernur Sumatera Utara dalam Pilkada 2024.
Dukungan ini ditandai dengan penyerahan dokumen B.1-KWK oleh Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar, di Jakarta pada hari Minggu.
Baca Juga: Demi Kemakmuran Tanah Kelahiran, Vicky Prasetyo Maju di Pilkada Pemalang
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain Bobby, PKB juga menyerahkan dokumen serupa kepada 197 calon kepala daerah lainnya di tingkat provinsi dan kabupaten/kota.
Muhaimin menjelaskan bahwa keputusan ini adalah hasil dari proses panjang yang melibatkan aspirasi dari seluruh tingkatan partai, mulai dari DPC, DPW, hingga DPP PKB.
“Hari ini puncak dari proses internal, yang itu artinya tuntas keinginan DPC, keinginan DPW provinsi, dan hasil analisis dari DPP. Jadi, mekanisme PKB itu memang dimulai dari bawah, ya, sehingga proses dan proses ini agak lama karena memang aspirasi dari semua pihak digabung,” ujar Muhaimin ditemui usai acara tersebut.
Ia juga menyampaikan tiga pesan penting kepada para calon kepala daerah yang diusung PKB.
Pertama, ia mengingatkan agar para calon kepala daerah fokus pada upaya untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Kedua, Muhaimin menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai agama dalam setiap keputusan yang diambil, karena PKB dikenal dengan etika dan ajaran agamanya.
Ketiga, ia berpesan agar para calon kepala daerah selalu tunduk pada konstitusi, karena PKB lahir dari perjuangan para pendiri bangsa.
“Seluruh elite PKB, seluruh kepala daerah PKB, di dada dan di pikirannya, setiap langkahnya, harus merujuk kepada konstitusi,” ucapnya
Bobby Nasution menyatakan bahwa ia telah mencatat pesan-pesan dari Muhaimin dan siap untuk bertarung dalam Pilkada Sumatera Utara.
“Tadi beliau (Muhaimin) sudah menyampaikan pidatonya, sudah kita catat, sudah kita ingat pesan-pesan beliau untuk membangun di tingkat daerah,” katanya.
Bobby, yang merupakan menantu Presiden Joko Widodo, juga mengaku telah mendapatkan dukungan dari delapan partai politik dan siap beradu gagasan dengan calon lainnya, termasuk Edy Rahmayadi yang didukung oleh PDI Perjuangan.